Part 2

306 36 14
                                    

Jika itu memang kamu Tiffany,aku akan menghancurkan mu sebelum kau membalas dendam pada ku'  ancam Seung Hyun dalam hati.

Part 2

Di sinilah sekarang Siwon dan Seung Hyun,di rumah mewah bergaya klasik milik kedua orang tuanya.

"Apa kabar Eomma?" Sapa Siwon ketika melihat ibunya yang terduduk di kursi roda,ya nyonya Choi sudah tak dapat berjalan sejak 6 tahun yang lalu ia mengalami kecelakaan bersama Siwon,Siwon kehilangan ingatannya dan nyonya Choi kehilangan kemampuan untuk berjalan.

Nyonya Choi tersenyum lebar sembari merentangkan tangannya,dan tentu saja di sambut baik oleh Siwon. Dengan cepat Siwon menghambur ke dalam pelukan ibunya.

"Temukan cinta mu,lindungi cinta mu dan berbahagia bersamanya" inilah nyonya Choi,selalu mengucapkan pesan rahasia kepada Siwon sejak 6 tahun yang lalu.

Kala Siwon terbangun dari komanya ia tidak dapat mengingat apapun,dan sekarang setelah 6 tahun berlalu ia hanya mempercayai apa yang kedua orangtuanya serta kakaknya katakan,ia tetap tidak dapat mengingatnya.

Siwon hanya membalasnya dengan mengeratkan pelukannya.

"Ehmm" deham Seung Hyun dengan keras.
"Aku di lupakan di sini" lanjutnya.
"Kemarilah putra Eomma" nyonya Choi membentangkan tangannya tapi Siwon tidak melepas pelukannya,sehingga kini mereka bertiga dalam posisi saling memeluk.

"Eomma,aku ke ruang makan lebih dulu ya? Aku haus" sambil memegang tenggorokannya dengan ekspresi haus yang berlebihan Siwon melenggang berjalan menuju ruang makan untuk mengambil segelas air,nyonya Choi hanya menggeleng tak habis fikir dengan tingkah si bungsu Choi ini.
***
Kini Seung Hyun berjalan menuju ke ruang makan dengan mendorong kursi roda sang ibu.

"Seung Hyun-a,jangan mudah percaya pada siapapun. Kamu harus memiliki bukti kuat untuk bertindak ingin memvenci" lagi-lagi nyonya Choi meninggalkan pesan misterius kali ini untuk putra sulungnya. Sama seperti Siwon,Seung Hyun sudah mendengarnya sejak 6 tahun yang lalu,bedanya Seung Hyun mengerti yang di maksud ibunya adalah jangan mudah mempercayai apa yang ayahnya katakan,namun saat Seung Hyun menanyakan kenapa maka ibunya hanya tersenyum sembari menggenggam erat lengannya.

Sampailah mereka di meja makan,mereka bertiga duduk dengan tenang menunggu satu anggota keluarga mereka lagi untuk bergabung bersama dan Yap itu adalah Choi Ji Suk.

Beginilah nyonya Choi ketika berada di samping sang suami,ia akan berubah dingin. Siwon tidak tau apa alasannya yang ia ingat sedari Siwon sadar dari komanya ibu dan ayahnya sudah saling bersikap dingin layaknya musuh,pun sama dengan Seung Hyun .

Acara makan siang pun berlangsung dengan diam tanpa ada gelak tawa bahagia atau percakapan hangat yang mengiringi.

"Seung Hyun-ah ada yang ingin abeoji katakan padamu,bisa keruang kerja abeoji?" Jelas perkataan itu untuk Seung Hyun tapi pandangan nyonya Choi terlihat sangat tidak suka ia memandang tajam ke arah suaminya sepertinya nyonya Choi tau apa yang akan suaminya katakan.

"Siwon-ah kau temani Eomma mu ne? Lanjut Tuan Choi yang tidak tahan di tatap sedalam dan sedingin itu oleh sang istri.
***
Di sebuah ruangan yang tertutup yang cukup luas,ruangan ini di dominasi warna hitam dan putih,ayah dan anak ini tengah memandang satu sama lain.

"Kau tau tentang kepulangan Tiffany ke Korea?" Tanya tuan Choi memecah keheningan.

"Nde,aku tau"

"Jauhkan ia dari Siwon " lanjut tuan Choi dengan memandang tajam ke arah bola mata Seung Hyun.

"Kau tidak lupa kejahatan yang di perbuat orang tua mereka bukan?" Tanya tuan Choi dengan nada dingin yang mendominasi di setiap kalimatnya.

"Jika kau membelanya karena ia wanita yang di cintai adik mu,ingatlah adikmu tak mengingatnya. Tapi Tiffany tau permasalahan ku dengan orang tuanya"
***
Nyonya Choi memilih beristirahat di kamarnya dan memerintahkan Siwon untuk beristirahat di kamar milik putranya tersebut,ia butuh waktu untuk sendiri. Ia menatap kosong ke arah cermin yang terpasang indah di meja riasnya. Perlahan namun pasti ia semakin merasa bersalah.

Love HurtTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang