🐾{ K A S U S }

146 10 9
                                    

Keesokan harinya, seperti biasa layla naik angkot, karena ayahnya sibuk dengan pekerjaannya sampai dia tak bisa mengantarkan putri semata wayangnya.Waktu dia sudah di kelas, tiba tiba kelas X IPA 2 kedatangan murid baru.

Sesampainya bu anggi dikelas, ia mempersilahkan murid baru untuk berkenalan.

"Silahkan perkenalkan dirimu nak." ucap bu anggi lembut sambil menyuruh murid baru berkenalan.

"Hai teman teman, namaku Miaratih claura, aku pindahan dari SMA Indah Bhakti." ucapnya

"Panggil saja aku Mia." lanjut ucapnya

"Udah punya pacar mia?"

"Id line nya ap?"

"Wih cantik nih."

"Gakuku gakuat."

Kata kata tersebut membuat mia tersipu malu, kemudian bu anggi menggeleng gelengkan kepalanya melihat muridnya yang suka menggoda murid baru.

"Mia, kamu duduk di sebelahnya layla ya." kata bu guru anggi.

Kemudian mia mengedarkan pandangannya seluruh kelas, mencari nama yang bernama layla. Kemudian layla mengangkat tangannya dengan tujuan agar mia tau jika dia itu layla.

Mia pergi ke tempat duduk di sebelah layla, tapi sebelum sampai ada kaki yang sengaja di julurkan, dengan niat agar mia jatuh. Alhasil terdengar suara keributan karena aksi reva yang tak kunjung sadar. Dia reva anak yang suka mbully orang, dia queen bully si SMA Nusa Permai. Lengkapnya reva anindya kezia. Jika ada murid baru pasti akan mendapat bullyan itu.

Tapi mia tak takut dia segera berdiri dan menatap tajam ke arah perempuan yang berani membuat kakinya terluka, tetapi tidak berdarah hanya luka lecet lecet. Lalu dia segera duduk di sebelah layla

"Kelihatannya mia anak yang baik, asik, dan tidak sombong, dia juga ramah." gumam layla pelan, dengan tersadar dari lamunannya ada telapak tangan di depan mukanya yang bergerak gerak membuat lamunan layla buyar.

Kemudian layla sama mia ngobrol ngobrol, dan mereka bersahabat. Waktu dia nemui ruby dia cuek sama layla, karena dia sudah mempunyai teman baru, namanya dexter (dia kakak kelas), dan sekaligus dia kakak tirinya layla. Nama lengkapnya, dexter arvindra jeriko. Nama marganya seperti nama marga layla, karena telah diubah oleh ayahnya layla setelah dia resmi menjadi kakak tirinya.

Dia tinggi, matanya warna coklat, dia putih,keturunan inggris. Banyak sekali cewek yang terpikat dengan pesonanya, tapi dia mengabaikan semua karena dia tak mau berpacaran. Mungkin dekat saja jika dengan teman ceweknya tidak lebih.

*****
Ya sudah, kemudian kita pergi ke perpustakaan. Karena tadi bu meisya bilang waktu ketemu di depan kantor, dia meminta bantuan untuk mengambilkan buku paket. Sekaligus layla menjabat sebagai wakil ketua kelas. Ketua kelasnya bernama tian. Dia tadi sedang dikantin makannya yang disuruh layla. Disana ada bu cia. Lengkapnya maureen alicia. Dia guru BK. Waktu kita lagi serius membaca buku. Kemudian bu cia menepuk bahuku.

"Layla!." panggil bu cia

"Iya bu, ada apa?." tanyaku

"Ibu mau cerita sesuatu pada kalian, tapi kalian harus janji ya tidak akan ngasih tau berita ini kepada siapa siapa, karena ibu yakin kalian bisa di percaya." kata bu cia

"Iya bu." jawab ku serempak dengan mia

"Sebenarnya 2 bulan yang lalu, ada siswi yang tewas dibunuh di gudang, dia kelas 11." balas bu cia dengan tatapan serius.

"Siapa bu?." tanyaku penasaran

"Siswinya bernama lolita, ibu mau kalian cari tau siapa pembunuhnya, ya karena kalian anak yang pemberani." jawab bu cia

"Ya walaupun kalian masih kelas 10 tapi kalian bisa kok nyari tau jejak jejak pembunuhnya." lanjut ucapnya

"Kita diam diam menyembunyikan kasus ini, gara gara kita tidak tau siapa pembunuhnya." balas bu cia

"Ya udah bu, kita pergi dulu." jawab ku serempak sama mai.

Setelah berbincang dengan bu cia tentang masalah itu, kita segera mengambil buku paket yang disuruh bu meisya.

Setelah keluar dari perpustakaan, aku sama mia merencanakan sesuatu. Kita akan pergi ke sekolah setelah magrib nanti, ya karena nanti malam, malam minggu jadi agak ramai gitu.

Setelah itu aku sama mia pergi ke kelas karena pelajaran nya akan segera dimulai.

~<>~

"Tidak semudah memutuskan hubungan dengan orang lain daripada memberikan tugas besar kepada orang lain kecuali orang tersebut sudah diberi kepercayaan." -C



Sudah direvisi
Cek mulmed : fotonya mia

Mistery SchoolTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang