Your My Omega (Hanris)

4.7K 135 23
                                    

"Baba aku itu masih kuliah masa sudah disuruh nikah" seorang pemuda bernama Wu Yifan atau lebih dikenal Kris Wu itu masih saja mengeyel pada baba nya.

"Kris kau harus segera di klaim agar tidak ada alpha lain yang mendekati mu" kata babanya yang bernama Wu Zitao.

"Tapi baba aku kan belum siap menikah bahkan aku masih kuliah..setelah aku lulus saja ya?" kris memohon dengan wajah memelas.

"Tidak ada tapi tapian...pukul tujuh nanti harus ada dirumah TITIK" mutlak babanya.

Kris sudah akan melontarkan protes sebelum babanya pergi dari meja makan.

"Itu juga demi keselamatanmu sayang" kali ini mamanya yang menasehati.

"Tapi aku takut mama" kris hanya memainkan sarapan nya, nafsu makannya sudah hilang sejak tadi.

"Takut apa ? Calonmu itu tampan dan baik loh" kata mamanya mengeluh surai pirang nya.

"Di klaim itu pasti sakit" cicit kris pelan.

Nyonya Wu atau Wu Baekhyun hanya tersenyum, memaklumi ketakutan anaknya. Dulu dia juga begitu saat masih muda.

"Hanya sebentar kok"

"Tapi sakit kan" kris menatap mamanya.

"Sudah dong jangan cemberut..cepat berangkat kuliah..chanyeol pasti sudah menunggu mu" usir mamanya pelan.

"Ya aku berangkat" kris pamit.

"Jangan lupa pulang sebelum jam 7 malam ingat itu" Baekhyun mengingatkan.

"Ya ya" kris berteriak dari arah pintu depan.

Baekhyun tersenyum kecil, tidak menyangka bahwa putranya sudah sebesar ini dan sebentar lagi akan menikah.

.
.
.

"Hei wajahmu pagi pagi sudah jelek seperti itu" kata chanyeol.

Kris hanya memandang jengah sahabat gilanya ini.

"Kau tau tidak?" kata kris.

"Tidak" kata chanyeol memainkan ponsel.

"Ihhh ..dengarkan dulu"

"Iya iya aku dengarkan" kata chanyeol menghadap kris.

"Baba ingin menjodohkan ku" Kata kris pelan.

"APA!!!!" chanyeol berteriak membuat beberapa orang menatap ke arah mereka.

"Jangan berlebihan" kris memperingati.

"Yang benar saja?? siapa yang akan dinikahkan dengan omega galak seperti mu" tanya chanyeol.

"Kau itu sahabat ku bukan sih?? Aku juga tidak tau"

"Yasudah sabar saja....babamu pasti memilih yang terbaik untuk putra tersayang nya" kata chanyeol.

Kris hanya diam saja. Bahkan hingga kelas dimulai pun dia masih asik melamun.

"Wu Yifan"

Hening.

"Wu Yifan!"

Hening.

"WU YIFAN!!"

"Ahh ya sir" kris gelagapan.

"Jika kau tidak ingin ikut materi ku silahkan keluar?" kata dosen tersebut sambil berjalan ke arah kris, membuat semua pasang mata menatap kagum dan ngeri.

"Maaf sir aku tidak akan mengulanginya" kata kris pelan.

Dosen itu hanya diam dan melanjutkan mengajar nya. Kris mencebik melihat dosen sialan itu. Sok tampan sok manly sok pintar sok kaya dan sok sok yang lain. Itu menurut kris terhadap dosennya sendiri.

Kumpulan kris ukeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang