Home Sweet Home

20

Kerongkongan Eunha mengering ketika melihat seorang pria di masa lalunya, sekaligus teman kecilnya yang hanya tersenyum. Senyum yang terasa mengganjal selama ia mengenalnya, Hwang Eunbi meninggalkan meja dan seorang gadis muda memanggilnya.

Sudah sekian tahun berlalu setelah ia menjauhi kehidupan keluarga Jeon, kini Eunbi lah yang mempertemukannya kembali. Seperti sebuah reuni yang telah di rencanakan, Wonwoo memberikan tatapan tajamnya dan berlari kecil menyusul Eunbi.

"Kau? Jeon Somi? Somi?" Eunha mulai mendekat begitupun gadis yang masih terdiam, "appaa! Dia eomma? Geu yeoja-ga?" Jungkook memijat kening tak percaya akan apa yang ada di hadapannya.

"Bagaimana kau bisa kemari?" Tanya Jungkook mengusap rambutnya, "Eunseo yang memintaku kemari, dia..."

"Eunbi seonsaeng?? Eodi?" Somi mengabaikan Eunha, mulai sadar bahwa wanita yang sudah ia anggap sebagai keluarg sendiri tak ada disana.

"Somi-yah, dengarkan eomma dulu..."

"Aku tidak punya itu, aku tidak punya eomma!" Bentak Somi menepis genggaman Eunha yang hanya bisa diam melihat kepergian Somi. "Kau sebaiknya pulang"
"Kenapa kalian melakukan ini? Setelah menghancurkan hidupku, memisahkanku dengan Somi, membuatku harus menjauh dari kehidupannya. Apa itu belum cukup? Selama ini aku cukup menderita karena keluargamu!!" Kedua bola mata Eunha mulai berair, terasa perih juga sesak di bagian dadanya mengingat betapa sulitnya masa lalu.

Jungkook masih bungkam, memang benar apa yang telah dikatakan Eunha. "Bukan hanya dirimu, tapi aku juga tidak bisa leluasa bertemu dengannya"

"Jika sudah begini apa yang mau kau lakukan? Bagaimana bisa aku menerima jika Somi pada akhirnya membenciku!" Eunha memukul-mukul dada Jungkook, air mata mulai membanjiri wajahnya.

"Aku akan mengantarmu pulang, dan aku berjanji akan membuat Somi mau bicara denganmu" Jungkook mengusap wajah Eunha, membiarkan wanita yang sempat bersemayam di hatinya berjalan lebih dulu.

Di dalam mobilpun tak ada yang bicara, mereka hanyut dalam pikiran masing-masing. Ntah apa yang akan terjadi selanjutnya, yang pasti Jungkook tidak ingin kehilangan Eunbi. Begitupun Eunha yang mulai pening mengingat hari pernikahannya besok.

"Kau bisa mengantarku kerumah susun itu"

"Apa Yugyeom ada disana?" Eunha hanya mengangguk, ia berniat menghindari Yugyeom yang sudah menunggunya di apartemen.

Mobil mewah itu terhenti di sebuah lingkungan kumuh, sedikit menyeramkan jika dilihat dari luar. Jungkook benar-benar dibuat bernostalgia hanya dengan memperhatikkan bangunan tua tersebut.

"Sebaiknya tepai janjimu kali ini" ujar Eunha sebelum pergi, sementara Jungkook memukul setir. Ingin marah tapi ntah pada siapa, Eunbi pasti akan menjauhinya mulai saat ini.

.
.
.
.
.
.
.
.

"Nan gwenchana" ujar Eunbi sesampainya di depan pintu apartemen, Wonwoo mengantarnya malam ini setelah meminta Somi untuk pulang. Mereka tidak sempat bertemu, tapi jika Wonwoo sudah angkat bicara maka mau tak mau Somi harus menurut.