Setelah apa yang kamu telah lakukan kepadaku ,
Setelah jauh kamu melangkah dari hubungan kita ,
Jujur , aku benar-benar kehilangan kepercayaanku .
Selama ini seseorang yang aku percaya dan aku berikan sepenuhnya kepercayaanku kepadanya , yang tidak pernah aku batasi kegiatannya dna tidak pernah aku campuri urusannya karena semua itu sudah aku dasari dengan kepercayaanku kepadamu . Ternyata dia juga dapat menyalahgunakan itu dengan mudah .
Memang sangat sulit memberika kepercayaan itu .
Jika kamu bertanya dengan perempuan lain , mungkin dia tidak akan mau untuk menerimamu lagi di dalam kehidupan mereka . Sudah cukup bodoh sebenarnya aku menerimamu kembali . Apa boleh buat ? Seperti biasa dan seperti kebanyakan orang pada umumnya . Hatinya berkata untuk tetapi tinggal walaupun logikanya berkata untuk pergi .
Aku memang sudah memaafkanmu dan memaafkan siapapun yang sudah terlibat dalam masalah ini . Aku juga menyayangimu dan mau menerimamu kembali .
Tapi entah ,
Mengapa hatiku tidak cukup kuat dan yakin untuk menyerahkan kepercayaan itu lagi . Padahal kamu sudah sangat menyesal .
Ada satu kata yang pernah kamu ucapkan " Aku memang cowo brengsek." Berdasarkan yang aku tau . Lelaki tidak pernah terima jika ia dikatakan brengsek walaupun dia memang benar-benar brengsek . Jadi aku beranggapan , jika lelaki itu sendiri sudah mengakui bahwa dirinya memang brengsek , itu tandanya dia memang sudah menyesali itu .
Walaupun banyak dan panjang pesan yang kamu kirimkan padaku dengan penuh penyesalan , tetapi mengapa aku tetap menyepelekan perkataan itu ? Karena pikirku , kamu juga pasti akan dengan mudah mengatakn hal yang biasa kamu katakan.
Walaupun banyak usaha yang kamu lakukan untuk menunjukkannya kepadaku . Usaha yang belum pernah kamu lakukan sebelumnya akhirnya kamu lakukan hanya untuk meyakiniku . Bisa kalian bayangkan bagaimana lelaki cuek berubah menjadi sangat romantic dalam sekejap ? Pengorbanan itu memang aku hargai , tetapi mengapa aku merasa tidak cukup ? Pikirku " semua belum sebanding dengan apa yang telah dia lakukan ."
Walaupun kamu terus meyakinkan ku , tetapi rasanya aku terus ingin menguji dan bertanya-tanya seberapa jauh kamu akan melakukan pengorbanan ini ? Apakah jadinya akan sebanding dengan kesalahan yang telah kamu lakukan di hari lalu ?
Sampai akhirnya aku tersadar ...
Aku tersadar bahwa manusia pasti akan melakukan kesalahan .
Jika kita berharap kepada manusia , pasti akan mendapatkan kekecewaan .
Intinya semua akan kembali kepada kata : Ekspektasi menghancurkan segalanya .
Kata yang aku dapatkan dan berhasil membuatku sadar adalah : Manusia pasti mengecewakanmu . Tugasmu adalah memaafkannya . Masalah tentang akan memberi kepercayaan kepadanya atau tidak , itu adalah keputusanmu . Tetapi bagaimana kamu bisa menyayangi dia lagi setelah ia mengecewakanmu ? Caranya adalah , sayangi dia dengan kasih sayang yang kamu miliki pada awal kamu jatuh cinta dengannya . Hari dimana kamu belum merasa kecewa dan di kecewakan . Peluk dia dengan kasih saat sebelum kamu terluka .
Aku memang tersadar setelah mendengar kata itu .
Tetapi aku tetapi tidak cukup berani untuk memberikan kepercayaanku lagi .
Sampai pada akhirnya aku tersadar dengan sebuah perumpamaan yang aku dapatkan : Sama halnya dengan ketika kita melakukan dosa , dan kita berjanji kepada Tuhan untuk tidak melakukan hal itu lagi . Tapi , suatu hari kita melakukan hal itu lagi dan memohon maaf lagi . Begitulah manusia .
Dan ternyata aku bisa tersadar akan hal itu .
Setelah ini , aku memberikan kepercayaanku kepadamu . Walaupun tidak semua . Tetapi ku titipkan separuh dari kepercayaanku kepadamu , dan aku mohon, tolong jangan hancurkan ini lagi .
KAMU SEDANG MEMBACA
CATATAN HARIAN KITA
PoesíaCatatan harian yang aku tulis dengan tujuan untuk menceritakan perasaanku yang sering kali aku simpan sendiri tanpa kamu ketahui dan sebuah ungkapan tentang peristiwa apa yang paling aku cintai dari hubungan kita ini . Ingin aku ceritakan kepadamu...
