Makan Malam

396 15 0
                                    

"Itu tadi siapa?" Tanya Arighi.

"Orang gila", Jawab Alana singkat.

Saat mereka hendak melanjutkan jalan berkeliling mall, tiba tiba saja ponsel Alana berdering.

Mama

Melihat nama pemanggil, Alana pun langsung mengangkatnya.

"Assalamualaikum, kenapa ma?"
Tanya Alana.

"Kamu pulang ya sekarang sama abang". Jawab Alana.

"L-lah kenapa?"

"Udah pulang aja, sekarang ya, harus sekarang." Perintah Masayu.

Lalu telefon di tutup sepihak oleh Masayu.

Dahi Alana menyerngit, waktu masih menunjukkan pukul 4 sore. Entahlah.

"Mama bilang apa?" Tanya Arighi.

"Kita disuruh pulang, katanya sekarang, harus banget sekarang, aneh banget mama". Jawab Alana.

"Yaudah ayo kita pulang," Ajak arighi.

"Yahh tapi bang Alana kan bel—

"Udah ayo pulang Na". Ucap arighi seraya menggandeng tangan Alana keluar dari mall.

* * * * * * * *

Waktu sudah menunjukkan pukul 6 sore, tapi Arka masih berkutik dengan PSnya padahal Ia tau seharusnya Ia sudah bersiap siap untuk pergi ke jamuan makan malam rekan rekan kerja ayahnya. Jangan untuk bersiap siap, memikirikannya saja Arka sudah pusing.

tok tok tok

"Ga di kunci", Ucap Arka datar masih fokus pada PSnya.

"Abangg Arkaa.. kok belum siap siap? ayoo siap siapp", Rengek Ayara.

"Iya bentar ya ra", Jawab Arka masih dengan tatapannya pada PS.

Ayara mengerucutkan bibirnya bete.

"Ih abang, Ayara malah di cuekin, buruan siap siap". Ucap Araya.

"Iya iyaa adik abang yang paling abang sayangg", Ucap Arka yang akhirnya menyelesaikan gamenya yang belum selesai.

"Nah gitu dong bang",

"Yaudah Araya keluar dulu yaa, kan abang mau siap siap" , Ucap Arka sambil menggendong adiknya itu keluar kamarnya setelah itu mengecup puncak kepala Araya.

Setelah keluarga Dirgantama siap, mereka langsung pergi menuju hotel dimana jamuan makan malam itu diadakan. Sungguh Arka tidak suka ini, hotel mewah, orang orang ber-jas, dan pembicaraan mengenai bisnis. Sungguh membosankan.
Karena bosan, Arka segera merogoh ponselnya dari kantongnya dan membuka grup chat teman temannya.

Arka
Selamatkan dede bang.

Juna
HAHAHAHAHA arka bego, kenapa?.

Arka
Acara bokap.
Richard
BANYAK MAKANANN GA?????

Arka
Banyak bgt.
Rirchard
Dengan kekuatan bulan
Icat pergi kesana sekarang
juga.

Gilang
Demi kekuatan bulan,
Icat kenapa goblok banget?.

Arka
Sini gecee
Richard
Sayangnya Icat gapunya kekuatan
bulan:((

Sungguh memang otak teman teman Arka sudah bergeser. Arka segera menutup aplikasi line dan menaruh ponselnya kembali di kantongnya sampai matanya tertuju pada seseorang yang sedang memasuki ruangan.

ALANA & ARKATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang