The Darkness: Bride?

1.4K 113 0
                                    


Semuanya akan baik-baik saja
Semuanya takkan apa-apa

Hidup akan tetap menyenangkan

_Bebe rexha_

Mimpi buruk kembali menghujamku tanpa ampun, sekelabat bayangan membantai seluruh keluargaku yang berusaha melindungiku, keringat dingin membasahiku membuatku terbangun dengan paksa dan kini terduduk gemetar ketakutan.

Kulangkahkan kakiku menuruni anak tangga tak berniat lagi untuk tidur, kapan aku bisa melupakan kejadian itu?, itu membuatku frustasi!,  mimpi itu adalah mimpi keduaku setelah mimpi melihat mobil merah aneh dan juga wanita berambut panjang.

“belum tidur?” kutatap mata merah itu tepat didepan mataku, jarak wajahnya begitu dekat membuatku menelan ludah ketakutan melihat dirinya yang tampak menyeramkan diselimuti kegelapan ruangan, hembusan nafasnya menyapu wajahku membuatku reflex mundur menjauh darinya.

“belum, aku susah tidur” ucapku masih berkelit menjauhinya lalu melangkah pelan melewatinya menuju lantai bawah tanah menuju lorong gelap menembus belakang kastil.

Cahaya bulan menyapa dan gemuruh air terdengar, air terjun dengan aneka bunga tumbuh disekitar air terjun dengan tumbuhan hijau berkilau ditimpa cahaya bulan yang terang, ini tempat favoritku dan juga Alex tentunya, kami berdualah yang membuat tempat ini, air terjun itu jatuh dan mengenai danau kecil yang dikelilingi batu dan tanaman bunga. Ini tempat favorit kami.

Aku duduk bersila memeluk bantal kursi yang ada di depan danau air terjun, menikmati air terjun dihadapanku ditemani Alex yang terus diam duduk disampingku. Kulirik sosok jangkung itu “saat itu… kenapa kau menolongku?” tanyaku memecah kesunyian membuatnya menoleh dan menatap langsung kemataku.

“maaf, aku tidak bisa menjawab pertanyanmu, tapi ketahuilah aku menolongmu karena aku peduli padamu” ucapnya lalu kembali menatap air terjun.

“kita tidak saling mengenal” ucapku lagi, ingatan mengenai pembantaian keluarga besarku menghantui pikiranku tanpa ampun menyabapkan mimpi buruk yang selalu kualami. Alex adalah orang yang menyelamatkanku saat itu.

“kau benar, kita tidak mengenal” ucapnya lalu merebahkan badannya, aku mengikut dan tidur disampingnya, cahaya bulan dan kerlap kerlip bintang memenuhi indra penglihatanku.

“aku melupakan ingatanku, aku ingin sekali mengingat semuanya” desahku frustasi lalu memejamkan mata kelelahan ditemani Alex dan juga nyanyian air terjun.

“kau akan mengingatnya, pasti” aku mengangguk masih memejamkan mataku saat mendengar suara lembut dari alex. sebuah sentuhan hangat merayapiku, tangan kekar itu merengkuh tubuhku dan kehangatan melingkupiku, kutatap alex yang terdiam masih memelukku, “tidurlah” bisiknya bagaikan mantra yang membuatku kembali memejamkan mata. Samar-samar aku merasakan sesuatu menyentuh keningku, pipiku lalu sesuatu yang basah menyentuh bibirku lama. Aku tidak tahu apakah itu mimpi atau nyata.

≧∇≦

Mentari menyilaukan penglihatanku membuatku terbangun, kupandangai sekitar ruangan dan menyadari aku berada di dalam kamarku, apakah Alex yang memindahkanku?. Aku segera turun dari ranjang menuju kamar mandi.

Kulangkah kakiku menuruni anak tangga dari kejauhan tampak beberapa orang tengah serius berbincang dengan Alex, suara mereka terdengar membuatku berhenti dan mendengarkannya dengan penasaran.

“jika tuan tidak ingin dia terluka maka lakukan apa yang harus dilakukan, dia adalah satu-satunya clan darah suci, dia adalah gadis yang sangat penting, apa gunanya anda menyelamatkannya dan membesarkannya jika bukan untuk hal ini?, dia sudah dewasa dan dia akan menjadi pengantin wanita anda, dan kejayaan akan berada ditangan clan Dracula mengalahkan Dracula jahat itu”

“aku tidak ingin menyakitinya. Dia terlalu muda” siapa? Siapa yang mereka maksud?, clan darah suci?.

“saya tau anda tidak ingin menyakitinya, tapi ini demi clan kita, anda harus melakukan hal itu secepatnya, jika dia tau bahwa clan kitalah yang membunuh keluarga besarnya maka anak gadis itu akan membenci kita, nona Anaraa dia harus menikah dengan anda secepatnya” Anara? Aku? jadi mereka….. aku segera melangkah mundur secara teratur mendengar kenyataan itu, aku berbalik dan segera berlari menaiki tangga menuju kamarku, tidak! ini tidak mungkin!!.

Aku mengunci diriku dan tertunduk menatap lantai marmer dan menyandarkan punggungku lemah dipintu, clan darah suci dibantai oleh clan Dracula, clan bangsawan dan Alex terlibat.

Nafasku terasa berat dan aura familiar itu muncul melingkupiku, langkah kaki mengema membuatku menutup telingaku ketakutan sebuah sentuhan membuatku terkejut kutepis kuat-kuat tangan Alex, pria itu muncul tiba-tiba mengunakan kekuatannya, dan aku benar-benar membencinya.

Sentuhan dingin jemarinya menyentuh kelopak  mataku “matamu… penuh kebencian, maafkan aku Ana” ucapnya pelan, kupalingkah wajahku tak ingin menatapnya yang kini berdiri dihadapanku dan membuatku terpojok dan kini menempel ditembok menghindarinya yang terus mendekatiku.

“kau sudah mengetahuinya, aku tidak ingin melakukan ini di saat umurmu masih 17 tahun…. tapi semua sudah kau ketahui, mengenai keluargamu” ia berucap lagi membuatku tertunduk dan menutup mataku ketakutan.

“tinggalkan aku, aku mohon….. aku tidak ingin melihatmu lagi, pergilah” ucapku parau menahan isak tangisku. Sepatu hitam muncul didepan mataku yang menatap lantai marmer itu.

“maafkan aku, tapi tidak bisa, mau tak mau kau harus menjadi pengantinku” tubuhku menegang, tercekat dan aku benar-benar tidak dapat bernafas dengan baik kali ini, “Ana,”ucapnya lembut, jemari rampingnya menyentuh pipiku lembut dan mengusap air mataku.

Langkahnya semakin mendekat dan tubuhnya menghimpitku, nafas hangatnya menyapu wajahku. “jangan menangis” ucapnya pelan lalu mencium sudut mataku lembut menghilangkan bulir air mataku yang menggenang.

Sapuan hangat nafanya diwajahku kini berpindah keleherku membuatku tubuhku tak dapat bergerak dan setelahnya rasa sakit merayapi sekitar leherku membuatku tersadar dengan apa yang terjadi, dia menggigit leherku membuatku memberontak dan berteriak namun dengan sigap tangan kanannya membekap mulutku dan tangan kirinya memelukku erat.

Tidak!!....

Publis: 18oktober2018
Revisi: 6Mei2019

Don't forget

👇👇 👇👇

and 💬

Dracula's: The Darkness (Complete) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang