"P..perkenalkan n.namaku Uzumaki Naruto, s..s..saya ingin melamar kerja disini m..mohon bantuannya" gugup Naruto kepada Bee sang pemilik cafe terkenal dengan nama Jinchuriki yang memiliki 8 anggota yang mungkin sekarang menjadi 9 dan bukan hanya itu saja cafe mereka memiliki keunikan tersendiri yaitu setiap pegawainya diharuskan memakai topeng dan memiliki penggilan masing-masing dan tentu saja yang paling menguntungkan gajinya besar
"Jadi ini orang yang kau katakan ingin bekerja untukku?"tanya Bee sambil melihat penampilan Naruto yang sedang tengah gugup, sedangkan Mi yang disampingnya hanya berdecak kesal melihat Bee terlalu memperhatikan Naruto
"Ya"jawab ketus MI
"Apa dia malaikat baru?" tanya Bee
"Bukan dia saudariku yang sebentar lagi kuambil"
"Hee..ternyata kau punya keluarga juga"
"Ck, katakan saja kau menerimanya atau tidak"
"Penampilannya lumayan baiklah, lagipula aku hanya membutuhkannya hanya dua bulan, karena memang saat ini kami membutuhkan banyak pegawai " ucap Bee seketika Naruto dan Mi langsung terlonjak kegirangan bahkan mereka sampai lompat-lompat bagaikan anak kecil yang baru dikasih permen. Bee yang melihatnya juga bahkan ikut senang melihat kedua saudari itu senang
"Kau mendengarnya kan Mi-chan"
"Ha'i yokatta ne Na-chan"
"Baiklah ini seragammu Na-chan"goda Bee sambil mengedipkan matanya dan tentu saja Mi dengan cepat memberikan tatapan mautnya seolah mengatakan 'berhenti menggoda Na-chanku' sementara Naruto langsung berlari keruang ganti. Tak berselang lama Naruto keluar dengan baju maidnya yang berwarna biru juga menguncir dua mahkota pirangnya ditambah dengan permata shapirnya yang bulat menatap mereka dengan berbinar imut sambil memegang buku menu benar-benar membuat Bee dan Mi yang melihatnya terpesona dengan keimutan Naruto bahkan mereka berdua tak menyadari bahwa hidung mereka mimisan
'Malaikat' batin mereka bersama
"B..bb bagaimana menurut kalian"
"Perfect Naruto-san/Na-chan"jawab mereka kompak
"Arigatou"
"Jadi mulai hari ini namamu adalah Kyuu dan ini topengnya"
'Kok namanya mirip si Namikaze sialan itu sih'batin Naruto agak jengkel, tapi demi uang ia harus rela memakai nama itu 'lagipula artinya juga 9 kurasa bukan masalah ditambah dengan memakai topeng kurasa aku tak akan ketahuan'
"Baiklah terima kasih Bee-san"
"Jangan memanggilku dengan nama asli panggil saja Hachi, begitu juga nama panggilan pegawai yang lain, jadi jangan terlalu formal"
"Baiklah Hachi-san maksudku Hachi-nii bagaimana menurutmu panggilan itu Bee-san?"
"Kurasa aku menyukainya dan akan kupanggil kau Naru-chan saja karena jika kupanggil Na-chan mungkin ada yang cemburu"ucap Bee sambil melirik Mi yang tentu saja dibalas dengan lirikan super tajamnya dan terjadilah acar tatap-menatap
"Ano kapan aku bisa bekerja?" Naruto berusaha memutuskan acara tatap-tatapan Bee dan Mi
"Kalau boleh hari ini"
"Saya mengerti"
Skip Time
Sudah satu minggu lebih Naruto bekerja disana juga sudah banyak ia kenal ada seperti Yugito yang sifatnya seperti seorang ibu, Fuu yang sebagai kakak perempuannya, dan masih banyak lagi dan yang paling membuat Naruto senang adalah mereka memperlakukannya seperti seorang keluarga, tapi tak ada lebih senang jika Mi ikut bekerja bersamanya. Sekarang saat ini ia sedang pulang seperti biasa bersama Mi yang selalu bersamanya
