Chapter #24

89 10 8
                                    

Mungkin tuhan mempertemukan bukan mepersatukan

•••

"astagfirullah!!" ucap seseorang.

mereka bertiga tersentak dan membulatkan matanya.

"woyy, Anjer gue kira siapa tolol!!" hardik Alena.

"Ciee yang kaget, sorry kali." goda Risa.

"Makanya jangan ngagetin, pake istigfar segala." timpal Chesa.

"Barang gue mana? Gue risih bat njir." tanya Audy.

"Nih, tadi gua juga beli es krim, heheh." ucap Risa sambil menyodorkan kantong plastik hitam.

***SKIP***

Gadis itu kini sedang duduk dan berbincang bincang dengan seniornya itu.

"Congrats ya, sekolah kita masuk final karena kerja keras lo. " ucap Joshua.

"Bukan kerja keras gue aja kok, tapi kerja keras kita dan semuanya." tambah Audy.

"Siap, makan siang bareng gua mau ga?" ajak Joshua.

"Boleh deh, eh btw ntar final sama sma mana?" Tanya Audy.

"Bentar gua cek dulu." jawab Joshua sambil merogoh saku celananya dan mengambil selembar kertas.

"Disini sih,  katanya ntar lawan SMA KUSUMA BANGSA." tambah Joshua.

Deg.

Mendengar nama sekolah itu membuat Audy cukup terkejut sebab sekolah itu menyimpan sebuah rahasia besar yang tidak di kutahui banyak orang termasuk orang tuanya.

"Se-seriusan?" ucapan Audy terbatah batah.

"Iya, loh kok lo kayak syok gitu?" tanya Joshua bingung.

"Gak papa kok. maaf ya kak, gue ga bisa makan bareng lo.  Gue lupa kalo ada janji." ucap Audy masih dengan air muka pucat.

"Ya udah, tapi lo yakin ga papa?" tanya Joshua khawatir.

Audy langsung pergi begitu saja meninggalkan Joshua yang masih kebingungan dengan kelakuan Audy.

***SKIP***

"Woyy!!  Lo kenapa sih?  Dari tadi bengong mulu. Kesambet kali ya?" Risa menepuk pundak Audy.

"Apaan sih." hardik Audy lamgsung memukul kepala Risa dengan kertas yang di genggamnya.

"Sorry kali, kan gua cuman mau ngehibur lo." Balas Risa.

"Hm."

"Kenapa sih? Aelah lu mah apa apa di pendem sendiri."

"Lagi badmood kali, jangan di ganggu. Tunggu moodnya balik lagi baru di tanya. " ucap Sahsya.

"Iya kali yak," balas Risa.

"Apaan sih kalian, mending cari kerjaan dari Pada gosipin orang ga jelas." cibir Audy.

"Iya deh, sya bantuin gue deh." ucap Risa yang langsung di gubris shasya.

"Eh guys gua cabut duluan yak." ucap Audy mengunci tasnya.

"Cabut bareng kita aja kuy." ajak Alena.

"Serah." balas Audy singkat.

"Ok, tunggu 5 menit gua siap siap."

"Sya gua titip yang lain yah, gua cape banget hari ini." pinta Audy sambil menepuk pundak sahsya.

I'm A Bad Girl ✔ Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang