"Temen – temen ada info tadi dari akademik, katanya jurusan kita disuruh perbarui kontrak kuliah di matkul fisika dasar dikarenakan dosen sebelumnya pensiun." Seorang lelaki dengan perawakan tinggi dan sedikit cungkring tengah berbicara di dalam kelas.
Namanya Park Jisung, ketua kelas Teknik Aeronautika di salah satu perguruan tinggi di planet bumi.
"Lah kalo gitu dosennya ganti dong?" Sahut yang lain, namanya Lee Donghyuck tapi ia lebih senang dipanggil Haechan.
"Yaiya bege!" Teman disamping Haechan segera mendaratkan jitakan, lelaki kalem nan savage bernama Huang Renjun.
"Iya jadi nanti kita kontrak lagi mata kuliah fisika dasarnya ke dosen baru. Kodenya A332C kelasnya Pak Minhyun." Jisung menambah Info.
"SIAP!!"
~
Tak terbayang oleh mereka kalau tensi di mata kuliah fisika dasar bisa setinggi ini. Rumor dari kakak tingkat adalah fakta. Hwang Minhyun si the best asdos killer memang nyata.
Tak ada senyuman.
Tak ada candaan.
Suasana pembelajaran lebih menegangkan daripada pelatihan militer.
"Peraturan di kelas saya. Tidak boleh terlambat. Tidak boleh tidur.Tidak boleh makan dan minum. Tidak boleh memainkan ponsel, serta selama pembelajaran tidak diperkenankan bicara apalagi mengobrol selain ada instruksi dari saya, kemudian tidak diperbolehkan mendapat nilai ulangan ataupun tes yang jelek. KKM dari saya IP 3,6 atau jika diknversi adalah 90. Jika nilai kalian dibawah 90 silahkan mengulang mata kuliah di semester depan. Terakhir pakaian dan rambut harus rapih! Ada yang ingin ditanyakan mengenai peraturan?"
Hening.
Tak ada satupun mahasiswa yang ingin bertanya atau protes. Diri mereka sibuk untuk mengontrol diri karena tegang.
"Baiklah, untuk pertemuan pertama kali ini dicukupkan. Kegiatan untuk minggu depan, silahkan baca materi mengenai Teori Gerak dan Gaya seoptimal mungkin karena akan ada speak up. "
"Tambahan mengenai peraturan selama menjadi mahasiswa saya. Poin utama perilaku. Jaga sikap kalian jika bertemu dengan saya di dalam maupun luar kampus. Jangan salah ya saya cukup cepat dalam menghafal wajah. Sekian."
Dengan kompaknya para mahasiswa langsung menarik nafas karena shock. Tak lama kemudian sang dosen pun keluar ruangan. Di waktu yang bersamaan dengan keluarnya Minhyun dari kelas, para mahasiswa bisa kembali bernafas normal.
"Anjir kerad brayyy!" Tukas Haechan.
"Ganteng sih ganteng tapi kalo gitu gajadi ah gantengnya." Ini Somi, salah satu dari tiga mahasiswi yang ada di kelas Aeronautika.
Jeon Somi, Kim Sohyun dan Aerana y/n. Mereka bertiga adalah tiga – tiganya srikandi cantik yang ada di jurusan teknik ini. Somi dan Sohyun menjadi yang paling antusias dengan kelas Minhyun. Namun keantusiasannya lenyap seketika setelah Minhyun beberapa menit bicara di depan kelas.
"y/n! Ikut kaga?" Ajak Haechan.
"Kemana?"
"Biasa, kantin. Nyeblak lah nyeblak bangkitin lagi mood nih abis kelas pa Minhyun." Jelas Haechan.
"Kuy kuy!" Somi langsung menimpali dari bangku depan.
"Ceileh gue ajak y/n bukan lu ya." Tukas Haechan dengan candaan.
"Oke fine!" Balas Somi yang langsung pura – pura marah dan pergi ke luar kelas.
"Idih pundungan lu. Yuk lah temen – temen yang mau, kuy kita kantin!" Teriak Haechan pada masa kelas.
"Ogah."
"Ga level kantin. Starbag dong."
"Ikut Chan!"
"Mending ngambis."
"Mending belajar."
"Mending ngeceng."
Masa kelas menjawab secara bervariasi. Tapi, objek utama Haechan belum menjawab. "Ikut kaga?"
"Ohaha engga chan aku mau ke SMA sama Baejin.Mau cap tiga jari ijasah sama skhu."
"Oh oke deh, Baejin tuh yang suka bareng lu waktu ospek ya?" Tanya Haechan.
"Iya yang itu."
"Anak jurusan apa sih?"
"Arsitektur dia." Jawab y/n.
Y/n dan teman – temannya berpisah di persimpangan diantara gedung fakultas. Teman – temannya menuju kantin sedangkan dia menuju parkiran. Y/n langsung saja menghampiri mobil dengan plat nomor yang tak asing baginya.
Y/n langsung membuka pintu mobil di kursi penumpang depan. "Eh cepet juga ternyata."
"Iyaa dong!"
Tak membutuhkan waktu yang lama untuk cap tiga jari dan ambil ijasah. Mereka memanfaatkan sisa waktu luang untuk jalan – jalan.
"Nonton yuk!" Ajak Baejin.
"Mall dong? Ga ah kamu kaya gatau aja aku kan gasuka nge-mall."
"Ya kali – kali dong. Hehe pengen aja ngerasain gimana rasanya hang out ala remaja normal. Ga kaya hang out ala kita, belajar bimbel belajar bimbel." Ujar Baejin.
"Lah kesorean kaga ntar?"
"Udah – udah kan ntar aku anter pulangnya. Kalo kemaleman aku bantu bilangin deh ke mamah Wendy." Jamin Baejin sambil mengacak rambut y/n.
Kedua sejoli yang tidak diketahui statusnya itu sudah berada di bioskop. Timing yang pas. Tak lama setelah memesan tiket, film mereka diputar. Selepas menonton, lolongan cacing di perut tak bisa dihindari. Baejin dan y/n memutuskan untuk makan terlebih dahulu. Disela – sela acara makan, keisengan tak afdol jika tidak hadir. Baejin mengoleskan float minumannya ke pipi y/n dan otomatis y/n membalasnya. Sedang asyik – asyiknya bercanda mereka tidak menyadari ada sesosok yang sedaritadi memperhatikan dan kini sedang menuju ke arahnya.
"Jinyoung lagi apa kamu! Bukannya belajar malah pacaran."
"Eh om."
"Lah Pak Minhyun?"
"Kamu mahasiswi saya?"
TO BE CONTINUED
Buku selingan yang setipe sama kahimq yaaa! Gimana ada yang tertarik ga?? Vote comment nya yaa ^^ Makasiii~
KAMU SEDANG MEMBACA
○ DosenQ (hmh x you)
General Fiction"Pak, bapak memang masih muda tapi anda tetaplah dosen saya." "Oke kalo begitu, di kampus saya dosen kamu tapi diluar saya kekasih kamu ya." Dialah Hwang Minhyun, dosen muda mata kuliah fisika dasar. Story details Cast : Hwang Minhyun, you , wanna o...