"Gue suka sama Lo!" Di luar dugaan, wanita bernama Shea itu mencium pipi seorang Pria yang sudah lama dikaguminya.
"Eh! Lo gila ya!" Sedangkan Rarki yang dicium menatap tak percaya Wanita yang baru pertama kali dilihatnya itu.
Ini bukan kisah tentan...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
RarkifArsaDaniswara
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
SheanaMethaQihara • • • • •
Sore ini seperti biasa Rarki menghabiskan waktu bermain basket bersama teman-teman tim basketnya. Langit yang semakin mendung menghentikan aktivitas latihan mereka dan memilih beristirahat di pinggir lapangan sambil meminum air mineral masing-masing.
"Pasti hujan lagi nih." Ucap salah seorang tim yang diketahui bernama Martin.
"Yaiyalah, ga liat tuh langit udah mendung banget?!" Jawab Ando yang kemudian meneguk habis air mineralnya.
Lima orang dari tim sudah menghilang menyisakan empat orang lainnya yang masih nangkreng. Mereka adalah Rarki, Ando, Felix, dan Martin.
"Lo pada gak balik? Entar keujanan!"
"Bentaran lagi, mau ngeringin badan."
"Eh, Ki. Gimana hubungan lo sama cewek yang kasih mmuach ke elo kemaren?" Ando memajukan mulutnya dengan seksi saat mengatakan mmuach. Namun karena pertanyaan itu, spontan Rarki menyemburkan air yang baru diteguknya tepat ke wajah Felix yang duduk di depannya.
"Anjir! Jorok Lu sumpah!" Langsung saja Felix menoyor kepala Rarki dan membersihkan wajahnya dengan handuk.
"Eh Do, lo tau dari mana?" Bukannya menggubris Felix, Rarki malah fokus menunggu jawaban Ando.
"Yaelah, udah nyebar kali beritanya! Cewe cewe di kelas gue pada ngomongin elu." Jawab Ando yang memang selalu tau lebih dulu tentang gosip yang lagi trending di sekolah karena sudah menjadi kebiasaannya ikut bergosip ria dengan teman-teman ceweknya.
"Wahh serius lo si Rarki di mmuach? Cantik kagak Ki?" Tanya Felix yang baru selesai membersihkan wajahnya.
"Ga terlalu sih.." Rarki mencoba mengingat wajah wanita yang menciumnya kemarin.
