Bab 5 - Ekspetasi

907 59 0
                                    

Dalam perihal apapun, mencintai, berharap, berjuang, berusaha, aku tak pernah ber-ekspetasi terlalu tinggi. Cukup sederhana, cukup apa adanya.

Dalam perihal apapun, aku hanya akan selalu berusaha yang terbaik dan memberikan yang terbaik. Tanpa pernah menuntut orang lain untuk menjadi baik bagiku. Sebab aku tahu, semua itu adalah masalah ketulusan hati.

Dalam perihal apapun, aku selalu menyertakan Doa-doa disetiap rencanaku. Ketika hasilnya tidak sesuai dengan apa yang menjadi rencanaku, maka aku tahu ini adalah jalan terbaik yang Tuhan sudah rencanakan untukku.

Dalam perihal memiliki pendamping, hanya kepada Tuhan aku serahkan semuanya. Tanpa pernah berharap untuk dipertemukan dengan yang sempurna. Sebab aku sadar bahwa aku pun masih banyak kekurangan. Cukup yang mampu saling menerima apa adanya, itu jauh lebih baik. Tanpa perlu berusaha berubah menjadi pribadi yang bukan aku. Karena jika dia memang benar mencintai, maka apa pun yang ada pada diriku, akan dia terima dengan ikhlas dan sepenuh hati.

Dalam perihal berusaha dan mengerjakan segalanya, aku tahu mana yang prioritas dan yang tidak. Tenang saja, aku tidak akan menjadi seseorang yang bodoh, yang membiarkan diri ini mengorbankan apa yang tidak seharusnya dikorbankan. Sebab aku tahu, semua ada batasan dalam berkorban untuk setiap usaha dan perjuangan.

"Tidak perlu ber-ekspetasi terlalu tinggi. Jika nyatanya tidak sesuai dengan harapanmu. Maka kamu akan merasakan sakit seorang diri. Percayalah."

Karena segala sesuatu, sudah merupakan jalan hidup yang ditentukan oleh rencana Tuhan. Setinggi apapun harapan dan ekspetasi-mu, semua hanya akan percuma jika Tuhan belum berkata ini waktunya.

Jadi ingatlah untuk tetap menjadi pribadi yang baik dan melakukan yang terbaik.
Jadi ingatlah untuk tidak pernah ber-ekspetasi terlalu tinggi, sehingga saat terjatuh maka tidak akan membuatmu terluka begitu dalam.
Jadi ingatlah bahwa semua sudah diatur oleh Yang Maha Kuasa, selebihnya kamu hanya perlu menyelipkan Doa disetiap apa yang kamu lakukan.

"Karena ekspetasi-ekspetasi yang terlalu tinggi, telah membuatku terjatuh begitu dalamnya, dan hampir membuatku susah untuk dapat bangkit dari segala keterpurukan itu. Sehingga kini, aku tak lagi ingin ber-ekspetasi terlalu tinggi kepada siapapun dan untuk apapun."

LIRIHAN HATITempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang