"Gue suka sama Lo!" Di luar dugaan, wanita bernama Shea itu mencium pipi seorang Pria yang sudah lama dikaguminya.
"Eh! Lo gila ya!" Sedangkan Rarki yang dicium menatap tak percaya Wanita yang baru pertama kali dilihatnya itu.
Ini bukan kisah tentan...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Rarkif Arsa Daniswara
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Sheana Metha Qihara
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Rarki & Shea • • • • •
"Se-gak suka itu ya dianter sama Gue?" Ucapan Sang Kakak membuat Shea yang saat itu sedang menekuk wajahnya membuka helm di kepalanya, kemudian menyerahkan pada Irvan. Dengan gemas Pria berotot itu mengacak rambut Shea. "Jelek banget muka Lu begitu, ga malu entar diliat temen Lu?"
"Bodo amat. Yaudah pergi sono Kak! Makasih udah dianterin." Terdengar tidak ikhlas memang, tapi Sang Kakak sangat mengerti alasan kenapa Adiknya itu hd Sang Kakak sudah pergi dengan motornya. Matanya melirik ke arah seberang, SMA Negeri. Tempat dimana kekasih yang sudah sejak malam Minggu tidak menghubunginya bersekolah. Menoleh ke kanan dan ke kiri, aman. Kakinya mulai melangkah untuk menyeberang jalan. Melirik ke jam tangannya yang masih menunjukkan pukul 07.05. Ia menghembuskan nafas lega karena belum terlambat untuk menunggu Rarki datang di depan sekolahnya. Mengingat Sang Pria biasanya datang ke sekolah sekitar 15 menit dari sekarang.
