Zico the perfect BAD BOY✔

Penjelasan!

Beberapa hari pun berlalu...

Zico mulai kembali menjadi sosok yang tegar walaupun sebenarnya ia masih sangat terpukul atas kepergian ayahnya 4 Hari yang lalu.

Zico pun mulai berkumpul bersama keempat sahabatnya dan menjalani hari-harinya seperti biasa.

Pria itu menghentikan motornya di area parkir sekolah. Ia datang bersama dengan amanar, brylian, andre dan rendy.

Zico melepaskan helmnya lalu ia turun dari motor ninja berwarna merah kesayangan nya.

Ia pun berjalan menelusuri koridor, dan tak lupa ia berjalan dengan tangan yang di masukan ke dalam saku celana yang menambah kesan wibawanya, membuat siapapun kaum hawa akan meleleh karna melihat ketampanannya.

Lima sekawan ini pun berjalan menelusuri koridor, siswa dan siswi yang berada di dalam kelas pun berbondong-bondong mengintip dari dalam jendela bahkan sampai-sampai ada yang mengintip dari celah-celah pintu, karna melihat zico mulai masuk di area SMA Wijaya.

Pria itu tidak begitu memperdulikan tatapan demi tatapan yang di lontarkan kepadanya, ia pun terus berjalan bersama keempat sahabatnya itu.

******

Bel istirahat baru saja berbunyi, semua siswa dan siswi berhamburan keluar dari dalam kelas.

Ocha memperhatikan zico yang sedang berjalan keluar dari dalam kelas menuju kantin. Wanita itu tidak hentinya memandang zico yang kini telah hilang dari pandangan nya, ada perasaan senang karna kini zico telah bangkit dari keterpurukan nya, ada juga perasaan sedih karna sedari tadi dari dimulainya jam pelajaran zico sama sekali tidak menegurnya. Jangan kan menegur, melirik ocha pun tidak.

Ocha pun berdecak

"Duh kenapa sih gue"

"Kenapa gue jadi mikirin zico" gumam ocha.

"Cha ke kantin yuk" ajak bagas pada ocha tiba-tiba datang. Sontak membuyarkan lamunan wanita itu.

"Eh--iya" ocha mengangguk lalu ia berjalan menuju kantin bersama bagas

Kali ini ocha pergi ke kantin hanya berdua dengan bagas, karna bagus dan supriadi sedang menghadiri rapat olimpiade Sains di aula. Mereka berdua terpilih menjadi perwalikan dari SMA Wijaya mengikuti Ajang Olimpiade Sains di Singapore.

******

Sesampainya ocha dan bagas di kantin, sontak mereka berdua pun tercengang saat melihat suasana kantin yang sangat ramai seperti sedang mempertontonkan sesuatu. Siswa dan siswi itu berkumpul seperti lingkaran.

"Ada apa ya rame banget? Tanya ocha pada salah satu siswi yang sedang berjalan keluar dari kantin.

"Itu si zico lagi berantem sama david" jawab siswi itu terburu-buru.

Mendengar perkataan dari siswi itu, ocha pun langsung berjalan mengarah pada ramainya kerumunan itu. Wanita itu menerobos siswa dan siswi yang kini tengah asyik menonton aksi zico bersama david.

"Cha..

"Jangan cha!" Teriak bagas mencoba menahan och, namun teriakan bagas tidak di gubris oleh ocha.

"ZICO!

"DAVID!

"STOP!!!

Teriak ocha.

Sontak zico dan david langsung menghentikan perkelahian nya. Lalu menoleh kearah ocha dengan wajah penuh luka lebam.

"Ocha? Kaget zico sambil melepaskan cengkraman tangan nya dari leher david.