20

1.6K 137 13
                                    

Jennie dan yang lain sudah berhasil masuk ke dalam gedung itu. Semuanya terlihat gelap. Tak ada penerangan.

" Gelap sekali " gerutu Jennie

" Ponsel kalian kan ada senter, kenapa gak dinyalakan? " Usul Jennie

Setidaknya penerangan dari senter ponsel bisa sedikit menerangi jalan untuk mereka. Gedung itu terlihat beda dari tahun tahun sebelumnya. Dan karna kebakaran itu juga membuat gedung itu tak berfungsi lagi.

Gedung ini benar benar berbeda dari gedung lain, jika saja gedung itu terbakar setidaknya ada beberapa pintu yang bisa mereka lalui. Tapi, gedung ini hanya punya satu pintu yang enath bisa mereka masuki atau terkunci.

" What!!? Cuman ada satu pintu? " Celetuk Jennie, hanya Jennie yang dari tadi bersuara.

" Aku bingung, memang gedung ini hanya punya satu pintu atau sengaja dihancurkan pintu yang lain? " Chanyeol tampak mengamati pintu itu.

" Mau coba masuk? " Tanya Taehyung

" Ayo "

Cekrek....

Pintu itu terbuka namun, hanya ada satu tangga yang menuju ke lantai atas. Ruangan itu kecil, hanya tangga yang bisa mereka lalui.

Setelah mereka naik, ada satu ruangan lagi. Yang mereka yakini, Irene mungkin saja ada di sana.

Setibanya di sana, kosong, tunggu!! Tidak kosong, hanya ada Irene.

IRENE!!!!! Gadis itu terikat di kursi dengan darah yang bercucuran di kening gadis itu. Tanpa banyak bersuara, Jennie langsung menghampiri gadis itu.

" Irene, bertahanlah " ujar Jennie menyemangati, namun gadis itu tak sadarkan diri.

Taehyung serta Chanyeol mengintai setiap sudut dan sisi ruangan. Sepi dan tidak ada orang. Hanya mereka berempat.

" Kosong? Aku tak yakin ruangan ini kosong. Pasti ada seseorang selain kita berempat di sini " tutur Chanyeol dengan mata menajam.

" Menurutmu siapa? " Tanya Taehyung

" Song Ara!! "

Ceklek.....

Seseorang baru saja masuk ke ruangan itu. Dan mengunci ruangan itu dari dalam. Membuang kunci itu keluar jendela.

" Wah wah wah, pahlawan tampanku sudah datang untuk menolongku "

" Cih. Siapa yang kau sebut pahlawan? Shin Jiwon. Lagi pula aku tidak berpikir untuk menolongmu " cetus Chanyeol.

" Oh ayolah Chanyeol, pria tampanku. Jangan berbual bual yang aneh "

" Cih. Kau apakan Irene? " Tanya Taehyung dengan mata yang menajam.

" Oh gadis itu namanya Irene, tidak ada. Aku tidak melakukan apapun ke gadis itu. Hanya sedikit pelajaran karena berani menyentuh dua pangeran ku " jelasnya pada Chanyeol dan Taehyung.

" Cih. Pangeranmu? Jangan harap dan jangan bermimpi!!! " Cibir Taehyung

" Aku tidak bermimpi Tae, hanya kenyataan dari hidupku "

" Kami tidak akan menjadi pangeranmu. Sekalipun kau mengemis di depanku, berlutut dan menangis. Kami tidak akan pernah menjadi priamu!!! " Desir Chanyeol.

" Oh maaf sekali jika aku melakukan hal buruk. Tapi kau akan segera menjadi pangeranku "

" TIDAK AKAN BR*NGS*K!!!! "

" Oh Chanyeol jangan mengumpat di depanku!! Nanti aku jadi tidak mencintaimu "

" Biarkan!!! Memang itu mauku "

✓Can I Be With Her? ( taennie x Chanren )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang