VANILA

2

Bel pulang sudah berbunyi dari satu jam yang lalu tapi vanila masih betah diam ditempat dan tidak peduli jika ada orang yang mencarinya...

"Mau sampe jadi nenek nenek disini" tanya seseorang

"BACOD"..vanila tau siapa pemilih suara itu..ya itu iqbal.

"Duh,jadi pengen cium.tuh mulut "

"Pulang sana gak.usah peduliin gue..pergi sana ama pacar cabe lo itu" ternyata vanila masih kesal dengan masalah tadi.

"Gak"

"Yaudah terserah,gue mau pergi..gak mau ketemu orang yang sok amnesia ...." vanila bangkit dari bangku taman dan akan pergi tapi iqbal malah memeluknya dari belakang menelungsupkan kepalanya ke leher vanila.

"Katanya kangen "

DEG

apa iqbal sejak tadi disana,dan mendengan vanila meracau tidak jelas tadi...aaaa vanila sangat malu...dan dia berusaha melepas pelukannya dari iqbal..tapi iqbal tambah mengeratkan pelukannya pada vanila...vanila sebal.

"Gak jadi..."

Kenapa?
Tapi vanila hanya bisa memdengar..

"Napa"

"ah iqbal lepasin vanila mau pulang,"

"Sama siapa?"

"Sama tukang cilok"

"Naik apa?"

Ingin rasanya vanila mencekik iqbal sekarang juga..

"Ya naik gerobaknya kang cilok..dasar lemot"

Rasanya iqbal.ingin tertawa tapi dia tahan..lalu detik kemudian iqbal menarik tangan vanila menuju lapangan basket...disana sudah ada teman teman iqbal sedang bermain basket

"Gue mau pulang iqballlll,gak mau main baskettt ihhhh lepasssss ah sebelll gue sama lo bal ahaaa.....
Tolongggggg...gue mau diculikkkk..tolong..eh dasar  pada budekk yaaa...ehh iqballl Aaaaaaaaaaa" iqbal membekap mulut vanila agar gadis itu diam ...

"Pulang sama gue"

"Males"

Denga tatapan menusuk tajam..vanila tidak berani membantah karena inilah titik sabar iqbal yang dia miliki..vanila mulai melembut

"Iya" iqbal tersenyum simpul..uhh tampan...semua yang melihat itu sudah sangat baperr.apalagi vanila.

"Aku latihan dulu..tunggu dan jangan kabur sayang"

"Hm"...

"Bagus"

"Bal...ayoo" gaga meneriaki iqbal...dasar toak.

"Hm" jawab iqbal

"Sett..sama vanila saja pakek.sayang sayang..aku kamu..lah pas gue panggil...kayak sakit gigi aja lo" protes gaga

"COT"

"Alah bangke bal..sebel gue"

Dan setelah itu mereka mulai latihan sampai matahari hampir hilang dan berganti malam.

Latihan mereka selesai juga
Vanila memberikan botol minum yang ada didekatnya..sepertinya itu sudah disediakan jadi vanila tidak usah repot repot membeli ke kantin.

"Capek?" Tanya vanila

"Hm"

"Iqbal" panggil vanila lagi,

"Iya nana, apa?"

"Nana laper" dengan wajah yang sangat imuttt..sampai iqbal ingin tertawa

"Ya makan lah,bego" gaga dengan watados dengan santai mengucapkan itu...tidak tau jika sang raja es sedang melirik tajam..sampai sampai pisau di dapur aja kalah..haha gaje lo pris.