Suasana yg dingin tak membuat seorang gadis malas bangun terbukti dg sudah bangunnya dia di jam lima pagi ini untuk membantu sang bunda memasak karena sang art tengah pulang kampung.
"Morning bun"
"Morning princess,sudah bangun?"
"Iya bun,apa yg bisa lisa bantu bun?"
"Tolong kamu tata makanan itu ke meja makan ya"
"Oke bun"
Selesai membantu menata makanan di meja makan lisa pergi menyapu halaman rumah dan menyiram bunga.
Pukul 5.30 lisa memasuki rumah hendak mandi beruntung sekolahnya masuk jam tujuh jadi lisa gak takut telat.
Selesai mandi lisa keluar dari kamar dg seragam dan dandanan khasnya.
Ya seperti itulah dandanan lisa di sekolah yg membuatnya tak memiliki teman namun bukan berarti dia sering dibully ya karena dia gak akan diem aja kalau ada orang yg coba menindasnya.Sesampainya di meja makan lisa mencium pipi ayah dan bundanya.
"Selamat pagi ayah,selamat pagi bunda"
"Pagi princess"
"Ya ampun kamu tu ya cantik-cantik kok malah dandan jadi nerd sih" celetuk sang bunda
"Hehe biar anti mainstream bun"
"Ada ada aja kamu ini tapi inget ya bilang ke ayah kalau sampai ada yg berani bully kamu" pesan sang ayah
"Siap kapten"ucap lisa sambil mengangkat tanganya untuk hormat.
Setelah sarapan lisa berangkat ke sekolah dg motor maticnya sementara ayahnya berangkat ke kantor dg mobil bersama sang bunda.
Sesampainya di sekolah lisa memarkirkan motornya dan melangkah menuju kelasnya dg menunduk sedikit (inget ya SEDIKIT) mengabaikan beberapa murid yg memandangnya sinis,tak suka dan mencemooh penampilannya.
Sesampainya di kelas lisa langsung duduk di kursinya yg berada di depan tepatnya dekat pintu ya karena di situlah biasanya di tempatkan,deretan depan.
15 menit kemudian guru masuk semua murid pun mengikuti pelajaran dg tenang.
Bel tanda istirahat berbunyi nyaring membuat sang guru mengakhiri pelajarannya dan semua murid langsung keluar menuju kantin saat sang guru sudah keluar kelas.
Sama dg murid lain kini lisa pun sedang menuju ke kantin sesampainya disana lisa langsung menuju ke stand makanan yg ingin dia beli tapi langkahnya terhenti saat ada 3 cewek yg menghadangnya dan mereka adalah geng 3C dg anggota yg bernama cecil,cantika dan cici.
3C adalah geng yg suka membully murid yg menurut mereka lemah,mereka juga sering sok berkuasa dg mengandalkan kekuasaan orang tua dari leader mereka yakni cecil yg merupakan donatur terbesar di sekplah ini.
"Minggir" ucap lisa
"Woho ho berani banget ni girls si cupu" ucap cecil
"Kasih pelajaran aja cil biar gak belagu jadi cupu" ucap cantika memanasi
"Betul tu" timpal si cici
"Kalo lo mau selamat beliin kita makanan" suruh cecil
"Ogah situ punya kaki ama tangan kan beli aja sendiri" ucap lisa
"Songong banget lo" ucap si cantika dg nada tinggi
Lisa melihat tangan cecil terangkat hendak menjambak rambutnya dg gerakan cepat lisa langsung menahanya dan mencengkramnya kuat membuat ceccil meringis lalu berucap "jangan pernah main fisik sama gue atau lo tau sendiri akibatnya"
Setelah mengucapkan itu lisa langsung menghempaskan tangan cecil kasar dan berjalan menuju stand makanan yg hendak ia tuju tadi dg menabrakkan bahunya ke bahu cecil dan cantika.
Setelah mendapat apa yg dia mau lisa pergi meninggalkan kantin mengabaikan semua tatapan sinis dan cibiran dari beberapa murid.
Dan disinilah lisa sekarang berada di taman belakang dg segala gerutuan yg dia tujukan untuk 3C tanpa sadar bahwa di bangku sebrangnya ada orang.
"Enaknya aja mereka nyuruh nyuruh di kira aku bakal nurut gitu"
"Udah dandanan menor sok berkuasa lagi cih"
"Ngandelin kuasa orang tua lagi dasar anak manja"
Begitulah gerutuan lisa sambil memakan cupcake hingga membuat seseorang di sebrangnya mengalihkan perhatian dari ponsel yg dari tadi dia pakai bermain game karena mendengar gerutuan lisa.
Orang sebrang pov.
Siapa sih yg ngegrutu gak jelas itu ganggu konsen gue aja,gumamku hingga akhirnya gue nengok ke samping dan ternyata ada seorang cewek nerd yg sedang menggrutu dg muka ditekuk hingga gue memperhatikkannya dan spontan hatiku berkata,lucu.
Eh apaan sih nggak nggak pasti gue ngaco bilang dia lucu,sangkal fikiranku sambil geleng kepala
Sesaat kemudian gue dengar suara orang batuk dan ternyata cewek nerd itu lagi keselek dan gue lihat gak ada air minum di dekatnya akhirnya gue berinisiatif buat ngasih air gue yg masih setengah.
Setelah sampai di depannya gue kasih air gue yg langsung disambut oleh si cewek nerd itu setelah merasa baik dia mendongak nglihat ke arah gue lalu bilang thanks dan gue jawab dengan gumaman lalu pergi.
Pov end.
Setelah cowok itu pergi lisa langsung sadar saat tubuh cowok itu sudah hilang di balik tikungan.
"Siapa tu cowok tumben ada yg baik sama aku" gumam lisa bertanya-tanya
"Eh tunggu dulu itu bukannya si ketua osis ya oh astaga" ucap lisa kaget setelah ingat siapa cowok itu
Tak mau berfikir lebih jauh lagi akhirnya lisa meninggalkan taman dan berlalu kembali ke kelas.
KAMU SEDANG MEMBACA
secret of nerd girl
Teen FictionVano. Lo itu misterius dan gue mau ada diantara lo dan semua mistery tentang lo. Lisa. Jangan memaksa untuk tahu semua tentangku karena itu akan membuatmu kecewa. Someone. Akhirnya aku menemukanmu little girl.