16.

1.4K 208 16
                                    

Hari ini Taeyeon kembali dari Jeju sedangkan Yunho langsung berangkat ke Busan untuk agenda kampanyenya. Taeyeon menyempatkan diri pulang ke rumah menjenguk Yerim dan peringatan kematian salah seorang sahabatnya. Karena Taeyeon berada dirumah, Jungkook cuti sehari dan entah pergi kemana.

Taeyeon mengajak Yerim juga Seulgi untuk makan siang bersama sekaligus menyambut kedatangan Taeyeon.

"Ada kejadian apa aja nih para ladies ?" tanya Taeyeon disela sela makan siang mereka.
"Kak Seulgi jadian sama kak Jimin ma" jawab spontan Yerim.
"Wah, akhirnya selamat yaa Seulgi sayang -- gak sia sia selama ini kamu galau" puji Taeyeon.
"Makasih tante, bener kata tante --- kalo galau kita akan berujung indah selama kita gak menyerah"
"Nah kan, apa tante bilang"
"Kalo Yerim gimana ?" tanya Taeyeon lagi.

"Yerim suka sama Jungkook tan" jawab Seulgi iseng.
"Uhuk uhuk" Yerim terkejut saat mendengar perkataan konyol Seulgi.
"Apa ?! Beneran itu yer ?!" tanya Taeyeon tak kalah kaget.
"Ma, itu gak bener ma --- kak Seulgi ngarang ma !"
"Halah jangan boong kamu, kalo suka bilang aja suka jangan malu malu meong deh" balas Taeyeon.
"Lah mama kok malah gitu ?"
"Mama sih dukung aja malah seneng kalo kamu beneran suka sama Jungkook, kalo bisa nikah sekalian"
"Apa ?! Mama !"
"Astaga nih anak ! Mama pikir kamu udah berubah --- cuman sifatnya aja yang dikit berubah tapi suaranya masih sama"
"Emang mama salah, toh juga kan Jungkook anak yang baik"

Sadar akan keganjilan dalam perkataan ibunya, Yerim mulai menyelidik tentang latar belakang Jungkook.

"Kok mama yakin Jungkook anak yang baik ?" pancing Yerim.
"Mama kan kenal keluarga Jungkook udah lama" jawab polos Taeyeon.
"Emang siapa keluarga Jungkook ma ?"

Deg ! Sadar dirinya sudah salah berbicara dan terpancing begitu mudahnya jika dirinya sudah mengenal keluarga Jungkook bahkan Taeyeon sendiri selama ini belum pernah menceritakan kepada siapapun termasuk Yerim tentang latar belakang Jungkook, hanya dirinya dan Yunho yang tahu.

"Duh, kayaknya mama lagi ngantuk nih yer --- mama istirahat dulu ya" Taeyeon buru buru mencari alasan agar bisa menghindar dari obrolannya dengan Yerim kali ini.
"Mama Kim Taeyeon" bukan hanya Taeyeon jika sedang marah atau serius memanggil dengan nama lengkap tetapi Yerim juga biasa berkata begitu pada Taeyeon dan Yunho, kebiasaan keluarga Kim.

Taeyeon akhirnya duduk kembali setelah sempat beranjak dari tempat duduknya mendengar Yerim menyebut nama lengkapnya.

"Ada yang mama sembunyiin kan soal Jungkook dari Yerim ?" curiga Yerim.
"Mama jujur deh, mama tau kan Yerim gak suka ada rahasia rahasiaan"

Taeyeon masih bungkam dan rasa gugup tiba tiba menderanya. Taeyeon masih berfikir apa dengan dia menceritakan soal keluarga Jungkook kepada Yerim akan baik baik saja, karena ini adalah rahasia yang Taeyeon dan Yunho tutup rapat selama belasan tahun.

"Mama !"
"I --- iya, mama bakal ceritain tapi gak disini --- dikamar kamu"

🐰🐰🐰🐰

Sekarang dikamar Yerim, ada Seulgi dan Taeyeon yang ditunggu penjelasannya oleh Yerim dan Seulgi yang penasaran dengan keluarga Jungkook. Taeyeon memutuskan untuk menceritakan kepada Yerim tentang asal usul Jungkook, Taeyeon pernah membicarakannya dengan Yunho jika suatu saat hal ini terjadi dan Taeyeon juga Yunho sepakat akan mengatakan jujur tentang latar belakang Jungkook.

Taeyeon menghela nafas sebelum memulai bercerita untuk mempersiapkan dirinya.

"Jadi sebenernya Jungkook itu anak dari sahabat papa dulu, semua keluarga Jungkook termasuk ayah, ibu dan kakak laki laki Jungkook udah meninggal"
"Meninggal kenapa ma ?"
"Dibunuh"
"Apa ?! Ma --- maksud tante, keluarga Jungkook dibunuh semua gitu ?"
"Iya seul, mereka semua dibunuh hanya Jungkook yang selamat malam itu"
"Siapa yang tega ngelakuin itu tan ? Terus kenapa ?"
"Kwon Jiyoung" ada penekanan dan amarah di nada bicara Taeyeon saat menyebut nama itu.
"Kwon Jiyoung --- bukannya lawan om Yunho yaa tan ?"
"Iya seul, dia orangnya"

Yerim dan Seulgi membelalakan mata tidak percaya saat mendengar cerita Taeyeon tentang masa lalu Jungkook. Apalagi ditambah fakta mengenai siapa pembunuh keluarga Jungkook. Pantas saja jika berhadapan atau mendengar nama Kwon Jiyoung, Jungkook langsung bereaksi berlebihan ternyata ini alasannya.

