bel istirahat berbunyi.
reflek aqish langsung bangun dari tidurnya.
"udah istirahat?" tanya aqish. entah pada siapa dia bertanya.
"iya qish udah" jawab zulaikha meskipun aqish tidak bertanya padanya.
"oh"
aqish menuju kantin.
~dikantin~
dinding berwarna biru dan tulisan kaligrafi didalam bingkai tak lupa disetiap sudut kantin di berikan pot beserta tanaman.
aqish menuju kulkas berwarna merah dan mengambil satu botol teh dan membayarnya. setelah itu dia mencari kursi kosong untuk menghabiskan minuman.
kenapa si mamah ngotot banget nyekolahin gue disini. gue kan gak terbiasa kaya gini. make baju panjang, krudung panjang,rok panjang.manaan gerah banget ~gerutu aqish.
20menit aqish berada di kantin,sesekali terlintas banyangan dirinya saat di sekolah dasar. betapa nakal dan brutalnya seorang aqish bella.
aqish beranjak dari tempat duduk nya dan berjalan dengan cepat menuju kelasnya.
brukhhh...
"aduh" ucap dua orang yang saling bertabrakan hingga terjatuh.
"heh! lu punya mata ga si?! liat baju gua kotor gara-gara lu" cerocos aqish.
aqish menengadah kedepan dan melihat orang yang membuatnya terjatuh sekaligus membuat khimar yang ia pakai kotor.
haa?dia kan..~aqish langsung membuyarkan lamunannya dengan menundukan wajahnya.
"afwan tadi ana engga sengaja, ukhtinya juga jalan terburu-buru sih" ucap siswa berperawakan tinggi dan tampan.
aqish melamun menatap wajah siswa itu.
"afwan ukhti. sebelum nya, ana minta ukhti jangan melihat ana seperti itu. karna kita bukan muhrim" ucap siswa tersebut dengan menundukan kepalanya.
"eh eh sorry gue--" ucap aqish yang terbelalak terkejut.
aduh kenapa gue susah banget ngeluarin kata-kata didepan dia.kenapa lidah gue seakan di rantai. dan kenapa gua bilang sorry kedia?~ucap aqish dalam hati.
"yasudah ukhti ana duluan. oh iya sebentar lagi bel masuk kelas. jangan sampai ukhti terlambat.Assalamualaikum"
"Waalaikumsalam" jawab aqish saat siswa itu melesat pergi meninggalkannya.
agra yusuf maghdar .ohh jadi itu namanya~ gumam aqish dalam hati karena sempat melihat nemtek yang dipakai siswa tadi.
tinggnonggggg....
seluruh siswa dan siswi masuk kekelasnya masing-masing dan melanjutkan kbm.namun,aqish tidak langsung masuk kelas ia pergi ke toilet untuk membersihkan khimarnya. ketika memasuki toilet aqish langsung melihat kaca dan menyalakan air wastafel di depannya kemudian membersihkan khimarnya yang terkena saus dengan menciprati nya menggunakan air.
KAMU SEDANG MEMBACA
AQISH BELLA
Randommengapa aku mudah menyakiti orang?bukan aku yang memulai duluan tapi mereka. pikiran dan hatiku seakan terhasut oleh emosi. rasa kesal,amarah,sakit hati,dendam ,bercampur menjadi satu. hingga pada akhirnya tuhan memberi ku seorang hamba yang mungkin...