We Love You ( 21 )

1.1K 145 39
                                    


Maaf kalo ceritanya aneh ya lagi lagi belum edit😥

.

"Ayo bangun sepertinya kau kelelahan  istirahatlah, kita pergi lain kali"

Plak

Alih-alih menerima uluran tangan Donghae Kyuhyun malah menghempaskannya. Ia berdiri, kemudian menghapus jejak air yang menetes dari sudut pelupuk matanya dengan kasar. Tatapan matanya menajam menyiratkan betapa meluap emosi seorang Kyuhyun. "Kau tidak percaya padaku? Aku melihatnya hyung dia nampak dia berwujud." Jeda sesaat, membiarkan dirinya untuk menghirup oksigen sebanyak mungkin.

"Disana" Tunjuknya, "Aku melihat dengan mata kepalaku sendiri dia hidup dia nyata Hyung!"

Hah

Donghae menghela nafas panjang. Kyuhyun benar dalam keadaan lelah sepertinya. Sampai-sampai tingkat halunya melonjak tinggi. Donghae tidak bisa membiarkannya, Kyuhyun bisa gila jika ia terus merancau seperti itu. Sebisa mungkin Donghae menahan emosinya, ia tahu jika dilawan sama kerasnya Kyuhyun tidak akan mengerti. Harus ada yang mengalah disini dan sebagai kakak tertua Donghae bersedia untuk mengalah. Walau bagaimana pun kesehatan Kyuhyun tetap prioritas utama bagi dirinya.

"Kita pergi lain kali ya, kau butuh istirahat Kyu—" Kyuhyun menggeleng cepat. Kedua matanya membola tidak suka dengan kalimat Donghae barusan, Mereka sudah terlanjur untuk pergi mana bisa ditunda.

"Kau sudah berjanji, aku tidak mau mengundurnya lagi" Kata - kata Kyuhyun melemah. Ia bagai lupa dengan masalahnya beberapa menit yang lalu.

Donghae mendengus lalu tersenyum kecut dia sudah menduganya! Sikap keras kepala adiknya itu memang tak terkalahkan."Baiklah, kita kesana cepat setelah itu pulang lagi"

.

Sepanjang perjalanan Kyuhyun hanya diam bak tanpa suara. Pandangan matanya menatap lurus kedepan namun pikirannya seperti kosong tak berisi. Donghae menyadari karena disela-sela mengemudi sesekali lelaki tampan itu mencuri pandang padanya. "Kyu—"

"...."

Diam

"Kyuhyunnie..."

"...."

Kyuhyun masih terdiam tidak menyahut!

Donghae frustasi sesekali menggigit kuku telunjuknya karena bingung. Ini sudah ketiga kalinya Donghae memanggil Kyuhyun selama dalam perjalanan. Namun Kyuhyun seolah kehilangan separuh nyawanya tatapan matanya pun terlihat blank dan menyedihkan. Semuanya jelas membuat Donghae diambang rasa khawatir tiada kentara, oleh karena itu Sebisa mungkin Donghae terus berusaha mengajaknya berbicara walau pada akhirnya sang empu tidak kian membalas.

Kyuhyun bagai enggan mengeluarkan suaranya dia tetap bergeming dalam posisinya. Sungguh berbanding terbalik dengan Kyuhyun yang biasa, Kyuhyun yang dikenalnya ceria dan ramai. Sosok Kyuhyun yang seperti itu seakan menghilang pada hari ini.

"Hyung—"

"Hn?" Donghae bergumam sebagai jawaban. Donghae lantas tersenyum, Itu semua Diluar ekspetasi Donghae, Dia senang karena Kyuhyun pada akhirnya memanggil dirinya juga. Walau tatapan itu masih memandang lurus kedepan dengan raut sedih mendalam."Apakah manusia bisa dihidupkan kembali?"

We love You / ENDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang