Aku mengerti, barangkali kau lelah setelah dipermainkan oleh seseorang yang begitu hebatnya membuatmu merasakan sakit. Sebab kini kau selalu menolak setiap perjuangan yang ada, agar kau lebih leluasa memilih siapa yang benar-benar serius. Tapi, terkadang kau terlalu menyepelekan sesuatu dan tak melihat keseriusan seorang lelaki yang malas dengan yang tak pasti. Sama halnya seperti perlakuanmu yang terus membuat keraguan untukku melangkah maju, terlebih lagi aku juga pernah mengalami hal yang serupa dimasa lalu.
KAMU SEDANG MEMBACA
Sajak pujangga
RomanceTermasuk daku, putus cinta membuatku seperti pujangga dengan segudang suka duka. Seakan buta arah dalam mata terbuka. Hanya untuk satu rasa yang terbawa asa, lalu kesunyian datang mendekap. Aku terpaku oleh waktu yang terbentang, dibayangi oleh bay...