Dandelion & Lebah

#D & L : 07

⚠️ ; typo's
Focus : Mingyu, Mina & Jaehyun

─━━━━━━⊱✿⊰━━━━━━─

Eunwoo memanggil-manggil Mina. Namun tak di gubris sama sekali oleh Mina.

"Itu siapa sih yang narik, Mina?"
Tanyanya pada diri sendiri. Kemudian berlari mengerjar Mina.

Eunwoo sudah berada di koridor kelas sepuluh sekarang, namun Ia tak melihat Mina.
"Kemana sih? Cepet banget ngilangnya"
Keluhnya. Segera Ia membuka handphonenya dan menelpon Mina.

Tak diangkat.

Eunwoo tetap terus menghubungi Mina. Kegiatan itu terhenti saat ada line masuk dari Mina.

Myoui Mina
Woo, kamu duluan aja ke kelas aku ada urusan.

Setelah membacanya, Eunwoo menghela nafas kasar dan pergi ke kelasnya.

***

Rooftop.
Tempat dimana Mina dan Mingyu berada sekarang. Baru saja Mina mematikan handphonnenya, Ia baru saja mengirim pesan singkat kepada Eunwoo. Sebenarnya Ia ingin sekali memgangkat panggilan Eunwoo tadi tetapi melihat Mingyu yang menatapnya tajam membuat Mina tidak memiliki nyali untuk melakukan itu.

Dirooftop terdapat bangku memanjang tempat biasa anak nerd atau anti sosial menghabiskan waktunya.

Mina duduk dengan gelisah, ini adalah kali kedua Mingyu mengajaknya ke rooftop sekolah. Cuaca pagi ini lumayan terik sehingga keringat menghiasi dahinya.

Mingyu sedari tadi hanya diam, sambil memandang langit. Tidakkah Dia mau memberikan penjelasan mengapa menarik Mina ke rooftop sekolah sekarang? Bel masuk sudah berbunyi lima menit yang lalu. Ingin sekali Mina pergi dari sini.

"E-eto"
Katanya takut-takut.

"Jangan berbicara"
Kata Mingyu dingin.

Mina langsung buru-buru mengatupkan bibirnya. Ia melihat Mingyu dengan gelisah.

"Ck, jangan liatin gue"
Kata Mingyu lagi. Mingyu membuka matanya dan menoleh kearah Mina.

"Gue laper buka bekal lo"
Kata Mingyu memerintah.

Dengan patuh Mina membuka tasnya dan mengambil bekal yang tadi pagi Ia siapkan. Mina memberikan bekalnya kepada Mingyu. Dengan entengnya Mingyu menerima bekal tersebut.

Mingyu membukanya.

Nasi goreng, Batinnya.

Mingyu buru-buru memakannya, sudah lama Ia tak memakan masakan buatan rumahan. Ia selalu delivery atau makan di luar. Mingyu memakannya dengan rakus. Hingga Ia pun tersedak.

"Uhuk-uhuk"

Mina segera memberikan Mingyu minumnya dan kemudian menepuk-nepuk punggung Mingyu. Mingyu melihat Mina dan tangan Mina yang berada di punggunya secara bergantian.

Mina menarik tangannya dengan canggung.
"E-ehh"
Ucapnya gugup.

Mingyu menutup kotak bekal Mina dan memberikannya pada Mina dengan tangan kirinya.

"Tali sepatu gue lepas, ikatin"
Kata Mingyu memerintah. Mina melihat kearah Mingyu dengan bingung.

"Tali sepatu gue lepas, ikatin. Lo budeg?"
Kata Mingyu sarkas.

Segera Mina bangkit dari duduknya dan berjongkok didepan Mingyu. Sungguh Ia tak pernah di perlakukan orang seperti ini.

Mina mengaitkan tali sepatu Mingyu dengan perasaan sedih. Setelah selesai Mina masih enggan beranjak.