*masuk sekolah baru*

22 5 0
                                    

"eh ada dinda,lagi main ya?" tanya dira.
"eh iya tante, tadi dinda abis bantuin aqish make pem-"

belum saja dinda melanjutkan ucapannya, aqish sudah terlebih dahulu mencubit punggung tangan dengan kuku nya supaya tidak membocorkan kejadian tadi.

"pembersih" lanjut dinda dengan sangat cepat.
"pembersih apa din?" tanya dira kembali.

dindan panik harus jawab apa, giliran aqish yg ambil alih.
"mah drakor nya udah mulai tuh" sela aqish.
"oh iya mamah lupa ,aduh bisa ketinggalan cerita ini mah" ucap dira yg mengambil remot di atas meja dan membesarkan volume tv. sontak dira melupakan pertanyaannya untuk dinda.

entah roh apa yg masuk dalam keluarga kecil ini. aqish menyukai film thailand , dira menyukai film korea , reno adit (ayah aqish) menyukai film jepang. 1 keluarga menyukai film drama semua.
kadang mereka harus berebutan tanyagan kesukaan mereka.
namun meskipun begitu disitulah keharmonisan keluarga tercipta.

"tante. dinda pulang dulu ya udah mau maghrib hehe" ucap dinda dengan ceringisannya.
"eh iya din, sekalian bilangin mamah kamu, besok kondangan bareng di nikahannya bang cepri" ucap dira.
"oke siap " balas dinda sambil mencium punggu tangan dira.

"pulang dulu tan,om,din. Assalamualaikum" sambung dinda.
"iya Waalaikumsalam" sahut dira ,reno,dan aqish secara bersamaan .

15 menit kemudian
pukul 18.14

allahu akbar allahu akbar
allaaaahuuu akbar allaaaahuuu akbar
asyhadu alailahaillah
asyhadu alailahailahhhhhhhhh
asyhadu anna muhammadarasullulah
asyhadu anna muhammadarasullulahh
..............
panggilan atas nya (umat muslim) untuk menunaikan sholat.

"qish jangan lupa solat " suruh mama aqish

"sholat gimana?gue kan dp. ah ,iya. mending gue pura-pura solat aja biar ema gua ga curiga" gumam aqish.

aqish mengambil air wudhu dengn asal yang penting membasahi bagian yg harus terkena air wudhu dan melakukan gerakan solat tanpa niat.

***
1 bulan kemudian....

ini sekolah baru gue. emmhh lumayan bagus. gedung nya juga agak gede~ulasan aqish

MTs Nurul Kasyaf memang enak dipandang karna warna gedung nya yang dominan warna hijau sangat sejuk dimata. kaligrafi yang tertata indah pada dinding menambah kesan religius pada bangunan.

banyak siswa dan siswi yang tidak aqish kenal berlalu lalang. semua memakai baju putih-hijau begitu juga dengan aqish.
banyak dari para siswi yang memakai khimar (kerudung syari) dan siswa yang memakai peci.

ya saat nya aqish memulai pendidikan baru di MTs NURUL KASYAF pilihan Dira dan Reno.

"mah aqish gamau masuk disini mah" gerutu aqish tidak menginginkan sekolah di MTs.
"aqish dengerin mamah, kamu mamah masukin kesini karna mamah mau kamu jadi anak yang baik, jadi anak yang mampu menuntun orang tuanya ke surga, jadi anak yang sholeh. ini demi kebaikan kamu qish" ucap dira dengan penuh pengertian.

" tapi mah aqish ga betah. pasti disini tuh banyak banget hapalannya ,trus aqish harus make khimar setiap hari. kan aqish ga betah mah" ucap aqish memelas pada dira.

"sayang terima apa yang sudah mamah papah putuskan ya nak. semoga kamu jadi anak yang sholeh" ucap dira sambil mencium puncak kepala aqish.

"yaudah mamah pulang dulu ya, belajar yang bener ya qish. nanti pulangnya papah yang jemput. Assalamualaikum" pamit dira.

"Waalaikumsalam" jawab aqish yg melihat mamah nya pergi meninggalkan nya seorang diri di MTs.

"huft apaan banget sih mamah. segala masukin gue kesini. udah tau gue itu gasuka kalo belajar banyak hapalan trus segala make khimar. gerah njir" keluh aqish.

aqish celingak celinguk seperti orang yang di tinggal sendiri di hutan.

"silahkan santriwan santriwati berkumpul di lapangan" ucap salah satu guru.
ramai-ramai siswa dan siswi pun berkumpul di lapangan.
"untuk santriwan baris di sebelah kanan dan santriwati sebelah kiri"

"Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatu. shobahul khair anak-anak. sekarang kalian telah melanjutkan pendidikan di sekolah ini. saya selaku kepala sekolah mengucapkan ahlan wasahlan untuk kalian.
kalian bisa panggil guru laki-laki disini dengan sebutan 'ABAH'
dan guru perempuan dengan sebutan 'UmmI'. disini kalian dibimbing mendalami sunnahtulrasul dan kalian dibimbing supaya menjadi orang alim dan berakhlak sholeh .Abah minta kalian untuk serius dalam belajar, karena jika kalian bisa serius dan mengamalkan insyaallah kalian akan dekat dengan allah dan rasulnya. tidak ada kata menyerah dan menyesal jika belajar untuk mendapatkan ridho allah. sekian sambutan yang abah ucapkan kurang lebih nya mohon maaf. wabillahi taufik walhidayah wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatu. " sambutan kepala sekolah yang biasa dipanggil abah eza.

Usia guru-guru di MTs nurul kasyaf tidak terlalu tua. berkisaran dari 20-47 tahun dan mereka adalah lulusan dari universitas islam diindonesia .bahkan ada yang baru lulu dari pondok pesantren mengajar di mts tersebut.

"perkenalkan ini adalah kaka kelas kalian dan mereka adalah osis disini. mereka yang akan memberi pengarahan pada kalian nanti." ucap salah satu guru(ummi).

who him? kenapa dia tampan seperti pangeran. tapi dia terlalu kaku and terlalu alim. klo dia jadian ama gue pasti dia ga tahan .ekek ~gumam aqish yang melihat salah satu anggota osis di depannya.

ups baru saja aqish masuk ke mts barunya dia sudah menyukai seseorang. lalu gimana nasib Giyan Revaldi ?apakah aqish melupakannya?

namanya juga 'bocah' jadi maklumin aja hehe. bisa dibilang labil dalam menentukan sesuatu. punya pikiran pendek dan lain-lain.

~next chapter ya:))👇👉

AQISH BELLATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang