Part 7 : Meet Luke's

1K 61 0
                                    

Maria

California

      Kami telah sampai di California. kata Grover, perjalanan kali ini tidak sesulit perjalanan yang sebelumnya. Mereka bertemu makhluk-makhluk aneh, namun kali ini tidak. Pencarian ini terasa seperti jalan-jalan liburan.
"Hei, kau tahu gunung Hollywood ?", tanya Grover padaku saat di bus, aku mengangguk.
"Ya, aku sering melihatnya di tv", jawabku.
"Kau pasti akan terkejut. Karena di sana adalah pintu menuju neraka", ucapnya sambil terkekeh dan aku tertawa ringan menimpalinya.
"So, how about you Maria ?", tanya Grover, "Hm ?", sahutku tidak mengerti.
"Ayolah, perkenalkan dirimu padaku. Aku belum mengenalmu dengan baik", ucapnya, aku terkekeh, "Baiklah. Namaku Maria, umurku 17 tahun, lahir di bulan Desember, dan, aku anti petir", ujarku sambil mengacungkan telunjuk.
"Whoa, daughter of Zeus huh?", godanya, aku terkekeh.
"Oh, we are here", ucap Grover saat kami telah sampai di bawah bukit Hollywood. Tulisan Hollywood itu persis sama dengan yang kulihat di tv.

       Percy tidak berhenti menengadah menatap pepohonan ketika kami memasuki hutan-hutan. Sementara Anna dan Thalia bersiap dengan busur panah dan pedangnya. Melihat mereka begitu siaga, aku ikutan mengeluarkan pedang.

       Hari sudah semakin sore ketika kami sudah dekat dengan jalan setapak menuju tulisan Hollywood. Sebelum tiba-tiba beberapa orang muncul dari balik batu dan batang pohon. Sepertinya aku mengenal seseorang yang berdiri di tengah-tengah mereka.
"Welcome", ucapnya sambil merentangkan tangan. Percy mengeluarkan senjatanya, begitu juga Tyson dan Grover.
"Luke", ucap Percy yang mulai geram.
"Kulihat kau membawa pasukan ekstra Perce", ucap Luke sambil terkekeh. Kemudian aku mengingatnya, "Luke ? Luke Castellan ?", panggilku, membuat Luke menoleh padaku.
"Hei, umm, Maria ?", balasnya sambil tersenyum tanpa dosa.
"You....", ucapku tidak percaya. Sekelebat bayangan wajah Luke yang pernah kukenal muncul tiba-tiba. Kukira Luke orang baik.
"You know him ?", tanya Anna, aku mengangguk lamban, "He's my ex boyfriend", jawabku. Membuat mereka semua menatapku dan Luke sekarang.
"What ?", ucap Percy tidak percaya.
"Ah, segalanya jadi semakin menarik bukan Perce ? kau membawa mantan pacarku", ucap Luke sambil tertawa, kau kira ini bercanda ?

       Orang-orang yang ada di belakang Luke mulai menyerang kami. Sebagian dari mereka ada yang bertarung dengan pedang dan ada yang bertarung dengan tangan kosong.

      Aku berbalik badan untuk melawan seorang wanita bawahan Luke. Ia tangguh, tapi tidak cukup tangguh dibanding aku.

      Aku melayangkan pedang untuk menangkis tebasannya, kemudian mengarahkan pedangku untuk menjatuhkan wanita itu, lalu memukul tengkuknya hingga pingsan. Aku melakukan hal yang sama pada seorang berikutnya, namun ternyata lawanku sekarang adalah Luke.

      Luke menggenggam tanganku yang seketika membeku. Apa ini ? kau masih bisa gemetaran di dekatnya ?
"What's up baby ?", gumamnya sambil membelah pipiku dengan tangannya. Aku meronta dan berhasil lepas dari genggamannya.
"Stay away from me", decakku. Luke terkekeh.
"Mampukah kau membunuhku, Maria ?", godanya. Entah apa yang kupikirkan. Aku malah berlari meninggalkannya.
"Maria!", pekik Percy, namun aku tidak peduli.

       Langkahku berlari jauh ke dalam hutan pinus. Aku bisa mendengar jejak Luke yang mengejarku dari belakang. Kemudian Luke menubrukku hingga terjatuh dengan tangannya yang mendekapku dari belakang.
"Get off!", rontaku, namun ia tidak mau melepaskan.
"Haha, you still the same", ucapnya sambil melepaskan pelukannya.
"That's why I like you", ucapnya kemudian. Aku kembali menghunuskan pedangku.
"Come on hero, kill me", kekeh Luke sambil merentangkan tangannya.

       Aku membuang pedangku ke tanah. Dia menginginkan pertarungan tangan kosong, baiklah. Aku berlari mendekatinya dan melayangkan tinjuku yang berhasil mengenai pelipisnya. Luke meringis, "Kukira kau tak mampu melakukannya", desisnya sambil memulai serangan tinju dan tendangannya bertubi-tubi.

DemigodTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang