WARNING!!
Typo bertebaran 😆✌
&
Saya & mc_kyu88 sejak awal sepakat ingin membuat kalian yang membaca bingung untuk menentukan siapa kah pemeran utama wanita yang sebenarnya?
Jadi... jangan hanya fokus pada satu orang karena bisa saja, orang yang kalian pilih ternyata bukan pemeran utama sesungguhnya 😏😥✌
~ Happy Reading ~
"Aku bisa saja berubah menjadi penjahat untuk merusak kebahagiaan kalian tapi sayangnya aku tidak bisa, karena aku memilih untuk menyerah."
✨
✨✨✨✨✨✨
"Shit!!"
Umpatan kasar keluar dari mulut seorang remaja laki-laki yang mengendarai mobil sport hitamnya saat larut malam dengan kecepatan biasa. Ia benar-benar pusing menghadapi keinginan orang tuanya untuk meneruskan perusahaan. Padahal ia ingin mengejar impian menjadi dokter bedah.
Sedetik kemudian, mata lebarnya menyipit saat melihat seorang gadis berjalan terseok-seok di pinggir jalan dengan keadaan berantakan. Di belakangnya seorang pria paruh baya mengejar gadis tersebut seraya memegang botul soju. Sampai akhirnya gadis itu masuk ke sebuah gang kecil dan suram.
Mobil mewah itu pun berhenti di pinggir jalan. Sang pemilik keluar dengan gaya khas-nya. Dua tangan ia masukkan kedalan saku celana jeans birunya, dengan santai ia mengikuti dua orang itu sampai sayup-sayup ia mendengar suara rintihan gadis tersebut.
Perlahan tapi pasti ia mendekati pria tua itu yang menindih tubuh gadis dibawahnya dengan pakaian yang tidak layak untuk dipakai. Satu pukulan membuat pria tua itu tersungkur di aspal jalanan. Tidak ada perlawanan karena pria tua itu sudah pingsan karena sebelumnya dia memang mabuk berat.
Remaja laki-laki itu melihat sang gadis dalam keadaan yang benar-benar kacau. Wajahnya terdapat luka lebam, pakaiannya juga sobek di beberapa bagian.
"Merepotkan!" Desisnya. Ia lantas menggendong gadis itu ala bridal style dan membawa ke mobilnya. Dalam perjalanan pulang ke rumah sesekali ia melihat gadis tersebut. Ada gelenyar aneh yang ia rasakan saat melihat wajah polos gadis yang ia tolong.
"Kau harus fokus pada tujuanmu jangan terpengaruh gadis manapun!" Gumamnya.
Beberapa menit kemudian, sampailah di basement apartemen yang ia huni saat ini. Sengaja ia lewat sini karena tidak ingin siapa pun mengetahuinya. Kembali ia harus bersusah payah menggendong gadis ini tapi sebelum itu, dirinya sudah menyelimuti tubuh gadis tersebut dengan jaket denim-nya.
Setelah sampai di apartemen pribadinya, remaja laki-laki itu membaringkan tubuh gadis tersebut di ranjang besar miliknya. Ia segera keluar kamar karena memang pikirannya saat ini kacau.
Ia berjalan ke mini bar dekat dapur. Mengambil sebotol Wine lalu menuangkannya di gelas berkaki. Menghirup aroma cairan merah itu lalu menyesapnya sedikit. Ada rasa kepuasan setelah mencicipi minuman kegemaran orang-orang kaya.
Setelah menghabiskan segelas cairan merah itu. Mendadak kepalanya terasa berat, mulutnya meracau hal yang tidak jelas. Ya, dia tidak bisa mencicipi sedikit minuman beralkohol karena akan berakhir mabuk. Tapi ia sering melakukan ini karena tekanan dari ayahnya yang terus menerus ingin menjadikan dirinya seorang pemimpin perusahaan.
KAMU SEDANG MEMBACA
CHOICE
FanfictionIni adalah sebuah pilihan.... bukan hanya pilihan tentang Cinta tetapi pilihan kehidupan..... "Aku, kau dan mereka semua harus memiliki sebuah pilihan". note: cerita kali ini pemeren utama wanita tidak ditentukan. kalian lah yang akan menentukan se...