part 11

31 19 0
                                    

Yeri dan eomma akhrinya pergi berangkat ke super market. Di dalam mobil yeri hanya fokus ke pemandangan di luar jendela.

"Yeri eomma ingin menanyakan sesuatu kepadamu tentang wonwoo"

"Tanyakan saja eomma" jawab yeri sambil menatap wajah eommanya

"Apakah kau mencintainya?"

Ya pertanyaan itu adalah sebuah pertanyaan yang cukup membuat bibir yeri seperti membeku.

"Eomma memang nya ada apa kau bertanya tentang hal itu?"

"Tidak eomma hanya ingin tau saja perasaanmu kepadanya"

"Baiklah, jika eomma ingin tau perasaanku sebenernya kepada wonwoo./menghela nafas/ eomma aku mencintainya,mungkin lebih dr 2 tahun ini tapi aku tidak akan pernah bisa bersatu bersama wonwoo karena kita bersahabat" jawab yeri sembari senyum terpaksa karena ia merasakan rasa sakit yg cukup hebat di hatinya

"Kata siapa sahabat tidak bisa menjadi cinta? Yeri kau harus percaya takdir tuhan banyaklah berdoa agar tuhan dapat mempersatukan kalian berdua" eommanya menjawab penuh keyakinan

"Arraseo eomma gomawo sudah membuatku percaya akan hal itu lagi" jawab yeri sambil memeluk eommanya yang di balas oleh pelukan juga

Di sisi lain wonwoo yang sedang beristirahat di kasur tercinta nya memikirkan soal wendy dan yeri.

"Siapa yang harus aku pilih saat ini?hatiku berkata wendy nunna namun pikiran ku memilih yeri" gumam wonwoo

Tingg tongg tingg Tong

Wonwoo yang sedang memikirkan hal tersebut pun langsung buyar karena suar bel rumahnya

"Anjay ganggu ae noh tamu"

Dengan malas wonwoo pun turun ke lantai bawah dan bel rumah itu pun terus berbunyi yang membuat wonwoo sedikit jengkel. Wonwoo pun membuka kan pintu dan tamu tersebut adalahh....

"Eleh bekicrot gua pikir tukang nganter paket"

"Kurang ajar lo! Gua ini incessnya a chanyeol yang mulus semulus jalan tol" jawab baekhyun yang membuat mata wonwoo memutar

"Najisss! cepet masuk lu crot ato mau gua tutup lagi pintunya biar lu kedinginan di luar sini. Biar tar jalan tolnya berubah jd es kulkul" kesal wonwoo

"Galak amat lu galah bambu"

Baekhyun pun masuk ke dalam rumah wonwoo dan langsung duduk di sofa empuknya.

"Enak amat lu crot belom gua suruh duduk langsung duduk mana di sofa kebesaran gua lagi"

"Ketemen ae lu itungan apalagi kepacar!"

"Pacar ama temen beda ye!!!"

"Heleh calon bucin lu"

"Anjay si kutu bangke yang ada itu lu bucin nya si chanyeol hyung!!!"

Pada akhirnya mereka berdua berbacot ria sampai memenuhi seisi rumah wonwoo yang terdiri dari 3 lantai  dan bahayanya mereka telah membangunkan singa yang sedang tertidur singa tersebut adalah eomma wonwoo yang suaranya melebihi dari sepikir aktif dan toa mesjid.

Black & WhiteTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang