The Space Girl

1.Irine Hansley

22 tahun kemudian..

Irine, itulah namaku. Aku dipanggil dengan sebutan Hansley tentuaja karena kakekku bernama Hansley.
Sejak aku berumur 1 tahun.. aku belum pernah melihat keluargaku yang lain selain Dad Qhiro

Seperti biasa. Aku bermain Flyboard ku di hutan, menemui dan memberi makan hewan hewan di hutan..

"Wohooo!!!" Pekikku kegirangan, lalu mengangkat kedua tanganku keatas. Aku memperlamban kecepatan terbang ku, ketika aku melihat seekor anak burung yang terlihat kesulitan mengikuti ibunya lalu akupun mendekatinya kemudian memegang sayapnya dan menaik turunkan sayapnya,

"Selamat tinggal burungkecil!"

Beep.. beep.. beep.. beep..

"O oh! Aku terlambat, aku terlambat, Aku terlambaat!!" Seruku lalu terbang dengan kecepatan penuh..
.
.
.
"Dimana dia? Bukankah seharusnya dia sudah disini?" Gumamnya

"Ayaah!!" Seruku lalu mendarat dengan mulus didepan ayahku,

"Hehe.. terlambat lagi," ucapku, mengelus bagian belakang kepalaku yang tdk gatal. Ayah melipat kedua tangannya di depan dada,

"Menemui 'nya' lagi huh? Kau seperti Ibumu saja yah"

"Um.. kalau soal itu, aku ingin bertanya sesuatu," "apakah ibu masih hidup?" Tanyaku

(Menghela nafs) "Ayah ragu akan hal itu, tapi semoga saja masih," balas ayah

"Irine, sebaiknya kau makan siang okey setelah itu beri makan hewan2 yah, dan sebaiknya kau.."

"Miau!"

"Marsmalow! Disana kau rupanya! Ooh.. kangen ya? Sama aku? Pu cipu cipu cipu.."

Tring tring tring..

"Oh. Sepertinya ayah harus menemui sang baginda Raja, jangan lupa tugsmu!"

"Baik ayah! Ayo Marsy!"
Miau..

.
.
.

"Jadi bagaimana yah?" Tanyaku kemudian.
"Raja memintamu untuk datang membantu nya dalam pemulihan chaya 19 September besok."

"Oh ya. Raja juga akan mengajak 4 superhero dari Galaxy lain, Seperti red riding hood, Sal - Ly, dan masih banyak lagi,"

"Sal -Ly dari galaxy Andromeda?! Itu luarbiasa! A.. aku mungkin tidak kan berguna disana. Mereka semua memiliki sihir tapi aku tidak." Keluhku

"Hm, Mungkin tidak tapi kau akan menjadi kapten Pesawat nanti."

"Oh?" [Bersemangat]

"Atau.. sekretaris,"

"Oh.." ocehku melesu

"Tapi tetap saja ini akan menjadi moment berhargaku!"
.
.
.
Saat aku sedang mengepak barang barangku.. ia datang,

Miau..

"Oh.. maaf Marsy! Aku nggak bisa bawa kamu.. mungkin aja pas aku balik kamu malah udah dewasa.. selamat tinggal"
.
.
.

Di stasiun bintang...

Jujur aja. Aku nggak tau Marshmalow itu mahluk apa? Aku nggak pernah nemuin yang kek gitu di planetku.tapi aku selalu menantikan waktu dewasa nya dan selalu ingin menemaninya, tapi tidak kali ini. Ini adalah misi yang sangat penting, Selamat tinggal Marsy kesayanganku..

"Hei. Kau Irine ya?"
Tnya seorang lelaki bertopeng.

"Ng.. iya. Kamu siapa?"

"Ah.. namaku nggak penting. Ikut aja sama aku!" Ucapnya seraya menarikku kasar yang entah menuju kemana

'Atau jangan jangan.. dia itu penculik?!'

"Ya tuhan! Selamatkan aku..."

"Tolooooong!!!"

~~~~~~~~~~~
Bersambung
~~~~~~~~~~~