chapter 1

4.7K 317 3
                                    

Kriiiiiiiingggggg,

.

.

.

Terdengar suara bel yang menandakan bahwa waktunya sekolah sudah berakhir.Para siswa dan siswi mulai berhamburan memenuhi koridor.Sementara di ujung kelas masih terdapat seorang gadis menunggu agar bisa pulang tanpa berhimpit-himpitan dengan yang lain tak terkecuali genk Sasuke.

Tak sengaja mereka berdua bertatapan, Sasuke menghampiri Naruto.Naruto hanya menyerngit bingung.

" Aku tidak akan menjelaskan apapun atau meminta maaf", kata Sasuke

Naruto hanya memandang Sasuke dan menghela nafas. "Aku tahu, jawabnya.

"Baguslah kalau kau tahu".Sasuke pergi meninggalakan Naruto.

Lagi - lagi seperti ini, Naruto tidak tahu disebut apa hubungan mereka saat ini. Satu Tahun lalu Sasuke adalah orang yang baik, dia satu-satunya orang yang menolongnya saat ia di bully karena penampilannya yang terkesan cupu selain sahabatnya Ino dan Kiba.Sasuke bahkan menjadikan dia teman.Entah mengapa akhir-akhir ini setelah dia menyatakan perasaannya pada Sasuke Enam Bulan lalu semua berubah, Sasuke memang menerimanya sebagai kekasih.Tapi hubungan mereka bahkan tak selayaknya sepasang kekasih pada umumnya.

Disini Naruto merasa bahwa hanya dia yang mencintai Sasuke, tidak dengan Sasuke sendiri.Kedua sahabatnya bahkan menduga Sasuke menyembunyikan sesuatu, entah apa itu.Berulang kali mereka menyakinkan Naruto agar berpisah dengan Sasuke.Karena mereka tidak ingin Naruto tersakiti.Naruto tetap pada pendiriannya, ia tetap mencintai Sasuke.Sasuke pasti punya alasan sendiri kenapa dia bersikap seperti itu, selalu kata itu yang di ucapkan Naruto.Cinta memang buta, itulah yang di yakini kedua sahabat Naruto saat ini.

.

.

.

"Aku Pulang."

Seperti biasa tak ada sahutan dan sapaan dari keluarganya.terdengar suara langkah kaki dan berkata "Oh, nona Naru sudah pulang.Tn besar nyonya besar serta Tn.Kyubi pergi untuk melihat mengantarkan nona Naruko audisi musik. apa anda ingin makan siang sekarang."sahut kepala pelayan Iruka

Baginya kepala pelayan rumah inilah keluarganya, mereka yang selalu menyambut dan memperlakukannya layaknya sebuah keluarga.

"tidak jisan, aku di kamar saja mengerjakan tugas sekolah, terima kasih."jawab Naruto sambil tersenyum dan berlalu meninggalkan ruang utama.

Selalu seperti ini, dia lelah sebenarnya, keluarganya tidak pernah memandangnya, apa yang kurang darinya dan apa salahnya sebenarnya.

Daripada memikirkan yang tidak penting, dia lebih memilih belajar di luar rumah.itu lebih baik daripada berada di dalam rumah yang besar namun terasa sepi.

Memakai kaos hodie lengan panjang, memakai pita dan celana panjang.Sangat berbeda sekali penampilannya saat di sekolah dan di luar, bahkan Sasuke juga tidak mengetahuinya.

Sangat berbeda sekali penampilannya saat di sekolah dan di luar, bahkan Sasuke juga tidak mengetahuinya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

beberapa saat kemudian,

Mengambil tas dan dompetnya Naruto berjalan menuju ke cafe langganannya untuk mengerjakan tugas sekolahnya.
.

.

.

.

.

.






to be continue......

arigato minna



Why Me?Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang