Episod 14

35 8 0
                                    

Taehyung POV

sudah tiga bulan aku tersiksa. Rasanya sudah tidak mungkin aku bisa kembali ke dalam tubuhku, pasalnya kemarin aku datang ke rumah sakit dengan airell dan sungguh terkejutnya aku setelah mendengar percakapan dokter dan appa ku.

Flashback on

Hari ini aku dan airell datang kerumah sakit untuk melihat tubuh ku yang terbaring lemah di atas ranjang rumah sakit.

Namun kedatangan ku ke rumah sakit hari ini sangat membuat ku terkejut, terkejut dengan apa yang aku dengar saat ini.

"Pak sepertinya kita harus mencabut alat-alat medis yang ada di tubuh taehyung." Ucap sanga dokter

"Itu berarti anak ku akan..." ucap eommaku dengan air mata yang sudah menetes di pipinya.

"Iya, sudah lama dia tidak sadarkan diri. Menurut saya ini sangat menyiksa tubuhnya." Jelas sang dokter

"Jika itu yang terbaik, kami setuju dok." Kata appa

"Baiklah, kami akan mencabut alat medis 2 hari lagi." Ucap sang dokter.

"Baik dok," jawab appaku

"Kalo begitu saya permisi." Dokter pun meninggalkan ruang dimana aku di rawat.

Ibuku menangis sejadi-jadinya. Sungguh aku tidak tega melihat semua ini.

Flashback off

"Sabar, ini belum berakhir." Suara airell membuat ku tersadar dari lamunanku.

"Apa...." belum sempat aku menyelesaikan kata-kata ku airell langsung memeluku.

"Semua akan baik."ucapnya menguatkanku

Aku hanya mengangguk pasrah, aku akan ikhlas dengan semua yang terjadi padaku.

"Rell" panggil ku sambil melepaskan pelukan airell

"Kenapa?" Tanya nya

"Jika besok gw sudah tiada, gw mau bilang terimakasih sama lo. Lo udah bantuin gw banyak, meski ini mungkin hari terakhir tapi gw seneng, gua bisa ngabisin waktu 3 bulan bareng lo. Gw seneng ketemu lo." Ucapku dengan meneteskan air mata.

Aku tau aku itu cowo tapi bukan berarti cowo gak bisa nangis okay.

"Lo jangan bilang begitu, gw yakin lo pasti bakal hidup, gw yakin." Ucap airell dengan mata yang berkaca-kaca.

"Tapi rell lo dengerkan kemaren, semua itu udah gak mungkin lagi." Ucapku pasrah

"Gw tau, tapi tuhan itu adil."

"Benarkah?"

"Iya, gw yakin tuhan akan memberi lo kesempatan lo hidup."

"Semoga apa yang lo omongin itu benar." Aku tersenyum kaku

Airell POV

Aku tidak tega melihat taehyung begini, apa yang harus aku lakukan?.

Apa yang aku katakan kepada taehyung, aku pun tidak yakin.

Hii episod kali ini gaje ya? Hehehe
Jangan lupa vote dan comment ya :)))

You can see me [ TAMAT ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang