1|day 1
Vkook
Rekomendasi lagu
V and RM 4 o'clockSeorang namja sedang tertidur pulas di balik selimut hangatnya.
Kring....
Suara alarm itu membangunkan namja manis itu dari tidur indahnya.
"Enghh..... Sudah pagi."
Namja itu mematikan alarm nya. Seketika namja itu terbelalak kaget saat melihat pukul yang tertera di jam itu.
"Astaga sudah jam 6 pagi."
Kaget namja itu. Tapi kenapa? Bukankah waktu berangkat ke kampus pukul 7.30? Masih ada banyak waktu kan.
Dengan cepat namja itu berlari keluar dari kamarnya dan menuju kamar yang berada tepat di sebelah kamarnya.
Ceklek....
Namja itu membuka perlahan pintu itu. Tapi rasa girangnya hilang saat melihat kamar itu kosong.
"Oh. Ternyata hyung sudah pergi."
Kim Jungkook.Namja itu kembali menutup pintu kamar sang kakak.
"Bodoh. Kenapa kau harus berharap Jungkook." Jungkook malah merutuki dirinya sendiri.
Ya. Jungkook sudah terbiasa dengan suasana seperti ini. Sendirian. Karna Kim Taehyung. Kakaknya selalu pulang malam saat ia sudah tertidur dan pergi saat ia masih tertidur juga. Hari ini Jungkook kira hyungnya itu masih ada di rumah. Karna itulah ia berusaha bangun sepagi mungkin agar bisa melihat hyungnya itu.
Sedangkan disisi lain Taehyung sedang berkutit dengan laptopnya. Menandatangani setiap berkas yang harus ditandatangani.
"Akhirnya." Taehyung baru saja selesai menandatangani setumpuk berkas tinggal 2 tumpuk lagi.
Saat akan memulai bekerja lagi, Taehyung tak sengaja melihat bingkai foto yang ada di atas meja kerjanya.
"Aku melakukan ini untukmu, agar kau bahagia dan tak pernah kekurangan apapun Kookie." Gumam Taehyung sambil mengelus foto itu.Taehyung menarik nafasnya panjang lalu kembali memulai pekerjaannya. Taehyung bekerja di perusahaannya sendiri. Perusahaan yang diwariskan oleh appanya. Kim Corp. Perusahaan yang semakin berkembang semenjak Taehyung menjadi direktur utamanya.
Semenjak mengambil alih perusahaan Taehyung jadi jarang menghabiskan waktu bersama Jungkook. Sering kali Taehyung merasa rindu dan bersalah saat ia tak bisa berada di sisi sang adik.
"Mianhae Kookie-ya"
Jungkook berjalan dengan gontai menuju kelasnya. Kepala tertunduk, menyembunyikan wajah menyedihkan nya itu.
"Jungkook!"
Jungkook menghentikan langkahnya saat mendengar suara yang familiar itu. Orang yang memanggil Jungkook tadi berlari menghampiri Jungkook.
"Kenapa kau seperti orang yang paling menyedihkan? Eoh!"
"Diamlah kau Yugyeom."
Jungkook melanjutkan jalannya lagi diikuti dengan temannya Yugyeom yang berjalan di sebelahnya.
"Biar aku tebak." Ucap Yugyeom sambil terus berjalan.
"Pasti karna hyung mu lagi kan?"
Jungkook menghentikan langkahnya. Sontak Yugyeom juga menghentikan langkahnya.
"Hey Kookie semangat."
"Jangan sebut aku begitu!" Marah Jungkook saat Yugyeom menyebut sebutan 'Kookie'
"Memangnya kenapa?" Tanya Yugyeom dengan wajah polosnya.
"Hanya hyung yang boleh." Jungkook kembali melanjutkan jalannya meninggalkan Yugyeom sendiri dengan rasa bersalahnya.
Yugyeom kan hanya ingin menghibur tapi malah kebalikannya. Suasana hati Jungkook malah semakin berantakan.
Hyung#
Hari sudah berganti malam. Bulan dan bintang sudah mulai bersinar di atas langit menghiasi langit malam dengan indahnya. Namun keindahan itu tak membuat Jungkook merasa senang. Menunggu. Hari ini Jungkook ingin menunggu Taehyung pulang kerja. Sudah sangat malam tapi Taehyung belum pulang juga.
Ceklek....
Jungkook segera menolehkan kepalanya ke arah pintu utama yang dibuka oleh seseorang.
"Hyung... "
Jungkook langsung memeluk Taehyung yang baru saja pulang dari kerjanya.
"Kookie?" Taehyung balas memeluk Jungkook. Mengelus rambut Jungkook dengan lembut.
"Hyung... Hiks... Aku merindukan mu.. Hiks... " Tangis Jungkook pecah saat itu juga.
"Kookie kenapa menangis, sekarang kan hyung sudah disini bersama Kookie."
Jungkook melepaskan pelukannya.
"Hyung lihat ini jam berapa? Ini sudah terlalu malam hyung. Kenpa hyung selalu pulang malam sekarang?"
"Apa kau tak ada kelas besok?" Tanya Taehyung mengalihkan pembicaraan.
"Tidak. Jangan mengalihkan pembicaraan hyung. "
"Hyung banyak kerjaan kookie. Bagaimana kalau kita tidur bersama sekarang. Sudah lama hyung tidak bisa memelukmu."
Jungkook langsung tersenyum dan memeluk kembali tubuh hyungnya.
"Kajja." Taehyung merangkul bahu Jungkook dan berjalan bersama menuju kamarnya.
Tapi ini tidak akan mengobati rasa rindu mereka. Hanya satu hari, mungkin butuh waktu lama lagi bagi mereka untuk menghabiskan waktu bersama. Lama dan sangat lama hingga mungkin.... Kondisi lah yang akan membuat mereka kembali bersama. Kondisi dimana waktu mereka sudah diberi batas untuk bersama dan saling bertemu.
To be continue
Vote please
Terima saran dari kalian❤
KAMU SEDANG MEMBACA
Hyung [BTS brothership]✔
Short Story[End] ❝Setiap orang punya cara yang berbeda untuk tunjukkan kasih sayangnya. Dan disini Taehyung salah mengerti tentang artinya "menyayangi" karena ada kekecewaan dan air mata di setiap kasih sayang yang coba ia ciptakan❞ [REVISI] ©taetae_t #14 in b...