Jennie yang tak bisa membuka hatinya karena traumanya dan Jimin yang tak bisa melupakan mantan pertamanya
•
•
Baca aja kalau ga suka ga usah dibaca :) bener kan?
Sedari tadi aku hanya membisu, dan tidak melirik Jimin sama sekali. Padahal Jimin sedaritadi memegang tanganku terus menerus lalu meminta maaf.
Sebenernya untuk apa dia meminta maaf padaku. Ini semua salah Seulgi. Aku membenci eonnie gila itu. Dia sangat terobsesi oleh Jimin. Jimin berpikir bahwa karenanya lah Seulgi mengancam nyawaku.
"Jennie-ah.. tolong jangan membisu.." lirihnya lagi setelah beberapa kali ia berucap. Aku menarik nafas panjang, "Jimin-ah.. sudah kubilang tolong jangan mendekatiku lagi.. aku sudah muak diperlakukan seperti ini oleh Seulgi.. jauhi aku.. ia membenciku karena aku selalu saja dekat dekat denganmu, padahal kenyataannya terbalik"
Jimin terdiam, sepertinya dia sudah mulai capek memperjuangkanku. "Baiklah, jika itu yang kau mau, jika memang itu yang terbaik untukmu, Jennie-ah.. jangan pernah menyesal jika aku sudah pergi total dari hidupmu.. dan kau harus tetap ingat, bahwa aku..
Masih tetap mencintaimu"
***
Hari ini aku tetap masuk kerja, sekarang pukul 12.30, waktunya untuk istirahat. Tak lama telfonku berdering, tertulis disana 'yoongi oppa'
"Hallo.. Jennie-ah, aku sudah ada didepan.."
"Iya, tunggu yaa.."
Aku langsung bersiap siap, memakai bedak tipis, lipbam, dan juga sedikit eye shadow. Segera aku berpamitan dengan Vernon. Lalu aku berpamitan dengan Hoshi.
"Kamu mau kemana, Nie-ya?" Sahut Hoshi. "Ayo kita makan bersama, maksudku hanya berdua" sahutnya lagi.
"Mian.. aku sudah ada janji makan siang dengan yang lain, maaf" aku segera keluar dan masuk lift dengan cepat. Setelah sampai lantai dasar, aku berlari pelan keluar gedung lalu melihat seseorang berpakaian jas.
"Loh kenapa pake jas?"
"Mau keundangan temen, kamu temenin aku yaa.. ganti baju gih yng bener" aku mengacungkan jari ibu lalu segera ganti baju. Setelah ganti baju, aku dan Yoongi langsung berangkat keundangan tersebut.
Banyak pasang mata yang melihat kami. Dan jangan tanya, banyak juga yang membicarakan kami seperti,
"Cocok banget astaga, yoongi sama cewe itu"
"Yoongi punya pacar? Gile"
"Batu punya pacar cantik gini"
"Cewenya mending buat aku aja"
"Jangan didenger ya.. mereka gila semua" bisik Yoongi, aku langsung tertawa kecil. "Mereka lucu semua.." kataku. "Hah? Lucu?"
"Iya lucu.. bilang kalau kita cocok"
***
Jimin's Pov
Unknown : kamu jangan kaget Unknown :
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
