The one and her bright

10❤

Typo berserakan
P.s belum waktunya flashback jadi jangan diharapkan wkwkwk
Happy reading juseyooo....

......

Apa yang paling bahagia?  Pasangan muda yang merona sepanjang jalan karena kencan terbaiknya atau saat kekasih dengan gentlenya mengantarkan pulang hingga depan pintu dorm.

Dan Lisa tak perlu memilih karena mendapatkan keduanya,  Jaewon dengan manisnya meminta izin kepada member blackpink dan yang lain nya untuk mengantarkan Lisa pulang dengan mobilnya pribadi.

Tidak ada yang special memang, karena hampir setiap hari pun saat mereka bersama, dengan senang hati Jaewon akan mengantarkan nya bahkan sampai depan pintu kamar miliknya. 

Yang special hari ini adalah dinner romantis dengan segala impian kencan milik Lisa.  Bunga mawar merah muda,  gemerlap bintang, lilin yang bersinar dan jangan lupakan kembang api yang berwarna warni. 

Layaknya rapunzel yang menikmati lampu lampion di langit langit.  Atau layaknya belle dengan kebun bunga mawarnya.  Tak ada yang mampu menggambarkan kekaguman Lisa terhadap sosok pria tampan yang sedang menyetir disampingnya sekarang.

"Kenapa?" tanya Jaewon memperhatikan Lisa

Lisa menggeleng,  masing mengulum senyuman nya yang tidak bisa padam "aku hanya tak menyangka kau seromantis ini" sautnya

Jaewon tersenyum lalu satu tangan nya terulur mengusap pucuk kepala Lisa "Hanya untukmu aku bisa seromantis ini"

"Gombal,  sejak kapan jadi penggombal seperti ini?"

"Sejak bersamamu, sejak ada gadis yang menangisi pria yang ia sukai di cafetaria atau mungkin sejak sang gadis yang minta ditemani bercerita sepanjang malam karena patah hati"

Tangan Lisa sontak mencubit kecil pinggang Jaewon "Isssh kau meledek ku yaaa"kesal Lisa lalu melipat kedua tangan nya di depan dada "padahal aku baru saja memujimu pria yang romantis" sambungnya

Jaewon tertawa terbahak dengan dirinya masih fokus menyetir "Bercanda, tapi kan karena hal itu kau bisa menjadi milik ku sekarang. Aku memang bukan pria yang romantis, tapi bersamamu aku akan selalu berusaha menjadi pria romantis untukmu"

Lisa tak bisa menyembunyikan senyuman yang terbit di wajahnya.  Kenapa malam ini Jaewon benar benar seratus kali lipat lebih manis? 

...

Chaeyoung menutup telinga nya dengan bantal.  Semakin menarik selimutnya hingga menutupi wajahnya.  Suara bising yang ditimbulkan dari luar membuat dirinya tidak bisa tertidur dengan nyenyak nya. 

Hingga kesabaran nya habis dan memilih menyebak selimutnya "Aisssshh" kemudian berjalan keluar dengan wajah kesal

"Yaa!  Lalisa kau berisik sekali aku tidak bisa tidur" teriaknya di depan pintu

Aksestensi Lisa kini mengarah pada Chaeyoung yang dengan rambut berantakan berdiri di depan pintu kamar.  Leo dan Luca sudah lari karena teriakan Chaeyoung yang menggema

"Mianhe Chayoung~ah, aku hanya ingin bermain bersama mereka sebelum pergi" katanya

"Tapi lihat jam lis,  ini masih pagi dan aku masih mengantuk"

Lisa melirik jam dinding lalu berdecak pelan "Chayoung~ah buka matamu" kikiknya

Chaeyoung mengerjap membuka matanya perlahan sambil tangan nya membersihkan kotoran di matanya "ASTAGA LALISA, AKU TELAT BERTEMU DENGAN JUNEEEEE" teriaknya