Dandelion & Lebah

#D & L : 05

⚠️ ; typo's
Focus : Jungkook & Mina

─━━━━━━⊱✿⊰━━━━━━─

Mentari pagi ini tak menampakkan sinarnya, Ia bersembunyi di balik awan sendu. Yah, pagi hari ini mendung, membuat orang-orang enggan beranjak dari kasurnya. Demikian pun Jungkook, Ia sangat malas  bangun untuk saat ini. Menghabiskan minggu pagi dengan memeluk guling kesayangan adalah keinginan semua orang, terbebas dari aktivitas biasa yang melelahkan. Tapi semua itu sia-sia ketika teriakan sang Mama menggelegar di kamarnya.

"Rabbiiittt"
Teriak sang Mama. Rabbit adalah panggilan kecil keluarganya buat Jungkook. Agak aneh memang, itu semua disebabkan oleh gigi depan Jungkook yang seperti kelinci.

Mama Jeon  menepuk-nepuk pantat Jungkook. "Bangun... Bangun..."
Kata Mama Jeon.

Jungkook tidak mengindahkan Mamanya, Ia malah semakin menarik selimutnya dan menutup kepalanya.

"Rabit bangun. Hari ini Mama mau arisan anterin Mama"
Kata Mama Jeon kesal.

"Hmm..."
Jungkook menggeliat, memunggungi Mamanya dan kembali tidur.

"Kamu kebo banget si"
Ucap Mama Jeon yang sangat kesal dengan anaknya. Kembali Mama Jeon menepuk-nepuk punggung Jungkook.

Segala usaha di lakukan untuk membangunkan Jungkook, tapi tak kunjung membuat Jungkook meninggalkan kasurnya.

Tak kehabisan akal, segera Mama Jeon pergi ke kamar mandi yang ada di dalam kamar anaknya.

Syuuurrrr...

"Maa.."
Teriak Jungkook kaget. Kini tubuh dan kasurnya telah basah karena ulah Mamanya. Dibangunkan dengan cara tidak terhormat sangat melukai harga dirinya.

"Siapa suruh susah dibangunin"
Kata Mama Jeon santai.

"Ya jangan disiram aer juga dong"
Kata Jungkook kesal. Mamanya sungguh mengganggu, padahal sedikit lagi bibirnya akan bertemu dengan bibir Gigi Hadid di alam mimpi.

"10 menit lagi harus udah selesai. Mama tunggu di bawah"
Lanjutnya.

"Arrgh"
Teriak Jungkook frustasi.

Jungkook turun kebawah dua puluh lima menit kemudian, dilihatnya sang Mama yang sudah berkacak pinggang melihatnya.

"Lama banget, kan Mama bilang cuma 10 menit"
Ucap Mama yang kesal.

"Gak cukup, anak muda harus style ganteng. Gak boleh asal-asalan"
Kata Jungkook santai.

"Lagian kan Mama bisa aja pergi sendiri, ngapain minta anterin Jungkook"
Lanjutnya.

"Nih anak bener-bener"
Ucap Mama Jeon geram.

"Mama mau kenalin kamu sama anak temen Mama"

"Hah? Untuk apa?"

"Kali aja cocok"

"Gak gak. Jungkook itu ganteng maksimal, Ma. Gak perlulah Mama harus turun tangan buat cari anak mantu, tinggal kedip mata udah banyak cewek-cewek yang melting"
Kata Jungkook dengan songongnya.

"Alah, buktinya mana? Kamu gak pernah bawa cewek kerumah"
Kata Mama Jungkook mengejek.

"Itu karena belum ada yang tepat, Ma"

"Alasan aja kamu. Udah jangan banyak bicara. Awas aja kalo kamu nanti klepek-klepek liat anak temen Mama, ya"
Kata Mama Jungkook sambil melipat tangan di dada.

"Iya. Jungkook gak bakal tertarik, Ma"
Ucal Jungkook ringan.

***

Kemarin sore, Mama Mina menelpon bahwa Ia akan kembali ke Indonesia. Kata beliau besok di rumah mereka akan ada arisan. Dan menyuruh Mina pulang kerumah mereka yang ada di Indonesia, Mina menyarankan arisan di adakan di apartemennya saja, tetapi Mama Myoui menolak mentah-mentah, mengatakan apartemen Mina sangat kecil tidak cukup untuk menampung teman-temannya yang ada lebih dari duapuluh orang. Padahal apartemen Mina sudah tergolong besar dan luas, tapi kembali lagi pada 'orang kaya mah bebas' . Biasanya juga Mamanya akan pergi-pulang Jepang-Indonesia jika berarisan dengan teman-temannya, namun kali ini berbeda. Biasa orang kaya, ongkos naik pesawat Jepang-Indonesia mah kecil bagi mereka.