Jimin sudah sampai diperkarangan sekolah. Saat jimin turun dari mobil yeonja maupun uke berteriak histeris jimin yang mendengan teriakkan itu hanya tersenyum. Sepanjang jalan koridor yeonja dan uke terus memuji ketampanan jimin. Tak lama jimin lihat ketiga sahabatnya.
"Namjoon hyung hoseok hyung taehyung" teriak jimin ketiga sahabat jimin langsung berbalik badan.
"Ada apa si bantet" ucap taehyung.
"Yak!!enak saja kau bilang aku bantet kau tak lihat aku tinggi kek gini!!dasar alien mesum" ucap jimin
"Ada apa jim" tanya hoseok
"Kalian mau kekelas?barengan lah" ucap jimin sambil tersenyum hingga matanya tak terlihat.
"Yasudah ayo keburu bel"
Mereka sudah sampai di depan kelas semua yang di dalam kelas langsung terdiam kala gang jimin masuk.
"Kalian sudah mengerjakan pr dari ssaem" tanya namjoon.
"Aku sudah"
"Aku apa lagi" ucap taehyung.
"Kalo kau jim" tanya namjoon.
"Aku malas mengerjakannya lagian pr nya juga tidak penting bagi ku"
"Tapi kau bisa kenak hukum membersihkan kamar mandi" ucap hoseok
Semua murid langsung balik ketempat duduknya saat ssaem masuk.
"Apa kalian sudah mengerjakan tugas yang ssaem kasih kemarin"
"Park jimin apa kau sudah mengerjakan pr yang kukasih" tanya ssaem.
"Belum"
"Sekarang kau kuhukum park jimin bersihkan kamar mandi" jimin langsung keluar kelas.
Sekarang jimin tengan mengepel lantai kamar mandi karna kebanyakan murid-murid yang keluar masuk jadi lantai yang dipel jimin tidak kunjung bersih.
"Yakk!!kalian tak bisa kah jangan keluar masuk kamar mandi kalian lihat ini lantainya tidak bersih-bersih" ucap jimin dengan wajah datar yang membuat siapa saja takut.
Saat jimin selesai menjalankan hukumannya dia kembali kekelas.
"Hy bro" ucap taehyung sambil menepuk pundak jimin.
"Apa si tae aku capek aku ingin istirahat"
"Yak!!park jimin yang terhormat kau hanya membersihkan kamar mandi bukan berlari 5× keliling lapangan" ucap taehyung sedikit emosi. Tapi ucapan taehyung tak di hiraukan oleh jimin taehyung hanya menghela napas.
Tak lama bel berbunyi tanda istirahat. Namjoon, hoseok, taehyung, jimin langsung kekantin.
"Kalian ini pesan apa" tanya hoseok.
"Aku nasi goreng dan jus jerus" ucap jimin.
"Aku dan namjoon hyung sama kan saja dengan kau hyung" ucap taehyung.
Tak lama makanan mereka datang. Mereka makan dengan tenang tapi sesekali taehyung akan membuat lelucon.
Disisi lain
"Palli yoongi hyung kookie sudah tak tahan lagi" ucap jungkook
"Sudah ayo kita kekantin" ucap yoongi dan langsung narik tangan jungkook dan seokjin.
"Kalian mau makan apa biar aku aja yang antri kalian cari tempat duduk" ucap seokjin
"Bunny" jungkook yang merasa terpanggil langsung mencari sumber suara tersebut tak lama ada seorang namja yang melambaikan tangan ternyata....
"Taetae hyungg~" teriak jungkook dan langsung berlari kearah taehyung.
"Apa kau sudah pesan makanan" tanya taehyung.
"Sudah"
"Terus kalian sedang ngapain" tanya taehyung sambil mengelus surai jungkook.
"Mencari meja"
"Sudah makan sini saja namjoon hyung sama jimin gk bakal keberatan"
"Jinjja" ucap jungkook dengan mata berbinar.
"Kenapa lama sekali kau berbicara jungkook ayo kita cari meja nya" ucap yoongi yang tiba-tiba datang.
"Ah kita duduk disini saja hyung taetae hyung nawari kita satu meja dengan mereka"
Jimin merasa kenal dengan suara yang berbicara kepada taehyung. Saat jimin menganggakat kepala mata mereka bertemu dan...jeng jeng jengg...
"Kau/kau" ucap yoongi dan jimin dengan bersamaan
KAMU SEDANG MEMBACA
Park Sialan Jimin (Minyoon)
Random"Enyah lah kau park jimin" ucap yoongi dengan wajah yang benar-benar meladak akan kemarahannya. "haha kau yang terindah sayang" ucap jimin dengan kekehan. akan kan mereka bersatu?
