Setabah Hujan

91 3 0
                                    

Aku mampu mencintaimu setabah hujan disenja hari. Yang turun kebumi membasahi tanah yang kering ini. Pun aku sanggup menghangatkan dikala kedinginan itu datang menghampiri. Namun itu aku, bukan dirimu yang mencintai aku layaknya hujan dimalam hari. Yang terus menghujam lalu menjanjikan pelangi digelap sunyi. Ironinya aku karna tak pernah kutemui hingga pagi bahkan kelak sampai abadi.

Sajak pujanggaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang