Yoongi melirik keenam membernya yang kini menatapnya
"Ada apa dengan kalian?" Ucapnya
Mereka masih diam, tak ada yang mampu memberi tahu berita ini pada yoongi
"Jawablah, jangan membuatku penasaran" Taehyung melangkah, menatap yoongi yang masih diam berada di kasur dengan selimut menutupi kakinya
"H-hyung, hunwoo hyung bilang, s-sindrom mu sudah tak bisa diobati lagi, s-sindrom mu akan berlaku selamanya?"
Yoongi diam, sesak melanda hatinya, air mata yang tak sama sekali diinginkan untuk jatuh, justru terjatuh begitu saja, memberi sebuah sentuhan pada pipi chubby itu, mengalir indah hingga jatuh tepat di tangan pucat milik yoongi
"Aku akan terus menyusahkan kalian jika begini" Semua menatap yoongi terkejut, mereka mengikuti taehyung, mendekat, salah satu memeluk, salah satu menggenggam lengan yoongi salah satu mengelus surai yoongi
"Kau, sama sekali tak menyusahkan kami, percayalah, hyung, kami akan selalu menjagamu" Suara itu, yoongi mengenalnya, suara lembut dengan sedikit getar akibat tangisan, suara yang selama ini membuat dirinya merasa jika dirinya selalu dijaga oleh namja itu
"Jungkook-ahh" Lirih yoongi
.
.
.
."MALAM INI?" pekik namjoon, ia melirik sejin yang masih mengangguk
"Hyung-ie..tetapi yoongi-
" Namjoon-ie..aku benar benar tak apa" Namjoon menoleh..menatap yoongi yang memasang senyum gusinya, menggemaskan
"Hyung, tapi kau?"
"Apa tidak bisa jika tidak hadir?" Namjoon melirik sejin,
"Mereka telah menyiarkan ini ke semua stasiun televisi, juga telah ada bangtan senyeondan disana" Namjoon menghela nafas lalu melirik yoongi yang hanya tersenyum diiringi anggukan
"Baiklah hyung, kami akan hadir, tetapi benar benar tidak ada perform kan?" Sejin menggeleng ringan, setelahnya berdiri
"Baiklah, aku akan keluar, kalian bersiap siap, stylist noona telah menyiapkan semua untuk nanti malam" Namjoon mengangguk lalu segera memberi tahu pada seluruh membernya
Diikuti yoongi dari belakangnya
"Tetapi bagaimana dengan yoongi hyung?"
"Jimin-ie..sungguh..aku tak apa apa, jangan khawatir, bukankah kalian sudah memberi ku vitamin tadi?"
Jungkook mengangguk faham, diikuti yang lainnya
"Jika kau merasa sakit atau apapun segera beritahu kami hyung~" Tukas taehyung membuat yoongi menarik kedua sudut bibirnya
"Sudah waktunya kita bersiap siap"
Yoongi melirik pendingin mobil, sesekali mengusap kedua telapak tangannya, hoseok yang sadar akan itu segera melirik
"Kedinginan hyung~?" Yoongi menoleh lalu mengangguk
Hoseok segera memasangkan sebuah selimut yang sedari tadi ia genggam,
"Sebentar lagi kita sampai hyung"
Yoongi tak berucap, ia hanya mengangguk dan menyembunyikan seluruh tubuhnya kedalam selimut
Dilihatnya kota seoul dimalam hari
"Hoseok-ie, sindrom ku?" Lirihnya
Hoseok menarik sudut bibirnya, merapikan surai ash-gray yoongi, yoongi baru mewarnainya tadi