2. Tangisan Lirih

14.9K 2.8K 442
                                    

"Ada apa sih Chaey?" Tanya Sakura pada Chaeyeon setelah berhasil menyusul temannya itu.

"Anak sepuluh satu ada yang kesurupan, Ra." Ucap Chaeyeon sambil berusaha untuk mengintip bagaimana keadaan salah satu teman seangkatannya yang beda kelas tersebut.

Chaeyeon sudah berjinjit sedari tadi namun tetap saja sulit baginya untuk melihat apa yang terjadi di balik kaca jendela. Hanya suara teriakan yang bisa Chaeyeon tangkap.
 
 
"AAAAAAAAAAAAAAAA! BUKAIN PINTUNYA!! SIAPAPUN TOLONG BUKAAA!!!"
 
 
"SAKIIIIIIT!!!!! BUKA PINTUNYA!!!!"
 
 

Chaeyeon, Sakura dan semua siswa yang berada di sana terdiam ketika mendengar suara teriakan barusan. Namun sedetik kemudian mereka kembali berbisik bisik.

"Ih udah ah Chaey, mending balik ke kelas yuk. Bentar lagi bel masuk." Ajak Sakura pada Chaeyeon sembari bergelayut pada lengan Chaeyeon.

"Bentar Sa. Sebentar lagi. Sampe gue bisa ngeliat wajahnya yang kesurupan itu deh." Ucap Chaeyeon.

"Serem ih Chaey. Udah ayo balik aja." Ajak Sakura sembari menarik lengan Chaeyeon dengan kuat.

"Tapi Sa-"
 
 
TENG! TENG! TENG!
 
 
Sakura tersenyum mendengar suara bel yang berdentang sebanyak 3 kali tersevut. "Nah kan bel. Udah ayo ke kelas!"
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
"Namanya Jang Wonyoung dari kelas sepuluh satu."

Sakura mengerutkan keningnya mendengar informasi dari Chaewon yang duduk di depannya. Sementara Chaeyeon menanggapi informasi Chaewon tersebut dengan antusias.

"Yang jangkung itu bukan sih? Yang pas ospek dia disuruh maju sama kak Sejeong?" Tanya Chaeyeon.

Chaewon menganggukan kepalanya cepat.

"Kalian tahu nggak katanya Wonyoung kena kutukan 12 Teror." Ucap Chaewon.

Berbeda dari tampangnya yang kalem dan pendiam. Nyatanya Chaewon adalah tipe orang yang sangat suka dan banyak mengumpulkan informasi dari sekitarnya.

Makanya tak heran ia bisa tahu informasi mengenai siswi yang kesurupan di dekat koperasi meski tidak melihatnya langsung.

"Kutukan 12 Teror?" Tanya Sakura bingung.

"Iya, kalian tahu nggak kalau di sekolah kita ini ada 12 mitos cerita serem. Nah salah satunya itu tentang bercak darah sama penunggu koperasi tempat Wonyoung kesurupan tadi."

"Mitos? Mitos apaan?" Tanya Chaeyeon.
 
 
"Kalian bertiga mau terus ngobrol apa belajar?"

 
Suara dari Bu Boa, guru pelajaran Sejarah menginterupsi obrolan mereka bertiga. Chaewon langsung berbalik menghadap tempat duduknya, sementara Sakura dan Chaeyeon langsung menunduk.

Terdengar helaan napas dari sang guru yang akhirnya berbalik membaca buku yang ada di depannya.

Chaeyeon, Sakura dan semua yang berada di kelas sepuluh dua tersebut fokus mengerjakan 10 soal latihan yang diberikan Boa setelah menjelaskan sedikit materi tadi.

 
 
"Siapa yang nangis?"
 
 
Pertanyaan Boa barusan membuat semua tangan siswa kelas sepuluh dua kompak berhenti. Dua puluh empat pasang mata kompak menatap ke arah Boa.
 
 
"Siapa yang barusan nangis?" Tanya Boa sekali lagi.
 
 
Chaeyeon dan Sakura saling berpandangan. Bukan hanya mereka berdua tapi teman teman mereka yang lainnya.

Mereka bingung dengan pertanyaan Boa barusan.

"Maaf bu, tapi nggak ada yang bersuara... apalagi nangis." Ucap Hyewon, sang ketua kelas.

schoolve stories; izone ✅Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang