Bab 7 RUMAH SAKIT

1.5K 68 3
                                    

Happy reading

"nayra" ucap Bimo sambil menahan tubuh Nayra yg sebentar lagi terjatuh

Yg di khawatirkan Bimo pun terjadi, tak pikir panjang lagi, ia mengangkat tubuh Nayra menuruni anak tangga, dan memasukannya ke dalam mobil, melesatkan mobilnya ke rumah sakit

Bimo khawatir terjadi apa apa sama Nayra, bukan apa apa, nanti orang ngiranya Nayra sakit gara gara gak di kasih makan terus Bimo di bilang suami yg kejam kan gak lucu, pikir Bimo

***

Di ruangan, di dekat ranjang Nayra berbaring, Bimo sedang mundar mandir gak jelas, ia bingung, harus memberitahu orang tua Nayra atau jangan?

Bimo duduk dan menggenggam tangan Nayra

"Nayra cepet sadar dong" ucap Bimo

Tiba tiba tangan Nayra bergerak, Bimo yg merasakan itu spontan melepaskan genggaman nya. Perlahan Nayra membuka matanya, menetralkan cahaya yg masuk ke matanya dan mengitari sekitar, ia tau ini rumah sakit. Ia menengok ke sisi kiri dan mendapatkan Bimo, ia langsung mengubah posisinya menjadi duduk

"pak, kok kita kesini bukan ke rumah mama? " tanya Nayra

"kamu kan pingsan" jawab Bimo

"saya pingsan cuma kecapean, gak usah ampe di bawa ke rumah sakit juga kali"

"kata siapa kamu cuma kecapean? "

"ya kata saya lah pak"

"kamu itu kekurangan nutrisi, gara gara apa? Gara gara jarang makan kan"

"kata siapa? Semenjak bapak scors saya, saya jadi gemukan" ucap Nayra menyentuh pipinya

"nggak, bahkan sebaliknya, kamu kurusan"

"kok bapak bisa ngomong gitu, bapak merhatiin saya yaaah" ucap Nayra menggoda

Bimo terlihat malu malu

"udahlah, saya mau beli makanan dulu" ucap Bimo mengalihkan pembicaraan

"eh pak, gak usah, saya gak laper" sanggah Nayra

"saya gak mau kamu kurus"

"emangnya kenapa? "

"nanti dikiranya saya suami yg tidak menafkahi istrinya " ucap Bimo dan berlalu pergi

Nayra terkekeh, ternyata asik juga ya godain Bimo

"abang " bisik Nayra, saat tiba tiba ia mengingat Ali

***

"tuh makan" ucap Bimo sambil menyodorkan kantong plastik yg berisikan makanan

"saya gak laper"

"apa perlu saya suapin? " tanya Bimo dengan nada serius membuat Nayra mendelik tajam

"gak usah, saya bisa sendiri" ucap Nayra jutek

Ia mengambil makanan di dalam kantong kresek dan memakannya hanya beberapa suap. Dan menaruh kembali makanan itu di atas nakas di samping nya

"kok gak di abisin? Abisin, mubazir!! " ucap Bimo, pandangannya tak lepas dari hal apa saja yg Nayra lakukan

"udahlah pak, saya kenyang" ucap Nayra memelas

"terserah " ucap Bimo

Hening sesaat

"pak" ucap Nayra dengan nada serius memecahkan keheningan

"hmm" hanya di balas dengan gumaman

"abang gak kesini? " tanya Nayra menoleh ke arah Bimo

My Dosen My Husband (HIATUS) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang