"RINDU DI BULAN JULI"

1.6K 30 1
                                    

Kau apa kabar? Sedang apa dan hal apa yang kau lakukan? Masihkah kau memelihara rindu yang untuk ku? Masihkah kau penuh ingatan yang untukku juga, semoga iya, sebab dari sekian banyaknya hari saat tak bersama lagi, aku masih suka mengingatmu disepanjang hidup walau tidak lagi berdua seperti dulu, yang sorenya kita sangat gemar menikmati senja.

History dari sekian banyak kolom chat yang pernah kita lakukan dulu juga masih aku simpan sebagai tanda, bahwa kau pernah menjadi sosok pelengkap yang membuat hidup penuh warna.

Ketahuilah, aku tidak bosan merindumu, sebab dengan itu, aku merasakan kau ada disampingku, dengan senyummu yang selalu kau khas kan hanya untuk ku;dulu

Dari segala hal yang pernah, kau sungguh membuatku terpanah, sampai aku lupa akan diri bahwa nyatanya kau sakiti aku, sama sekali tidak kurasakan merana.

Satu dari beribu kenangan kita, ingin sekali kutuliskan hanya untukmu, harapku kau selalu membaca ini, tulisan ini, agar kau tau, aku masih laki-laki yang menyukai rindu yang tentangmu.

Aku juga masih laki-laki yang mendoakan mu dalam-dalam setiap malam. Aku juga masih laki-laki yang merindukan diam-diam sebelum mata terpejam.

Aku dengan segala kerapuhan yang menghadapi sepi ,selalu menyertakanmu agar sakit nya tidak terasa sama sekali, walau kau sudah tidak disini lagi, bersamaku yang dulu kau bilang;aku tidak akan pergi.

Yuli, begitulah namamu kusebut,sebuah nama sederhana yang saat ini membuatku tidak bisa kemana-mana, termasuk membiarkan wanita lain masuk ke hati yang dulunya sebuah singgasana dan aku terjebak didalamnya.

Aku sadar kau hilang, tapi ditempat paling kiri sisi hati, kau ada seakan memberiku peluang, peluang akan kehadiranmu lagi yang kusebut pulang.

Walau hilang dan menjadi penyebab aku yang tidak bisa menghilangkan rasa, Kau ada dengan senyum mesra,yang membuatku sulit tersenyum seperti dulu yang katamu begitu manisnya.

Kau selalu ada di hati, hati ini, hati yang selalu bersedia menemani, walau sekarang tidak bersama lagi, aku ucap banyak terima kasih

Terima kasih karena kamu dulu pernah bersedia menemani,
Kamu pernah menyediakan senyum untukku berulang kali dan
Kamu pernah menjadi indah bagai pelangi disaat aku membuka galeri.

Dari segala pernah yang kita lakukan dulu, aku hanya mampu mengucap terima kasih. Semoga kau baik disetiap gerak,disetiap kau berjalan menuju tujuan dan selalu jaga kesehatanmu.

Oh iya, dari sekian banyak lagu, apakah kau masih ingat salah satu lagu fovorit kita? Kalau lupa, kuingatkan kau.
"MASA DEPAN IMPIAN"
Itu lah salah satu lagu yang sering kita dengar dulu. Disetiap liriknya, hampir sama dengan doa-doa yang sering kulantunkan.dengarkan dan rasakan lah sebuah rindu yang sulit terungkapkan dari lagu itu,agar kau tau, rinduku hanya untukmu dan selalu menujumu.

Dari sekian banyak ingin, kuharapkan  angin selalu membawa rindu untukmu yang membuatku merasa dingin.

Dari sekian banyak rasa sayang, kuharap selalu menujumu walau sekarang kau hilang,

Dan dari sekian banyak cinta, kuharapkan juga aku tidaklah menjadi laki-laki yang kau lupa.

Kau masih ada, dihati ini, yang dari beberapa halaman tulisan ini,aku sudah mengatakannya bahwa aku selalu merindumu tanpa jeda.

Satu hal, apakah rindumu masih untukku?  Katakan iya, sebab dengan kau katakan itu saat kau membacanya, aku sangat bahagia walau nyatanya kau sudah tidak lagi pada tempatnya.

Nanti, saat kau membaca tulisan ini, menangislah karna rindumu yang untukku, dan sebutlah namaku agar aku tau dan merasakan, bahwa kau disana sedang melakukan itu untukku. Dengan saran, sambil kau dengarkan lagu MASA DEPAN IMPIAN.

Jikalau sudah, kau tanyakan pada hatimu yang perihalku "Apakah kau lupa dengan segala yang tentangku? "
Tidak,aku tidak benar-benar melupakanmu,sebab semakin aku melupa, semakin sakit juga yang kurasa, itulah mengapa kubiarkan kau selalu ada dalam dada.

Masih ku ingat dengan jelas,bahwa di akhir bulan juli,kau berulang tahun, aku yakin akulah orang pertama melantunkan kata "SELAMAT ULANG TAHUN" sebab aku selalu menunggu disetiap detiknya menuju jam tepat dihari ulang tahunmu.

Kusampaikan sebuah doa terbaik kepada tuhan yang sangat banyak kulangitkan. Termasuk mengembalikanmu dalam pelukan yang suatu saat nanti akan dikabulkan,semoga,misal itu hanya angan,aku tidak akan berhenti sebab itulah yang selalu kuharapkan.

Perempuan yang bernama Yuli, satu hal selalu ingin kuungkapi, Aku dengan rindu di bulan juli, selalu berharap kau kembali,kembali untuk melengkapi,dan mengusir segala sepi.

Datang dan peluklah aku sebentar, agar kudapatkan lagi senyum halus yang mulai mengasar,datang dan katakan bahwa kau rindu padaku penuh debar, agar aku tetap menjadi lelaki tegar, Walau hanya lewat mimpi,lakukanlah walau hanya sebentar.













Sebuah Rasa yang enggan hilangTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang