*surat dari dia*

44 11 2
                                    

*upacara berlangsung pagi hari ini. tak banyak yang memperhatikan pembina upacara ketika sedang ber-amanat. kebanyakan siswa-siswi acuh tak peduli sudah menjadi kebiasaan para murid*

"2 minggu lagi kelas 6 akan ujian nasional. bapak harap kalian bisa mempersiapkan dengan baik. bapak selalu berpesan agar kalian selalu belajar dengan giat. berikan yang terbaik untuk usaha kalian selama belajar 6 tahun disekolah ini. dan teruslah mencari ilmu. Baiklah bapak akhiri amanat pagi hari ini ,kurang lebih nya mohon maaf Wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatu " amanat pembina upacara dari pak suwardi kepsek SDN TRISAKTI JAYA.

"Waalaikumsalam warahmatullahi wabarakatu" jawab serentak siswa-siswi.

~upacara selesai.~

-----

riuh nya kelas 6b, kelas dari seorang aqish bella. orang paling ditakuti di sekolahnya. mungkin siswa-siswi yang masuk kedalam kelas tersebut menganggap mereka habis kena takdir buruk lah, kutukan lah,musibah lah sehingga mereka harus berada di ruang lingkup bersama dengan aqish bella sang pentolan di sdn trisakti jaya.

tak ada yg berani mengusik nya karena ilmu beladiri aqish sangat tinggi sampai saat ini dia lah yang paling hebat soal beladiri.

memang sangat fatal jika beladiri dipergunakan untuk hal yg salah, namun aqish tak perduli dia akan tetap menggunakan kemampuannya untuk menghajar smua orang yang tidak ia sukai.

"eh qis. ini ada surat buat lo" ucap gemetar reva sambil mengulurkan tanganya memberi surat.
aqish hanya mengereyitkan dahinya.
dan mengambil surat tersebut dari tangan reva.
tanpa banyak waktu reva langsung melesat cepat takut dia menjadi sasaran kegalakan aqish.

surat dari siapa ini?ko gak ada namanya. gumam aqish yg heran kembali. tak berpikir lama aqish akhirnya membukanya.

hai salam kenal kembali aqish bella.
pasti lu heran kan kenapa gue ngasi surat ini. gue cuma mau bilang kalo lo itu 'cantik. ets jangan seneng dulu, lo itu cantik kalo ga galak.he he he he .
jangan banyangin babang ganteng mulu nanti sawan lagi. dah ya gue akhiri surat spesial ini.
salam ganteng dari babang ganteng giyan revaldi.

aqish yang membaca sampai akhir dan mengetahui kalau yang memberi surat adalah giyan. sontak aqish langsung jingkrak-jingkrak-an.

dinda yg melihat tingkah aqish yg berjingkrak-jingkrak dan tangan kiri nya memegang sebuah kertas mengereyit heran.

AQISH BELLATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang