14. Care Sehun

6K 758 44
                                    

Warning!!
Tinggal beberapa part lagi, work ini selesai. Jadi, jangan malas ninggalin jejak.

***

Rachel membilas wajahnya berkali-kali, menatap tampilan wajahnya di cermin toilet sekolah dan menghembuskan nafasnya lemah.

Tangan kurus gadis tersebut bergerak memijit pergelangan tangannya, seketika suara ringisan keluar dari bibir mungilnya.

"Aduh, jangan sakit dulu. Gue ada lomba hari ini." gumamnya pelan. Dari tiga hari yang lalu, pergelangan tangan Rachel tiba-tiba saja mendadak sakit. Awalnya hanya seperti kesemutan, kemudian mendadak kaku, lalu rasa sakitnya pun datang.

Puncaknya adalah hari ini, rasa sakit yang menderanya begitu sangat terasa, bahkan ketika dirinya sudah mengolesi krim anti pegal pada pergelangan tangannya, tetap saja rasa sakitnya tidak berkurang.

"Ra!! Lo di dalam?" sebuah suara terdengar di tengah kegiatan Rachel. Dengan segera gadis itu memakai pemerah bibir agar tidak terlihat pucat, dan berjalan keluar toilet.

"Lombanya udah mau mulai?" tanya Rachel pada sosok yang saat ini berdiri di hadapannya.

"Sepuluh menit lagi. But Ra, i think i see a difference in you today."

Rachel menggenggam ujung bajunya erat-erat, berharap bahwa Yubin tidak tahu menahu tentang dirinya. Karena, jika satu orang saja yang tahu, bisa gawat jadinya.

"Difference?" tanyanya hati-hati.

"Lo pakai liptint, yah??"

Rachel menghela nafasnya panjang, ternyata perbedaan yang Yubin maksud adalah itu.

"Iya, dong. Kan di luar banyak tuh anak sekolah sebelah yang datang. Makanya gue harus cantik." ujar Rachel kemudian menuntun Yubin untuk segera pergi dari area toilet.

Tidak ada yang tahu tentang sakit yang Rachel rasakan, baik Baekhyun, Kyungsoo ataupun bundanya.

Hari ini, sekolahnya mengadakan lomba basket dengan sekolah tetangga. Rachel itu orangnya pecinta bola basket sekali, itulah mungkin penyebab pergelangan tangannya menjadi sakit, karena terlalu semangat untuk latihan sehingga lupa waktu, akhirnya terjadi hal yang tak ingin ia alami.

Lomba ini sangat penting untuk dirinya, jika sekolahnya menang, maka tim basket sekolahnya akan ke Jepang untuk menghadiri lomba lagi sebagai perwakilan sekolah dari Indonesia.

Ini bukan tentang dirinya yang ingin ke Jepang, tapi ini demi rekan-rekan timnya yang selalu menggelarinya dengan sebutan Ketua Terbaik Se-dunia.

Iya, Rachel adalah ketua basket tim putri di Garuda, jadi dia akan merasa sangat bersalah jika dia harus mundur dari lomba ini.

"Chell!" seseorang menyentuh pergelangan tangan Rachel dengan tekanan sedang, namun tekanannya tetap menimbulkan sakit yang luar biasa.

"Aww!!" pekik Rachel kelepasan, membuat kening Sehun menyatu. Pasalnya, lelaki itu bahkan tidak mencengkram lengan Rachel. Tapi, kenapa sebuah pekikan bisa keluar dari bibir Rachel.

"Eh lo kenapa?" tanya Yubin tak kalah heran.

"Nggak-nggak. Gue kaget." alibinya sambil melepaskan tangan Sehun yang memegang pergelangannya. "Kenapa, Kak?" sambungnya kemudian.

Kakel x OSH (RSB 2) Complete✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang