8 - I Can Do Better Than Him

277 66 5
                                    

Setelah tadi makan di rumah Hanbin, mereka pergi ke karaoke dan baru pulang sekitar jam 9 malam. Mina akhirnya memutuskan untuk menginap di rumah Dahyun.

Saat ini kedua gadis itu sedang bersantai ria di kamar Dahyun sambil makan kripik dan jajanan.

"Belom baikkan juga sama Mingyu?" Tanya Dahyun.

Mina menggeleng, "Belom. Dia juga ga ada niatan minta maaf."

"Ya lo ngalah lah??"

"Gue sayang sama dia bukan berarti gue bego, Hyun. Kalo dia yang salah, ya dia yang harus introspeksi diri."

Dahyun mengangguk mengerti. Ternyata kata budak cinta memang benar-benar tidak ada pada kamus Mina, perjuangan gadis itu masih masuk akal.

"Laper ga? Hanbin ngajak ke angkringan nih," Tanya Dahyun sambil mengetik sesuatu pada handphonenya.

"Laper, yuk," Jawab Mina lalu bangkit berdiri dan mengambil jaketnya, begitu juga dengan Dahyun.

Mereka menunggu di ruang tamu sampai terdengar suara klakson dari luar pagar. Itu pasti Hanbin. Maka Mina dan Dahyun bergegas keluar dan masuk ke dalam mobil hitam milik Hanbin.

"Lho ada Junhoe," Ucap Dahyun begitu memasukki mobil dan melihat Junhoe yang sudah duduk rapi di jok pengemudi.

"Iya dia nginep," Jawab Hanbin singkat lalu melepas seatbeltnya dan pindah ke jok belakang dengan modus ingin duduk di sebelah Dahyun.

Mina yang baru keluar setelah memakai sendal kebingungan sendiri.

"Lu duduk depan Min," Kata Hanbin.

Mina mengangguk, lalu duduk di depan dan memasang seatbeltnya. "Lah June?" Tanya Mina bingung begitu melihat orang yang ada di sebelahnya.

"Kaget amat Min, emang gua setan?" June tertawa meledek sambil melajukan mobilnya keluar dari komplek perumahan menuju daerah angkringan yang biasa ia tuju dengan Hanbin dkk.

Hanbin dan Dahyun terlihat sedang melihat sesuatu pada handphone Dahyun sambil saling tertawa, sedangkan Mina dan June malah awkward di depan.

"Kita jadi nyamuk nih?" Tanya Mina.

"Ya gitu."

🎓🎓🎓

"Gue roti bakar sama es teh manis aja," Ucap Mina yang memesan makanan paling terakhir, lalu pesanan dibawa kepada kasir oleh June.

"Eh gua sama Dahyun mau ke depan situ bentar ya liat-liat," Kata Hanbin menunjuk pasar malam yang ada di seberang jalan, Mina mengangguk sebagai balasan.

"Lah pada kemana?" Tanya June begitu kembali dari kasir.

"Liat-liat di seberang," Jawab Mina.

June hanya ber-oh ria lalu duduk di depan Mina dan membuka handphonenya.

"June, boleh cerita ga?" Tanya Mina tiba-tiba, membuat fokus milik June buyar dan menoleh kepada gadis di depannya itu.

"Boleh, cerita aja," Jawab June.

Mina menghembuskan nafasnya lalu mengaduk-aduk es tehnya yang baru saja datang. "Salah ya kalo gue cemburu karna cowok gue main mulu sama cewek lain?" Tanya Mina.

"Ga lah, malah gua heran kalo lu ga cemburu."

"Salah mulu gue di depan Mingyu," Ucap Mina lemas.

"Dari dulu Mingyu tuh emang deket sama banyak orang. Kemaren-kemaren dia abis nonton sama Jieqiong padahal kalo gue ajakkin selalu mager. Terus 3 hari kemudiannya pergi sama Chaeyeon, ya gapapa sih tapi Chaeyeon ngepost foto bareng Mingyu dan temen-temennya ngecomment yang ga enak banget," Lanjut Mina panjang lebar.

June mendengarkan dengan seksama.

"Dia ga minta maaf tapi malah ngomel karna gue cemburu. Bukan pertama kalinya dia gini, dulu Mingyu ketahuan pergi sama Sejeong juga marah-marah karna gue mergokkin mereka berdua. Ya bukan gue juga kali yang mau mergokkin mereka?" Lanjut Mina lagi.

June diam sebentar, menunggu gadis di depannya melanjutkan ceritanya, namun tampaknya cerita Mina sudah berakhir.

"Lu sayang banget sama Mingyu?" Tanya June.

Mina mengangguk.

"Asal tau aja Min, lu juga harus dihargain," Ucap June yang berhasil menusuk Mina karena gadis itu tau betul bahwa ia sudah tidak berharga lagi bagi Mingyu.

"Mingyu beruntung gila dapet cewek kayak lu, kalo dapet yang galak dia pasti udah diamuk massa," Kata June lagi dan membuat Mina tertawa kecil.

"You deserve better, if I could be honest." Ucap June lagi.

Gadis di depannya tertawa, masih sambil mengaduk es teh yang sedaritadi tidak ia minum. "Like who?" Tanyanya dengan nada mengejek.

"Like me, for sure." Jawab June dan menggidikkan bahunya acuh.

Mina tertawa lagi.

"I can do better than him, you should know that."

"Yeah sure, whatever." Kata Mina dan di saat yang bersamaan, makanan mulai datang.

Look At MeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang