Kakel x OSH (RSB 2) Complete✔

2. Rachel's Wish.

Karena meskipun gue gak berarti untuk orang lain.
Gue yakin, di luar sana gue bisa berarti lebih dari apa pun untuk orang lain. -Rachel.

***

"Rara!!" seseorang memanggil nama gadis berpostur tubuh mungil itu dengan keras di luar kelas 2 IPA-1. Ketika gadis itu menatapnya, senyumnya mengembang, kemudian melambai-lambaikan tangannya pada gadis yang juga melambai padanya.

"Yubin, gue duluan, yah? Udah ada Mingyu di depan." ujar gadis yang dipanggil Rara itu pada teman sebangkunya--Yubin.

"Heran deh sama lo. Kak Baekhyun gonta-ganti mobil ke sekolah tapi gak pernah keliatan tuh lo turun dari mobilnya."

Gadis itu menyengir lebar sambil meraih tas punggung miliknya.

"Tau sendiri gimana tidak sukanya dia sama gue." ucap gadis itu kemudian tersenyum tipis.

Ya, dirinya memang adik dari seorang Byun Baekhyun. Salah satu most wanted di sekolahnya yang terkenal akan suaranya yang digelari bersuara emas.

Hanya saja, hubungan kakak-adik yang terjalin antar mereka tidak seperti hubungan kakak-adik pada umumnya.

Mereka jarang mengobrol bersama, saling acuh, saling cuek, dan hampir gak pernah dekat.

Menurutnya definisi saudara itu hanyalah sebuah ikatan saja. Tidak lebih.

"Gue duluan. Entar malam gue ke rumah." ucap Rachel kemudian berjalan keluar meninggalkan Yubin dan menghampiri lelaki berkulit manis yang selalu menunggunya ketika jam pulang.

"Langsung pulang, nih?" tanya cowok yang bisa dikategorikan tampan itu sembari merangkul Rachel.

"Sok banget yah loh, Ming. Kek lo anak hits Jakarta aja yang punya banyak tempat nongkrongan."

"Heh mulut lo, yah. Gue emang punya banyak tempat nongkrong. Tapi, gak baik buat lo. Makanya gue gak pernah ajak."

Gadis berambut panjang itu mendecih pelan, kemudian memutar bola matanya malas.

"Sok Guardian Angel lo. Gak cocok sama muka lo yang lebih mirip pedofil." mendengar kata pedofil keluar dari mulut teman kecilnya itu membuat Mingyu menyentil dahi Rachel keras.

"Aww! Sakit ogeb." cemoh gadis itu sakartis.

Ya.

Beginilah hubungan pertemanan gue dengan Mingyu. Temen terlama gue yang pernah ada.

Cowok tengil yang selalu manggil gue Rara.

Sejak SD, mungkin? Sampai sekarang gue gak ada bosannya tuh bareng sama dia.

Setiap pulang sekolah, dia bakalan nyamperin gue dulu karena udah hal wajib gue sama dia itu mesti pulang bareng.

Karena gue bukan anak ekskul, atau tepatnya gak banyak ekskul sih, gue gak pernah bikin dia nunggu dulu baru pulang. Kalaupun dia ada ekskul, dia bakalan nganterin gue pulang dulu. Baru dia pulang lagi ke sekolah.

Pacarable banget.

Sayangnya dia itu Kim Mingyu. Tetangga gue yang paling gue sayangi sejagad raya.