"Tapi kenapa ma ?"
"Karena keserakahan --- kejadian itu sudah lima belas tahun lalu, saat itu ayah Jungkook adalah seorang pemuda yang cerdas, dan berhasil menjadi wakil presiden di usianya yang masih tergolong muda --- ayah Jungkook sangat menentang segala bentuk korupsi, kolusi dan nepotisme"

"Saat itu ada partai oposisi yang berkuasa dan sangat menentang kebijakan ayah Jungkook, akhirnya malam itu keluarga Jungkook dibunuh dan hanya Jungkook yang selamat" jelas Taeyeon dengan derai air mata, ingatannya jelas terlempar pada kejadian kelam lima belas tahun lalu pada keluarga Jeon.

"Dan yang ngebunuh itu paman Jiyoung ma ?"
"Dulu papa kamu, papa Jungkook dan Jiyoung adalah sahabat karib dari jaman SMA, papa kamu sebagai pengacara, papa Jungkook dan Jiyoung sebagai politisi. Ayah Jiyoung adalah pendiri partai oposisi waktu itu dan terkenal dengan sifat otoriter dan sifat buruknya, kejam, haus kekuasaan dan serakah. Ayah Jiyoung ingin menyingkirkan siapapun yang menghalangi tujuannya salah satunya adalah ayah Jungkook, saat itu ada mega proyek bendungan dan ayah Jiyoung adalah salah satu orang yang bergabung dengan proyek itu"

"Proyek itu mengalami masalah karena ijin mendirikan diatas tanah warga, ayah Jiyoung berusaha menyuap ayah Jungkook dan sejumlah menteri untuk memuluskan rencananya tetapi ayah Jungkook menolak tegas bahkan menentang pembangunan proyek itu. Ayahmu dan ayah Jungkook memberi nasehat pada Jiyoung untuk menghentikan ayahnya --- tetapi terlambat Jiyoung lebih memilih memihak ayahnya dan mengkhianati persahabatan mereka"
"Mengkhianati gimana ma ?"

Taeyeon menghela nafas beratnya, karena mungkin ini klimaks kejadian lima belas tahun lalu, kejadian menguras tenaga, pikiran dan air mata.

"Jiyoung membantu ayahnya menyusun rencana untuk menghabisi nyawa ayah Jungkook dan keluarganya --- malam itu ada acara makan malam ulang tahun ibu Jungkook, mama dan papa diundang kesana tapi mama gak ngajak kamu. Mama sama papa telat dateng karena ban mobil kempes dan papa harus ganti di tengah jalan, pas kita sampai disana --- papa sama mama udah terlambat. Ayah Jungkook, ibu Jungkook dan kakak laki laki Jungkook udah meninggal ditembak, dan banyak polisi disana"

"Papa sama mama menyadari Jungkook ilang waktu itu, polisi udah nyari ke semua tempat tapi gak nemuin Jungkook. Sampai ada berita anak delapan tahun tertabrak dan jasadnya jatuh ke jurang, semua orang mengira itu Jungkook. Hingga polisi menyatakan seluruh keluarga Jeon meninggal malam itu dan kasus ditutup. Saat mama dan papa kembali kerumah buat ngurus pemakaman keluarga Jungkook, mama dan papa nemuin Jungkook di persimpangan dekat tong sampah lagi duduk sambil ketakutan"

"Tubuh Jungkook banyak luka waktu itu dan Jungkook ketakutan banget, papa sama mama mutusin bawa Jungkook pulang dan ngerawat Jungkook tanpa ada orang yang tau, kalo anak bungsu keluarga Jeon masih hidup sampai sekarang. Harta, tahta dan kekuasaan membutakan segalanya termasuk nyawa orang menjadi tidak berharga" akhir Taeyeon.

Yerim dan Seulgi hanya terdiam mendengar cerita Taeyeon tentang masa lalu kelam yang dialami Jungkook dan keluarganya. Yerim tidak mengira Jungkook mengalami hal mengerikan di hidupnya bahkan Jungkook masih berusia delapan tahun waktu itu. Air mata Yerim ikut lolos saat membayangkan bagaimana perasaan dan hancurnya hidup Jungkook.

"Dan ada satu rahasia yang harus kamu tahu yer" lanjut Taeyeon lagi.
"Rahasia --- rahasia apa ma ?"
"Sebenarnya Jungkook itu seorang tentara negara kita, dia perwira muda di pasukan khusus yer. Dan dia sedang dalam tugas penyamaran buat nglindungi kamu".
"Kamu beruntung yer, ada laki laki yang mau mempertaruhkan hidupnya hanya untuk nglindungin kamu, dan dia Jungkook"

🐰🐰🐰🐰

Guardian AngelTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang