ABNORMAL

Ada Sesuatu Yang Lain ?

Senin, 20 November 2017

Hampir seluruh Indonesia digemparkan oleh penemuan pelaku pembunuhan berantai yang ternyata dilakukan oleh Inspektur yang menangani kasus itu sendiri. Alfa duduk didepan TV memandang wajah Kang Hikmal yang ia kenal tengah sibuk diwawancarai banyak wartawan. Mereka terlihat berebutan ... Alfa menghela nafas panjang. Bagaimana caranya ia menemukan 'pembunuh yang asli'. Yang jelas, sebelum pelaku asli seperti yang Kang Hikmal katakan belum ada dihadapan Alfa, ia sendiri belum bisa sepenuhnya mempercayai Kang Hikmal bukan pelaku.

Tiba-tiba, Seseorang mengetuk pintu ...

"Assalamu'alaikum ..."

Miranda yang berada diruang tamu segera meraih gagang pintu.

"Wa'alaikum salam ... Eh, Bang Akbar. Ayo masuk Bang"

"Alfa nya ada?"

"Ada tuh, lagi nonton TV. Aku panggilin ya"

Miranda menghampiri Alfa yang tengah duduk santai ...

"Kak ... Ada Bang Akbar tuh"

"Iya ... iya"

Alfa segera pergi ke ruang tamu. Dengan wajah datarnya, ia menyambut Akbar dengan gaya yang sangat lemas dan sama sekli tak bergairah.

"Al ... Udah sarapan belom? Ngebakso yuk"

"Masih pagi buta begini mau ngebakso"

"Gapapa kali ... Ajak tu Mira sekalian"

"Gak usah ah. Masa mau ber-3 dimotor?"

"Gapapa ... Biar dia didepan. Aku ditengah, kamu dibelakang ... Hahaha"

Alfa sebenarnya malas keluar kalau bukan karena 'Bakso'. Tapi ... Ya laper juga sih. Akhirnya mereka berdua menghampiri gerobak bakso pinggir jalan di dekat kosnya Akbar yang sudah jadi langganannya. Dia bilang, udah deket banget sama si Abangnya.

"Aku yang traktir ya Al ... Jangan balas dendam oke?"

Alfa memasang tatapan datar pada Akbar yang cengengesan mengingat kejadian kemaren. Nasi goreng yang orang lain gak sanggup beli. Alfa mulai memesan pada Abang penjual bakso ...

"Bang, saya pesan bakso yang ...."

"Biasa! 2 mangkok yang biasa ya. Saya satu, dia satu. Punya saya jangan pake seledri"

"Oke, sip ..."

Belum selesai Alfa bicara, Akbar sudah memotong begitu aja. Kelihatannya ia takut Alfa pesan yang aneh-aneh seperti dirinya kemaren. Padahal, Alfa mau pesan bakso yang pake kikil.

"Jadi kasusnya udah kelar ni Al?"

"Ya, gitu deh. Tapi ada satu hal yang bikin kepalaku berat ni Bar"

Tiba-tiba si Abang tukang Bakso Berteriak kearah Alfa.

"Wah ... Detektif terkenal ntu!. Makan sini Gratis Tong!"

Alfa kaget bukan kepalang. Kirain kenapa ....

"Gue kasih gratisss buat lu tong ..."

Alfa tersenyum riang sambil menyeringai pada Akbar.

"Saya juga gratisss kan Bang ... Saya temennya Alfa lho"