Disini aku yang terlalu berandai-andai.
Disini aku yang berhalusinasi.
Disini aku yang sangat bermimpi.Tanpa mencoba melihat yang sebenarnya.
Tanpa mencoba memahami yang seharusnya.
Tanpa mencoba menerima kenyataan yang sesungguhnya.Dimana kamu dengan duniamu.
Dimana aku yang berharap masuk dalam duniamu.
Sungguh mustahil.
Dua kata yang sangat tepat menggambarkan keadaan diantara kita.Ini sudah bukan lagi tentang ekspetasi yang terlalu tinggi.
Ini adalah imajinasi yang tak mungkin untuk jadi nyata.
Seakan bumi dengan langit, seakan matahari dan bulan, demikian perbedaan kita.
Aku bumi dan kamu langit.
Aku matahari dan kamu bulan.Yang pada kenyataannya, disini aku yang terlalu ber-imajinasi.
Aku yang begitu mencoba memberi segala bentuk perhatian, hanya demi mendapatkan sedikit lirikan dari matamu.
Aku yang begitu mengorbankan seluruh waktuku, hanya demi untuk membuatmu tersadar, ada aku disisimu.
Aku yang begitu memakai seluruh perasaan, meski aku tahu tidak akan pernah sedikit pun berharga bagimu.Kini seluruh imajinasi ini, hanya membuatku begitu terluka, dan lagi-lagi aku menyalahkan keadaan.
Mengapa tak ada kesempatan untukku sedikit saja dihatimu atau bahkan dipandanganmu.
Mengapa begitu sulit untukku sedikit menggapai dirimu, sedangkan dia dengan mudahnya mendapatkan dirimu, tidak seperti aku.
KAMU SEDANG MEMBACA
LIRIHAN HATI
RomanceIni bukan tentang aku. Ini bukan curahan hati aku. Ini adalah kisah yang akan menjadi tempat untuk kalian semua. Bacalah, walau hanya sesaat. Untuk kalian tahu, bahwa kalian tidak pernah sendirian dalam patah hati. Banyak yang seperti kalian, namun...