GHOSTKEEPER

Teman 2

“selamat pagi Baek.”

“mmm..”

Baekhyun perlahan membuka matanya, menemukan sosok orang yang baru pertama kali dia lihat.

“haaahhh!!! Siapa kau?! Apa yang kau lakukan dirumahku?!”  Baekhyun terkejut, melihat sosok laki” tersenyum manis didepannya dengan baju pasien.

“Baek, ini aku. Aku temanmu.”

“sebentar? Apa kau barusaja beekomunikasi denganku dengan masuk kepikiranku??” laki” berkulit putih itu mengangguk sambil tersenyum.

“lihat Baek. Kulitku putih. Dan tinggiku tidak 3meter lagi.” Ujar laki” itu tiba” berdiri dan memutar tubuhnya.

“kulit putih? Tidak 3meter lagi?? Kau roh ku???” Baekhyun bangun dari tempat tidurnya. Berjalan mendekati laki” itu.

“iya .. ini aku temanmu Baek.”

“wuaahhahahahahaha.. ini luarbiasa. Haahahahahahahaha..” Baekhyun memeluknya, dia tertawa bahagia. Akhirnya temannya memiliki wujud yang bisa disentuh dan dilihat olehnya juga orang lain.

“sebentar.. tapi kau masih tetap tinggi!” Baek memukul lengan temannya itu.

“Tuan muda! Apa yang terjadi?! Kenapa anda melarikan diri dari rumah sakit?!”
Sekelompok laki” berjas hitam masuk menerobos rumah Baekhyun.

“Tuan muda ? Siapa?” Baekhyun bingung, menatap mata temannya.

“apa kau masuk ketubuh orang lain lagi?” tatapan mata Baekhyun mengancam.

“dia ini sudah mati.. aku masuk saat rohnya keluar. Bila aku keluar sekarang, pemuda ini akan mati.” Matanya melirik” ke arah Baekhyun dan wajahnya berkerut” menjelaskan sesuatu.

“tuan muda. Ayo kembali. Kau baru saja sadar dari koma dan harus mendapat perawatan lebih lanjut.” Bujuk salah seorang dari mereka perlahan mendekat.

“halo ketua. I.. iya.. kami sudah menemukannya. Dia berada di rumah kecil dari pemuda kecil juga.” Seseorang sepertinya menerima telvon penting.

“tu.. tuan muda.. ketua ingin berbicara dengan anda.” Laki” yang baru saja menerima telvon itu memberikan handphone.

“bagaimana ini??”

“tenang teman. Bicaralah dengan mulutmu. Kau taukan?? Caraku saat membentak dirimu, caraku bicara dengan orang lain. Gerakan bibirmu.” Mereka berdua kini menunjukan ekspresi yang aneh.

“ha.. halo ketua...?”

“......” semua orang diruangan itu membeku sejenak.

*roh jahat itu kelihatan jadi bodoh saat ini*

“LEE SEHUUNNN!!!!!” suara triakan terdengar meski televonnya tidak mode speaker.

“apa kau ingin membunuh ibu nak? Aku senang kau siuman. Tapi kenapa kau malah melarikan diri dari rumah sakit.” Terus wanita di telvon itu.

“jadi namanya Lee Sehun.” Baekhyun menatap temannya yang kini kebingungan.

“a.. aku ingin tinggal disini. Aku mau tinggal dengan Baekhyun ketua.” Ujan laki” yang ternyata bernama Sehun.

“apa? Ketua? Baekhyun? Cepat kembali ke rumah sakit Sehun! Atau aku akan membunuhmu.” Ancam wanita itu.

“tapi aku memang sudah mati.”

Semua diam. Menatap si Sehun.

“bodoh! Apa yang kau katakan?”

“laki” ini memang sudah mati kan? Wanita ini ingin membunuhku.”