*geng cecan hitz*

79 10 0
                                    

~istirhat~

" Qis ayo kita kekantin" ucap seorang perempuan yang duduk di sebelah aqish.

"ah iya din, bentar lagi soalnya gue blom selesai ngerjain pr pkn hehehe" ucapan aqish dengan menampakkan deretan gigi rapih nya.

"yaelah qis dari dulu lo kaga berubah-rubah tetap jadi the queen lazy " ucap dinda.

dinda adalah satu-satu nya teman yang aqish percaya karena sejak dari kelas 1-6 dinda selalu duduk dan bermain dengan aqish.

teman?ya aqish hanya menganggap dinda seorang teman ,bahkan jika di tafsirkan dalam buku pertemanan dan persahabatan . dinda lebih layak di juluki sahabat karena sudah bertahun-tahun ia bersama dengan aqish. tapi aqish tidak berpikiran kalau dia ingin mempunyai sahabat.

bahkan hari pertamanya aqish berkenalan dengan dinda, aqish sangat bersikap sedingin mungkin dengan dinda. 

5menit kemudian~
"huff...akhirnya selesai juga tugas gue" ucap aqish sambil merenggangkan tangannya.

"nah,mantep dah aqish , tumben lo ngerjain soal cuma ampe 10 menit biasanya 30menit aja kurang" ucap dinda yang heran bukan main.

" hmm..dah jangan banyak tanya, ayo buruan kekantin gue dah laper soalnya" ucap aqish yang langsung berjalan dengan cepat meninggalkan dinda.

"eh-eh qis tungguin gue oy" ucap dinda dengan suara cempreng nya. dinda berhasil mengejar aqish dan berjalan sejajar dengan aqish.
para murid yang melihat kedatangan aqish langsung minggir memberi jalan.

bagaimana tidak? aqish adalah satu-satunya murid yang mempunyai prestasi bela diri yang tak tertandingi oleh anak seusianya bahkan aqish sering diajak turnamen tingkat nasional dan mendapat banyak mendali kebanggaan hasil jerih payahnya. namun sayangnya aqish juga menggunakan kelebihannya untuk membuli orang yang tidak aqish sukai.

sesampainya di kantin aqish langsung duduk ditempat duduk yang tersedia disana. namun pandangan aqish menjadi jengkel ketika geng cecan hitz berjalan memasuki kantin.

"wow gilaa cakep banget si eneng"

"ku ingin kau menjadi istriku"

"so cantik idih"

"kamu itu bagai bulan ,tetap terang walau awan hitam menutupi"

"kalo aku udah gede aku pacarin kalian"

berbagai opini yang dilontarkan untuk geng cecan hitz. mereka berjalan sangat anggun ditambah dengan parasnya yang cantik-cantik bak dewi yunani. karena mereka blasteran luar negeri. aqish yang melihat kedatangan geng cecan tersebut langsung bergidik jijik dan memutar bola mata dengan malas.

"eh din, kita pindah aja yu jangan disini gue ngerasa hawa yang horor kalo disini" ucap aqish mempertegas kata-katanya sambil melihat gerombolan geng cecan hitz itu.
"lah ko pindah qis ,disini kan enak tempatnya strategis banget " ucap dinda.

" mau gue masukin lu kerumah sakit apa kita pindah dari sini" ucap aqish yang tegas.

dinda hanya memanyunkan bibir dan dinda pun menuruti kemauan aqish untuk pindah tempat duduk. baru 3 langkah meninggalkan tempat duduk geng cecan hitz menghadang aqish dan dinda.

"mau kemana lo?" tanya ruby ketua geng cecan hitz.
"udah kalian duduk disini aja" ucap karin yang memegang sebelah pundak aqish dan dinda dan mendudukinya di tempat duduk tadi.

"apaan sih lo gue mau pindah ketempat lain, gua enek kalo harus duduk disini, apa lagi kalo gue duduk bareng kalian bisa-bisa gue kena rabies tau ga" ucap ketus aqish.

dinda sedari tadi hanya berdiam diri dan menudukan kepalanya,dinda tak berani mengutik melawan geng cecan hitz karna mereka dari golongan keluarga yang kaya raya sedang kan dinda dan aqish hanya golongan dari keluarga sederhana.

aqish pun berdiri dan menggandeng tangan dinda untuk pindah menjauhi geng yang membuatnya risih itu. namun dihadang kembali oleh irma,debi,dan tari.

geng cecan hitz mempunyai 5 angota antara lain ruby jesslyn, karina chesya,almanda irma ,debiandara, dan kirey tariandari.
sekali lagi pengulangan !!bahwa geng cecan hitz berasal dari keluarga terpandang dan berada.

"et-et-et mau kemana sii aqish rubella eh sorry salah aqish bella maksud gue" ucap irma dengan nada remeh sambil memainkan rambut aqish.

"hehh dasar lo cabe jablay yang dijual murah dijalanan" ucap aqish yang emosi dan langsung menepis tangan irma dari rambutnya.

sontak irma merasa kesal karena dirinya sudah direndah kan oleh aqish musuhnya,apalagi aqish bukan dari golongan yang berada seperti geng cecan hitz.

merasa geram dengan aqish geng cecan hitz langsung menumpahkan es yang ada ditangan mereka.es cappucino ,es jeruk, es susu, es stoberry, es anggur bercampur aduk menjadi satu di tubuhnya aqish dan mebasahi baju aqish. dinda yang melihat hal itu hanya bisa tertunduk takut.

" ini pelajaran buat lo karna lo dah berani ngerendahin gue" ucap irma geram. tak ada bedanya dengan aqish geng cecan juga suka membully orang lain.

wajah aqish berubah memerah dan kepalany mendidih karena amarah, namun untungnya dinda menahan aqish dan memberi isyarat tubuh agar tidak membalas geng cecan itu.

dinda menarik lengan aqish untuk pergi ke kamar mandi. aqish sangat marah karena dirinya sudah dipermalukan di depan umum. dan ia berniat untuk membalas dendam kepada geng jablay itu pikir aqish.

"maap ya qish kalo tadi gue ga cepet-cepet nurutin lo buat pindah tempat duduk"

aqish masih saja diam tak merespon ucapan dinda. rahangnya mengeras seakan menandakan amarah yang amat.

15 menit lamanya kedua anak itu didalam kamar mandi ,sehingga mereka memutuskan kembali kekelasnya.

"din!" teriak aqish di kuping kanan dinda.

"kenapa?" balas dinda sambil memegangi kupingnya yang berkedut.

"kaga manggil doang" ucapnya sambil dengan mengambil ancang-ancang untuk lari secepat cepatnya.

"aqishhhhhh" gerutu dinda yang mengejar aqish.

meskipun aqish  terakreditasi anak tidak baik disekolahnya,namun dia mempunyai sisi lain dalam sifatnya arogannya.

🌼🌼🌼🌼🌼🌼🌼🌼🌼

jangan lupa vote and comen ya readers
salam hangat dari author😊

AQISH BELLATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang