"HOY ngelamun aja dari tadi"Kata Kevin yang membuat Athala terhenyak dari lamunannya.berkat peristiwa yang terjadi tadi siang, sekarang Athala melamun habis-habisan seperti orang gila.
Bahkan ketika Kevin sedang berceloteh tentang kucing yang sedang pacaran lalu terjatuh ke got pun hanya bisa di balas Athala dengan tawa kecil.Athala masih memikirkan kejadian siang itu.
"Lo kenapa?gak biasanya Lo kayak gini"Kata Kevin.
Athala tersenyum getir,bimbang untuk menceritakan kejadian itu atau tidak tapi yang Athaka tahu siapapun yang mendengarnya ceritanya pasti juga akan ikut marah dan menyalahkan perbuatannya yang terlalu berlebihan itu.
Athala menghela nafas cukup panjang dan menggelengkan kepalanya pelan.meyakinkan Kevin tidak terjadi apapun dengan menyunggingkan senyum.
"Lo payah la kalo boong"Kata Kevin yang membuat Athala terpaku
Sehebat Apapun Athala berbohong dengan orang-orang,Ia tidak akan pernah bisa berbohong dengan Kevin yang memang sudah mengenal nya bahkan dari bayi sekalipun.
Kevin Candra,
Adalah sahabat Athala sejak masih balita,keduanya sudah bersama sama sejak dulu walaupun usia mereka terpaut lumayan jauh.Athala yang masih berusia 17 tahun berbeda enam tahun tahun dari Kevin yang sekarang sedang menjalani S3 dan bekerja sebagai seorang dokter ahli bedah di salah satu rumah sakit terkenal di Bandung.
Bagi Athala,Kevin seperti Kaka kandungnya yang sering menjadi tempat curahannya untuk berbagai suka maupun duka.maka dari itu Kevin mengenalnya lebih dari siapapun selain ibu nya Athala.
"Gue udah ngatain anak orang mengenai fisiknya",kata Athala,"gue tau itu adalah kesalahan fatal yang seharusnya gak gue lakuin"
"Gue harus gimana Vin,sedangkan gue aja benci banget sama tu cowok"Kata Athala.
"Ya Lo minta maaf lah la"Kata Kevin dengan nada lembut.
Satu hal lagi yang membuat Athala senang menceritakan semua keluh kesahnya pada Kevin ialah,Kevin tidak pernah men- judge Athala sekalipun Athala melakukan kesalahan yang sangat fatal.justru Kevin akan menasihati Athala dan memberinya semangat untuk tidak terus-terusan larut dalam masalah itu dan Kevin selalu memberikan solusi di saat Athala melakukan kesalahan itu.
"Tapi Vin gue----"
"Gengsi"Sela Kevin,dapat menebak ucapan yang yang akan di lontarkan perempuan di hadapannya itu.Athala diam dan itu berarti ia mengiyakan ucapan Kevin.
"Dengerin la,kalo Lo yang salah Lo juga yang harus minta maaf,gak ada yang salah dengan Lo minta maaf kan?dengan gitu lo pasti belajar dari kesalahan yang lalu dan berjanji gak bakalan ngulangin hal itu lagi"kata Kevin.
"Iya Vin gue ngerti,tapi masalahnya gue benci banget sama tuh cowok"Keluh Athala.
"Dengan Lo gak mau minta maaf semuanya gak akan kelar la,jangan keras kepala deh la",
Athala mendecak kesal.
"Nanti gue temenin ke rumahnya Cakra deh,Lo sekarang siap-siap dulu"Kata Kevin.
"Tapi kan gue---"
"Athala tolong dengerin gue"sela Kevin mutlak.
Athala hanya menghela nafas berat dan melakukan ucapan Kevin.mau tidak kau Athala harus siap,maka dari itu ia harus menyingkirkan semua perasaan benci dan gengsinya yang ia harus lakukan sekarang hanyalah fokus untuk meminta maaf.hanya itu lalu pulang dengan perasaan lega.
Hanya itu kan?lagi pula Cakra pasti akan memaafkannya.
Iyakan?
-------