~Bertemu kaum Adam~

2K 72 1
                                    

  ~biarkan rindu ini jadi bukti,biarkan tangisan ini menjadi saksi,dan biarkan hati  ini menjadi persinggahan seseorang yang telah halal untukku~

Andaikan ada hujan aku akan menulis segala masalah ku dikertas dan membiarkan kertas itu kehujanan dan menjadi hilang,dan akhirnya hilanglah perasaan ku.

"Husttt....,ngelamun aja nanti kesambet baru tahu rasa"ucap khadijah,owh ya khadijah itu sahabatnya Aisya

"Ihh...dijah ngagetin aja tahu gak"ucap Aisya

"Yaellah gitu aja marah"ucap khadijah

"Aku gak marah dijah"ucap Aisya

"Yauda,emang kamu ada masalah apa sih,cerita dong😀"ucap Khadijah dengan cengiran khasya

"Aku sebenarnya capek ja,aku capek nunggu kepastian dari Azam"ucap Aisya sambil menunduk

"Kalu kamu capek,kamu tinggalin aja dia sa,dari pada bertahan yang belum pasti itu pasti sangat sakit,lagian juga ada hadis yang mengatakan*dan janganlah kamu mendekati zina, sesungguhnya zina itu perbuatan keji dan suatu perbuatan yang buruk*hadis itu dicantumkan dalam surah Al-isra Ayat 32"ucap khKhadijah

ambil menasehati Aisya

"Makasih ya ja sudah mau dengerin curhatan aku,makasih atas nasehatnya,kamu memang sahabat syurga ku za"ucap Aisya dan langsung memeluk tubuh Khadijah

"Iya sama-sama sa,kan apa gunanya sahabat kalau bukan untuk membantu sahabatnya yang sedang sedih"ucap Khadijah

"Za boleh gak aku curhat sama kamu lagi"ucap Aisya

"Silahkan Aisya aku akan dengerin semua curahan hati kamu,kalau itu membuat hatimu menjadi tenang"ucap Khadijah

"Sa sebenarnya aku rindu sama Azam,dulu aku sama Azam saling bercanda bareng,makan kekantin bareng,tapi sekarang aku menjadi canggung sama dia sa"ucap Aisya yang menundukkan kepalanya

"Itu tandanya Allah sayang sama kamu sa,Allah tidak mau hambanya terjerumus dari perbuatan yang tidak baik itu,sebaiknya kamu serahkan ini semua ke Allah saja,jika memang benar Azam itu jodoh kamu pasti Allah satu kan kalian dalam ikatan yang halal"ucap Khadijah sambil menasehati Aisya

"Iya sa makasih ya,kamu memang uda pantas de kayanya jadi Ustazah😀"ucap Aisya dengan cengiran khasnya

"Apa sih sa,aku ini masih blm tahu bener tentang agama"ucap Khadijah dengan malu

"Iya..iya... Ustazah Isya"

"Tuhh kan Aisyaa...."

"Hehe maaf,calon ustazah deh"

"Aamiin,makasih ya"

"Sama-sama za"

Aisya dan khadijah pun berpelukan layaknya tela tabis😀

Kringgg.....

Hal yang ditunggu-tungu oleh semua mahasiswapun berbunyi.semua mahasiswa berhamburan untu pulang kerumah tercinta nya masing masing.

Dijalan Aisya sedang sibuk memainkan handphone miliknya,sambil menunggu Abinya.namun tiba-tiba handphone nya berbunyi.

Dret....drettt....

Abi:
"Assalamualaikum Aisya maaf abi gak bisa jemput kamu,abi ada rapat"

Aisya:
"

Wa'alaikumsalam abi,iya abi gk papa Aisya bisa naik angkot aja"

*read....

Aisya memang anak yang bersetatus sosial yang tinggi,namun Aisya tidak suka yang berlebih-lebihan.
Aisya dihalte berjalan jalan menelusuri halte tersebut sambil menunggu Angkot yang belum juga datang hingga akhirnya ada seseorang yang menyenggolnya.

"Astagfirullah"ucap Aisya

"Maaf ana tidak sengaja"ucap pria tersebut

"Iya tidak apa-apa"Ucap Aisya

Aisyapun pergi dari tepat tersebut namun pria itu memanggilnya.

"Tunggu nama antum siapa?nama ana Fatih al-rasyid "ucap pria tersebut

"Nama ana Aisya azzahra"ucap Aisya dan langsung menaiki angkot karena angkotnya sudah datang.namun Aisya heran pada pria tersebut,karena dia mengikutinya dan masuk kedalam angkot.

"Kenapa antum mengikuti ana?"ucap Aisya

"Ana memang dari tadi nungguin angkot,tapi tiba-tiba ana menyenggol antum"ucap pria tersebut

Aisya menjadi malu,ternyata pria tersebut  tidak mengikutinya.

"Assif ana tidak tahu"ucap Aisya yang menundukkan pandangannya

"Na'am tidak apa-apa"ucap fatih

Kirii.....

Aisyapun turun dari angkot tersebut dan langsung membayar ongkosnya, dan setelah itu langsung masuk kerumahnya.

♣FATIH POV...

Setelah fatih bertemu Aisya,Fatih  menjadi tertarik padanya,dan selalu memikirkan Aisya.
Fatih sempat menulis dibuku diarynya tentang Aisya.

Di daeryy....

Ada apa dengan hati ini?,mengapa dipikiranku selalu ada kamu,mengapa setiap aku bermunajat kepada sang pencipta aku selalu mendo'akanmu agar kamu menjadi jodoh ku,Aku sangat berharap bahwa jodohku adalah kamu Aisya.

~Fatih


Vote dan comenya .......
Terus baca ceritanya jangan bosenan......😁

Jangan lupa bersyukur...............

PENANTIAN HALAL(End)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang