Soya Milk

564 69 10
                                    

ALLOHA INFO DULU, YG BAB 5 JUDULNYA DIGANTI KARNA PENGEN BUAT BAB KHUSUS PINKMILK ATAUPUN COFFE TAPI NANTI WKWKKW
BAB YANG INI TIDAK DISPONSORI OLEH GAMBAR YANG DIMULTIMEDIA WKWKWK

Nah selamat membaca :)

Kristt mendesah keras. Matanya dengan nyalang menatap kertas-kertas gambar yang ada dimejanya.

"Kenapa harus ada mata kuliah Gamsin" rutuknya sambil mengacak-acak rambut.

Sebagai mahasiswa jurusan mesin bukan berarti Kristt harus menyukai semua mata kuliahnya. Kristt membenci satu mata kuliah yaitu Menggambar Mesin (Gamsin).

Sebenarnya mata kuliah ini tidak sulit, hanya dibutuhkan keahlian menggambar seperti namanya. Tapi bagi seorang Kristt yang menggambar garis lurus saja tidak bisa-padahal dia sudah menggunakan penggaris-, justru itulah letak permasalahannya. Dia tidak bisa menggambar.

"Bodoh amat ah. Besok minta tolong Korn saja". Kristt pasrah, sejam terpaku dengan kertas-kertas gambarnya tidak membuahkan hasil sama sekali. Buktinya kertas-kertas itu masih putih walaupun terdapat beberapa noda efek digambar-hapus beberapa kali. Beruntung dia masih punya waktu beberapa hari sebelum tugas gamsinnya dikumpul.

Kristt melangkah menuju kulkas kecil yang ada didalam ruangannya. Mungkin sebotol pinkmilk dapat menyegarkan pikirannya.
Tapi, alangkah kecewanya Kristt begitu mendapati tak ada satupun botol berisi minuman berwarna pink di dalam kulkas.

Kristt mendesah kecewa, ternyata dia lupa mengisi persediaannya. Matanya menatap jam yang berada di dinding.
Pukul 23.35, mungkin masih ada penjual pinkmilk yang buka, pikirnya optimis kemudian berjalan keluar kosannya.

15 menit mencari, Kristt tidak menemukan satupun penjual pinkmilk yang buka.
Lagi-lagi bibirnya mencebik kecewa. Kristt memutuskan untuk duduk di trotoar dekat kosannya, kakinya sedikit pegal dan dia masih ingin menikmati angin malam yang segar.

"Nong?" suara itu mengalihkan perhatiannya dari kedua kakinya yang asyik dia goyang-goyangkan.

"Apa yang kau lakukan disini?" dihadapannya, Singto bertanya dengan bingung.

Kristt terdiam sebentar. "Halo P' " sapanya.

"Jadi apa yang kau lakukan?" Singto mengulangi pertanyaannya.
"Mencari pinkmilk tapi aku tak menemukannya sama sekali" Kristt mendesah kecewa, membuat Singto menatapnya keheranan.

"Ini tengah malam Kristt, wajar jika penjual minuman kesayanganmu sudah tutup" Singto membalasnya.

Kristt cengir kemudian menyadari sesuatu " Apa yang P' lakukan disini?" tanyanya.

"P' baru dari rumah kawan buat kerja kelompok. Ini mau balik kosan"

"Kosan P' di daerah sini?"
Singto mengangguk "Iya di Jl. Kenanga no 18"
"Aww, berarti dekat dengan kosanku. Aku no 14 P' "

"P' sudah tau, kemarin P' tidak sengaja melihatmu masuk ke kosanmu" ujar Singto.

Singto menoleh kekanan, "Tunggu disini sebentar ya" dia melanjutkan ucapannya ketika menyadari ada market didekat situ dan berjalan kesana.

Kristt mengangguk. Tak lama menunggu, Singto kembali dengan kantong plastik ditangannya.

"Ini untukmu" sebuah kotak minuman bewarna pink terulur ke hadapan Kristt.
"Bukan pinkmilk sih tetapi soya ini rasa strawberry. Jadi P' bisa jamin warna cairannya pink" alasan Singto membuat Kristt terkekeh.

"Aww, makasih P' " Kristt mengambil minuman itu dari tangan Singto dan meminumnya.
"P' tidak minum?" tanya Kristt menyadari Singto tidak memgang botol minuman apapun.

Singto tersenyum "Tidak, P' cukup dengan lihat hal yang manis malam ini" ucapannya membuat Kristt bingung.

"Kau manis Kristt" lagi-lagi Singto dengan ucapan manisnya.

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

***

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


***

APA APAAN PART INI,GAJE BANGET KAN YA :")

Seperti yang aku bilang di part pengumuman. Kalian bisa ngomen satu benda, satu kata, satu kalimat atau satu apapun yang mau dikembangin buat satu bab cerita.
Contohnya kayak bab ini, susu stroberi.
Soalnya rencananya novel yg ini mau dibuat 100 part kwkwkw

Days With You (Boyslove)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang